Typo ialah sebagian dari iman
Jgn lupa Vote hehe.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Setelah mereka menyelesaikan acara makan siang tadi,kini mereka sedang menonton TV yang entah menonton apa,mungkin tidak dibilang sedang menonton TV melainkan mereka sedang bercanda gurau tanpa mengherankan TV yang masih menyala.Saling menyuapi makanan satu sama lain sampai sampi pipi jimin memerah,bukan karena makanan,melainkan karna jungkook mengusapi sisa makanan dibibir jimin dengan tangannya,hal kecil mungkin,tetapi menurut jimin itu hal yang 'special',jungkook juga sesekali menjahili jimin akibatnya jimin jadi kesal,jungkook bukannya meminta maaf melainkan tertawa kencang melihat raut wajah jimin yang menurutnya lucuu itu,mungkin perbuatan mereka berdua tadi membuat lelah,jimin yang Berbaring di paha jungkook dan jungkook berseder disofa.
Jungkook tengan memejamkan matanya,dia teringat appanya,dia jarang sekali akhir-akhir ini memberi kabar appanya,diapun berinisiatif untuk menelepon appanya,diapun mengambil benda berbentuk persegi panjang itu,jimin yang melihat itupun hanya diam"Yeoboseyo appa"
"Yeoboseyo jungkook-ah"
"Lama sudah tak mendengar suara appa,bagaimana keadaan appa?"
"Appa baik jungkook-ah,bagaimana denganmu? Kau main main lah kesini appa merindukan mu,appa sudah tidak kuat jika appa yang menemuimu"
"Aku juga baikbaik saja appa,aku juga merindukanmu appa,iyah nanti aku kesana tapi tidak sekarang appa,lain waktu aku akan menemuimu,maaf jika sekarang jungkook jarang mengabari appa"
"Iyah jungkook-ah ,tidak apa kookie,appa akan menunggumu,appa tutup ne appa harus cek up hari ini"
"Baiklah appa,appa jaga kesehatan ne,jangan sampai telat makan,annyeong"
Setelah dapat jawaban penutupan telepon dari appanya jungkook pun menaruh handphone nya kembali
Sekarang jungkook tengah menatap jimin yah tengah menatapnya juga tetapi dengan muka yang mungkin bisa jungkook tebak jimin terlihat dengan ekspresi sebal bercampur bosan,jungkook tertawa kecil melihat itu"Kenapa mukamu seperti itu hmm?"ucap jungkook
"Ani,tadi siapa yang menelepon jungkookie?" ucap jimin
"Ohh tadi itu appaku,kau belum melihatnya kan,aku akan mengajakmu bertemunya nanti" ucap jungkook tersenyum
"Tapii,tak apakah? Chim takut appa jungkookie marah dan tak menyukai chim " ucap jimin cemberut,jungkook tersenyum simpul
"Tak akan,jika dia marah padamu,masih ada aku" ucap jungkook sambil mencubit pipi bakpao jimin
"Ungg,baiklah jungkookie.." ucap jimin mengusap usap pipinya karena sakit dicubit jungkook tadi
Hening diantara keduanya,merasa bosan dengan keadaan ini jungkook pun membuka percakapan
"Apakah kau bosan?" ucap jungkook
"Ne,chim bosan sekali" ucap jimin dengan raut wajah dicemberutkan
"Bagaimana jika kita jalan jalan?cuacanya juga mendukung untuk jalan jalan" ucap jungkook menawarkan,jimin yang mendengarpun langsung bangun dari posisi yang tadinya baringan dipaha jungkook dan sekarang duduk disebelah jungkook saking antusiasnya jimin
"Woaah kajja kajja jungkookie kita jalan jalan,chim ingin sekali jalan jalan" ucap jimin antusias,jungkook yang melihat itupun terkekeh kecil
"Baiklah kajja,kau gantilah pakaian dulu lalu nanti bergantian aku tunggu disini"ucap jungkook jimin mengangguk cepat dan berlari menuju kamar
Jungkook melihatnya hanya bisa terkekeh dan menggelengkan kepalanya ada ada saja dia seperti anak kecil itu yang ada di pikiran jungkook
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
TbcAnnyeong yeorobun😁
Upnya gaje yakan huhu:'sedikit pula:(
Votenya jgn lupa
Coment juga yeorobun,kayanya vote sama coment kalian mempengaruhi kecepatan aku dalam mempublish wkwk ngmng apaan si akuUh ah panjang bgt:v
Jgn lupa Voment skli lg
Papay😍😍
KAMU SEDANG MEMBACA
My Hybrid •kookmin•
FanficSeorang Hybrid yang harus dijaga seorang Pengadopsinya❤