Without Love

Satu

" BREAKING NEWS! LAGI LAGI TAURAN MENJADI CIRI KHAS KEJADIAN YANG LAGI VIRAL DI INDONE—" * PEEEK
Seketika tv tersebut mati dimatikan oleh seorang bapak yang sedang menonton disana.
"Halah BACOT aja bisanya jaman sekarang anj#^g! MATI AJA UDAH ORANG ORANG JAMAN SEKARANG Biar BACOTANNYA berkurang!!!"
"Kek ga banyak bacot aja lu tua gobl$k"
" HEH! MAU MATI YA LU ANJ%#G ! SINI LU DASAR KA#PR3%!!!"

* BRAK!!
" HEH UDAH TU KOPI SAMA ROKOK BELOM DIBAYAR , MALAH KELAHI LU SAMA ORANG ORANG DISINI , DIEM KAGA LU?! KALO MAU BERANTEM BAYAR LAGI SINI LU!" Kata sang ibu warkop marah seketika.

"Daripada tu duit lu sia siain buat kelahi mending buat gua , bikin iri tau ga jir , leh uga buat nambah suami kaya" kata salah satu perempuan disana
" kami mau kok jadi suami eneng~"
" HIH NGAREP LU PADA! Udah muka jelek kek B4B1 , MISKIN , Ga sudi , lu mau ngasih gue duit pkek apaan? CAWAT?"
" HALAH MODAL MUKA CANTIK BODI MONTOK SAMA DUIT AJA BELAGU , SINI IKUT GUE KE MOT3L SEBERANG MUMPUNG MASISH SORE"
ditariknya wanita itu keluar warkop , tak sengaja laki laki itu menabrak anak muda yang melintas di jalanan
*Bruk!
Tak sengaja anak muda yang terjatuh itu menabrak seorang di belakangnya
" JALAN TU LIAT LIAT BEG0"

Sang lelaki langsung melanjutkan langkahnya menuju hotel bersama wanita tersebut , anak muda yang tadi ia tabrak hanya diam tak berbicara , sang perempuan yang tadi ia tabrak di belakang merasa gelisah , anak muda itupun menoleh ke belakang.
Dengan muka masam anak muda itu berkata

" SoRi Yha! GuE dIdOrOnG sAmA oRaNg BegO mAu SeX tAdI".

Perempuan itu terkejut , ia langsung berdiri dan berlari menjauh dari anak muda itu dan menuju ke keramaian.
" duh lagi lagi aku hampir bersentuhan dengannya tadi , duh bukan mahrom , ga baik , pokoknya langsung pulang - mandi - makan - sholat!!" Pikir perempuan tersebut.

—— sementara itu sang anak muda...
" idih lagi lagi orang aneh , sial banget sih gue hari ini kampr##! , gue pingin cepat mati aja kalo gini , hidup unpaedah banget " pikir sang anak muda tersebut.

****** di rumah perempuan yang tadi...
" KHUNA AMELYA! LAGI LAGI KELUAR RUMAH , LU NGEREPOTIN GUE BANGET SIH! LU KITA GUE BABU? MASUK KE KAMAR GA LU?! KERJAANNYA CUMAN NULIS NULIS GA JELAS AJA! SINI MANA UANG SEWA?!"
kata seorang ibu ke perembuan tersebut.
" iya maaf bun , ini *memberikan uang"
" APAAN NIH 3 JUTA DOANG , GUE HIDUP PALING 2 HARI UDAH MATI PAKEK UANG SEGINI DOANG , BESOK KALO GA DAPET LEBIH KELUAR LU DARI RUMAH INI"
" i-iya bu.. maafin Huna.."
"ELU BUKAN ANAK GUE! ANAK GUE LEBIH MODAL DARI LU! PERGI LU KE KAMAR"
Sang anak hanya mengangguk dan berlari ke kamar dan mengunci pintu.

" YA ALLAH , MENGAPA KAU MENGAMBIL SELURUH RASA CINTA YANG ADA DI DUNIA INI YA ALLAH? , BAHKAN DI HATI HAMBA?, BERIKAN HAMBA KEKUATAN UNTUK MENYADARKAN BUNDA DAN SEMUA ORANG YA ALLAH" sambil menangis sang anak berdoa kepada Tuhan.

Khuna amelya , dulunya anak yang ceria dan cerdas berubah karena rasa "cinta" yang diambil oleh tuhan yang maha esa, ia tak dapat merasakan kebahagiaan di dunia , karena itulah juga ia berubah menjadi seorang penulis , bunda yang dulunya mensuport ia , sekarang menganggap khuna tidak lebih sekedar Beban,
Jika khuna tidak memberikan ia uang maka ia akan marah,seperti aura kebaikan yang ia dulu miliki telah lenyap digantikan oleh aura Kemurkaan dan ketidaksabaran.

Ya.. seperti inilah kehidupan sekarang ,
Rasa iri , Dengki , Hawa Nafsu dan Kemalasan , Kesombongan , Keserakahan dan banyak lagi telah menghantui Dunia.
Tapi mereka semua tidak tau apa yang telah disiapkan oleh tuhan didalam hati kecil seorang perempun muslimah , Khuna Amelya.