Sorry for typo!
♡♡
Berantakan!
Itulah sebutan untuk sebuah kamar mewah bernuans putih ini. Bagaimana bisa seberantakan ini? Baju-baju tergelatak begitu saja dilantai, bantal serta guling pun begitu.
"hoaammm... Suho..." suara seorang wanita khas bangun tidur mulai terdengar. "Suho...." serunya lagi karena lelaki yg sejak tadi ia panggil tak menjawab.
"su--"
"aku masih ngantuk, sayang! Kau lupa kita baru tidur pukul 3 pagi" jawab Suho akhirnya sambil mengeratkan pelukkannya pada istri tercinta nya. Bae Irene yg kini menjadi Kim Irene.
Mereka baru saja menjadi sepasang suami istri kemarin. Yah, siapa sangka waktu berjalan sangat cepat. Walau dibilang waktu berpacaran mereka sangat singkat, tapi dikarenakan saling percaya yg sangat kuat,akhirnya keduanya memutuskan untuk segera menikah.
Dan pagi ini adalah pagi pertama mereka sebagai suami istri. Jika ada yg bertanya kenapa kamar berantakan? Ya tentu jawabannya adalah mereka habis menghabiskan malam pertama mereka. Seperti yg Suho bilang tadi, mereka baru selesai melakukannya pukul 3 pagi dan mereka melakukan sudah dari pukul 10 malam. Entah apa yg merasuki keduanya hingga terus mau melakukannya sampai hampir pagi.
"aku lapar, Suho" rengek Irene sambil memainkan jarinya di dada polos suaminya. "kau tidak lapar? Sayang, ayolah! Lagipula ini sudah pukul 8 pagi, tidak enak dengan eomma dan appa jika kita bangun sangat siang"
"mereka memaklumi,sayang! Kita pengantin baru kan" Irene menghepaskan napasnya. "ya sudah aku ke bawa duluan!" putusnya.
Dengan sangat hati-hati Irene bangun dari ranjang besar Suho. Wanita ini sedikit meringis kala ia akan berjalan. Irene mencoba berjalan namun belum satu langkah sebuah suara menghentikannya. "duduk kembali. Aku pakai celana dulu, lalu kita mandi" Suho memerintah.
"mwo? Kita mandi bersama? Suho jangan gila, bahkan berjalan pun aku masih sakit!"
"hanya mandi, sayang! Aku janji tidak melakukannya, aku juga paham dengan kesakitanmu, Rene"
"janji?"
"kapan aku membohongimu, hm?" tanya balik Suho kini yg sudah berada dihadapan istrinya. "gendong aku!" manja Irene sambil merentangkan kedua tangannya.
Irene dan Suho beriringan menuju ruang makan. Disana terlihat kedua orangtua mereka dan Jongin sedang sarapan. Dr meja makan, Jongin menyapa kakak dan kakak iparnya membuat semua mata menatap pengantin baru ini. "noona dan hyung akan pergi?" tanya Jongin begitu keduanya sudah duduk di meja makan.