***
Akankah aku akan merasa lebih baik untuk bertahan?
Akankah dia akan memperhatikanku?
Jika boleh berdoa, Kim Sunggyu ingin penyakitnya segera diangkat dan terbebas dari rasa sesak yang terus menghantuinya dari hari ke hari. Ia terus mengeluh meskipun ia tahu itu tidak berguna, sampai akhirnya ia melupakan semua keluhannya. Sunggyu hanya melihat keputusasaan dihadapannya, tidak ada harapan.
Dokter Ahn Daegil baru saja memberinya sebuah vonis berat kepadanya, sebuah penyakit asing yang tak menjangkit sembarang orang. Penyakit yang diderita Sunggyu itu bernama Hanahaki Disease.
Visualisasi Dokter Ahn Daegil : Lee Sungyeol
".... ada satu hal untuk menyembuhkannya?" Sunggyu menatap dokter jangkung itu penuh harap, berharap jawaban yang cukup memuaskannya. Mata sipit pemuda kelahiran 1989 terus menatap lurus sang dokter. Dokter yang selalu bertingkah ceroboh itu kini menatapnya serius.
"Apa itu, dok?"
"Operasi." hening, Kim Sunggyu belum siap untuk menghadapi semua ini. Ekspresi penuh harapnya terhapus sedikit demi sedikit. "Tapi kemungkinan kesembuhanmu melebihi 80%, kau akan sembuh total, Sunggyu-ssi." Dokter Ahn mencoba berujar optimis, meyakinkan sang pasien untuk tidak merasa putus asa.
"Benarkah?"
"Hanya saja," Dokter Ahn menggantungkan perkataannya sejenak. Sedikit tidak yakin dengan statement yang akan disampaikannya pada pasien dengan penyakit langka seperti Sunggyu. "Kau akan melupakan seluruh perasaan cintamu terhadap orang tersebut."
Dan jika kau tidak segera melaksanakan operasi, maka kau akan mati kehabisan darah karena tekanan dari paru parumu.
***
"Woohyunnie hyung, belikan aku boneka."
"Eoh, Myungie mau yang mana? Biar hyung belikan."
Sepulang dari rumah sakit, Sunggyu mendapati sepasang kekasih mesra berjalan menuju toko boneka. Sunggyu sering berada di toko tersebut, terkadang membantu sepupunya bekerja disana. Namun setelah sepupunya mendengar Sunggyu sedang mengidap sebuah penyakit, akhirnya dia memutuskan untuk tidak meminta Sunggyu untuk membantunya lagi.
Miris, padahal dia bisa menambah penghasilan dari pekerjaan dadakan itu.
Sekarang kembali ke pasangan mesra, Sunggyu terus menatap kedua sejoli itu. Dari saat awal masuk toko, hingga keluar lagi dengan boneka teddy bear putih dengan ukuran besar. Ia tidak perduli dengan pemuda yang sedang memeluk boneka teddy bear tersebut, ia hanya mempedulikan sosok pemuda yang digandengnya.
Nam Woohyun.
"Sial." Rasa sesak itu kembali lagi, tak ada pilihan lain selain berbalik badan dan menutupi mulutnya dengan sapu tangan. Kemudian dia terbatuk, mengeluarkan darah dan kelopak bunga berwarna putih yang dipenuhi bercak bercak darah yang memenuhi sapu tangan yang baru saja dicucinya tadi pagi. "Kurasa aku harus melupakannya."
KAMU SEDANG MEMBACA
Between You and Me. 「Woogyu Fanfiction Pack」
FanficBetween You and Me, sebuah antologi cerita dari Nam Woohyun dan Kim Sunggyu yang mengalami sebuah akhir yang menyedihkan. Sebuah akhir yang tak pernah diinginkan oleh siapapun. Meninggalkan rasa luka dan perih dalam hati. ××× Koleksi Fanfic Nam Woo...