Semilir angin menerpa wajahku, deburan ombak dan suara cekikikan menyapu pendengaran ku
Itu suara mereka, teman-teman ku
Mereka sedang main di pinggir pantai
Aku hanya tersenyum melihat tingkah mereka
Tiba-tiba
Aku tersentak kaget ketika merasakan sebuah tangan melingkar di pinggangku, memeluk ku dari belakang dan
Tubuhku kaku ketika melihat siapa pelakunya
'Tidak mungkin kan dia memelukku?'
Dikedipkan nya kedua mataku untuk memperjelas penglihatan, tetapi itu benar dia
Seseorang yang aku suka dari lama
Dia tersenyum menenangkan diriku, aku pun ikut tersenyum, dan mulai nyaman di pelukan nya
" Sepertinya kita menjadi nyamuk disini "
"Ya benar itu, ayo kita pergi ke tempat lain"
Aku tertawa mendengar protes mereka, tetapi aku tak perduli, aku nyaman dengan ini. Menatap pantai dan ditemani back hug dari orang yg kusayang
Ku sandarkan kepalaku di bahunya, ia pun menyandarkan dagunya di bahuku di bagian lain, tangannya mempererat pelukannya, aku tersenyum sebagai reaksi perlakuan nya
BURN IT UP YEAHHH
OH OUWOOO
suara alarm mengagetkan ku hingga ku tersentak dan membuka mata sepenuhnya
'ahh hanya mimpi ternyata'
kemudian kuregangkan otot tubuhku, tiba-tiba teringat kembali kilas adegan mimpi itu dibenak ku
'Astaga apa itu tadi? Untung saja hanya mimpi, tidak mungkin juga akan menjadi kenyataan' aku tersenyum miris mengingat hal itu
"Dasar bodoh"
Ku pukul kepalaku sendiri agar tidak memikirkan hal itu, kemudian aku bangkit menuju kamar mandi untuk bersiap-siap Sekolah
KAMU SEDANG MEMBACA
DON'T AGAIN..
Fanfiction. "Mencintai mu itu sakit" . "Walaupun hanya menatap, sakit itu tak bisa dielakkan lagi mengingat kau yg tak pernah menoleh sedikit pun kepadaku" . . "aku tak mau lagi menunggumu, aku lelah" kisah ini hanya cerita belaka, jika ada kesamaan cerita pa...
