"Andra!!" sontak,aku melihat kebelekang melihat pemilik suara dan ternyata itu adalah kak lia.
"Lia!..ngapain lo disini??" tanya seseorang yg bernama andra itu.
"Gue di sini bereng keluarga,kakek gue sakit dan di rujuk ke sini." jelas kak lia pada andra"lo sendiri ngapain??"sambung kak lia.
"gue cuman jalan jalan..kan masi liburan"jawab andra,yg di balas O dari kak lia..
Ekhm
Suara ku menyadar kan mereka yg sedang asik mengobrol.
"Owh iya..andra kenalin ini adek sepupu aq" ucap kak lia sambil,melihat ku. "Nama nya Alvina arorah putri" sambung kak lia,aku hanya tersenyum kepadanya.
"Kalau dia Kendra alvero" jelas kak lia.Drtt.. Drtt..
Hp kak lia berbunyi,kak lia pun mengangkatnya
"Halo"ucap kak lia pada orng d sebrang sana
"Lia..kmu di mana??cepet kembali ke kamar,kita mau k rumah sakir"tanya orang,yg menlpon kak lia
"Ini lagi di kolam renang kak,otw nyusul"ucal kak lia,pada orng tersebut yg ternyata kak allen
"Cepet ya!!"ucap kak allen dan menutup telpon.
" ayo vin..di suruh kak allen kembali" ucap kak lia dan aku pun mengikuti nya.
"andra gue balik dulu ya"ucap kak lia lalu pergi.tanpa menunggu jawaban dari orang yg bernama andra itu.
Sesampainya di kamar.aku,kak lia,kak allen dan mama pergi ke rumah sakit untuk melihat keadaan kakek,kata mama kakek sudah mulai membaik.
Sesampainya di rumah sakit,kami hanya boleh melihat kakek dari kaca,hanya nenek dan mama yg boleh masuk.
setelah melihat keadaan kakek aku duduk di kursi tunggu,dekat ruangan kakek bersama dengan kak lia.
"Kak,tadi dia itu siapa??" tanya ku pada kak lia.
"Dia..." ucapan kak lia terpotong.
"kakek sudah sadar"ucap kak allen dengan semangat. Dengan cepat aku dan kak lia melihat ke adaan kakek dari kaca.
Mama kemudian keluar,"cepat,telpon tante caren sama om alex"ucap mama kepada kak allen.
Segera kak allen menghubungi tante caren dan om alex.
Sangking senang nya,aku melupakan obrolan ku dengan kak lia tadi.1 minggu kemudia
"Siapkan baju kalian,kita kembali ke rumah." ucap mama."kita kembali ke rumah,kalian sdh sekolah mau nya sekarang"sambungnya
Dan akhirnya..liburan pun berakhir gumamku dalam hati.
****
"Akhirnya.. Kembali ke kamar ku yg tersayang" ucap ku sesampainya di rumah dan masuk ke kamar.
"alayy..belum juga di tinggal setahun."ucap kak allen dari depan pintu kamar ku,lalu masuk ke kamar nya.
Kenapa si dia,dari tadi kaya gk senang betul..
"Ra..makan,truss tidur besok sekolah" teriak mama dari bawah. "Vina,langsung tidur aj ma" ucap ku,dri tangga.
***
"Pagi ina,zahra" ucap ku mengagetkan mereka bedua.
"Pagi vina" ucap mereka serentak.
"ciee,yg habis jalan jalan,mana oleh oleh nya"ucap ina sambil menyikut lengan ku.
"nah!!"ucap ku menyodorkan gumpalan tangan ku.
"canda vin"ucap ina,yg kemudian di tatap kesal oleh vina.
"kakek mu sehat kan vin"tanya zahra mengalihkan topik,karna dia tau kalau bakalan ribut nanti.
"Sehat ra,walaupun sempat kritis" ucap vina sambil tersenyum,kecut.
Sesampainya di kelas aku kemudian duduk,dan memulai pelajaran. Sekarang aku bersekolah di tempat yang sama dengan kak Lia dan kak allen. Sahabatku memang berencana masuk di SMP yang sama dengan ku hingga SMA nanti jarnya sih masa depan ngk ada yg tau:V
Karena melewati satu Minggu pertama sekolah membuat aku tidak mengikuti PLS (Pengenalan lingkungan sekolah
####
Realita..."Cerita nya di lanjut nanti aja vin" ucap,seorang perempuan hitam manis,dengan hidung mancung kepadaku.aku hanya mengangguk dan kembali ke ranjangku yg berada di samping ranjang perempuan tadi.
....
"Bangun vina,kayla" ucap seorang wanita parubaya yg berada di balik pintu.
"bentar lagi,mam.. kayla masih ngantuk"ucal orang yg berna kayla.
"oke kalau begitu..rara,raka,raya!!habisin aja nasi gorengnya,kak kayla sma kak vina,masih ngantuk!"ucap wanita yg di panggil mam oleh kayla.
sontak aku dan kayla bangun.
"jangan!!iya kita bangun"ucap ku bersamaan dengan kayla."cepat..bersihlan kamar kalian,mandi lalu makan"ucap mam bersender di depan pintu kamarku kami.
Mam atau ibu rahayu,merupakan pengurus tunggal panti asuhan bayangkari.di panti asuhan ini,tidak terlalu banyak yg menghuni panti hanya sekitar 15,termasuk aku. Panti asuhan ini tidak menerima anak yg glandangan,dan yg bisa di bilang masih mampu untuk tinggal sendiri 21+..kebanyakan di panti asuhan ini,orang yg betul betul tidak ada orang tua atau yatim piatu,yg di buang orang tua nya atau di temukan warga..
"Mam,kayla sama vina..mau main di kamar aja.." ucap kayla saat selesai makan,dan bersih bersih.
mam hanya mengangguk saja,aku dan kayla pun masuk ke kamar."Lanjuttin yg tadi malam vin" ucap kayla mendesah.
"bentar dulu..."ucap ku lalu duduk di kasur yg ada di sebelah kasur kayla."sampai mana..kemarin ceritanya??"sambungku.
"Sampai,pertama masuk SMP yang tidak ikut PLS"
______________________________________
Makasih buat yg mau baca😊
Kalau jelek atau nggk nyambung ..saya minta maaf🙇🙏(masih belajar)
KAMU SEDANG MEMBACA
STORY
Random"Selalu tertawa? Keluarga terhormat dan terpandang? Terlihat harmonis? Jangan percaya dengan yg terlihat,karna mata adalah objek yg mudah tuk dibodohi" ucapku kepadanya. "Jangan selalu nething,ingat bukan kamu saja yg mengalami hal berat seperti it...