Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kemarin JongIn mencoba menjelaskan masalah apa yang sedang dihadapinya, beralasan masalah kantor agar tidak bertele - tele menjelaskan adalah pilihan JongIn, dan juga minta maaf ke Soora sempat ngomong gak enak karena cape kebawa emosi ada masalah di kantornya, alibi
Hari ini Soora bangun lebih awal untuk menyiapkan sarapan dan bersiap ke sekolah. Setelah dirasa siap semua, Soora membangunkan JongIn untuk bersiap kerja juga
"JongIn bangun" merasa tidak ada pergerakan "JongIn udah siang, ayok bangun" "JongIn bangun, hey" Kata Soora sambil mengusap lengan JongIn
Yap, sekarang Soora mulai membiasakan memanggil nama saja. JongIn yang meminta karena katanya jika dipanggil kak terlihat tidak dekat haha
"Heem" dan sang empu mulai mengumpulkan nyawa dan duduk bersandar dikepala kasur dengan mata yang tetap terpejam
"Yaudah cepetan mandi gih, aku siapin baju kantor kamu dulu ya" suruh Soora
"Mandiin Raa" kata JongIn dengan tidak berdosanya
"HEH!" Soora terkejut karena lontaran ngelantur itu
"Mandiiiiin~"
"Enggak.. rajin banget aku mandiin kamu, udah mandi sendiri ah, aku mau nyiapin baju kantor kamu dulu" Jawab Soora sambil berjalan untuk menyiapkan pakaian kerja JongIn dan membiarkan manusia itu cemberut seperti anak kecil yang tidak dibelikan permen
Dirasa percuma jika terus mendiamkan JongIn, Soora berniat membujuk JongIn
"JongIn.. jangan marah dong" Soora mendekatkan wajahnya ke arah JongIn dan sang empu memilih memalingkan pandangannya ke arah lain
"Sapa yang marah coba" jawab JongIn sinis
"Yaudah kalo gak marah coba liat aku"
Tidak ada jawaban dan JongIn masih sama dengan posisinya
"JongIiin.. udah ah gak usah marah marahan muluu, ini aku nanti telat loh"
"Hfft! Seharusnya yang marah siapa coba" monolog JongIn yang terdengar lucu bagi Soora
•𝕜𝕒𝕞𝕦•
Setelah menyelesaikan sarapan dengan tenang, JongIn seperti mencoba untuk mencari perhatian Soora
Dengan gayanya yang terlihat kesusahan memakai dasi sambil melirik Soora sesekali, Soora yang sadar akan hal itu mencoba untuk menahan tawanya dan menghampiri JongIn untuk memakaikan dasi JongIn
"JongIn" panggil Soora dengan tatapan sendunya
"Hm?"
"Kamu masih marah ya sama aku?"
JongIn sedikit terkekeh "Aku gak akan pernah bisa marah lama lama sama kamu"
