Jalan jalan

13 3 0
                                    

Tibalah hari di mana sahabat pelitaku yang bernama rina yang mau mengajak aku dan pelitaku untuk jalan jalan ke puncak.

Aku pun bangun pagi seperti biasnya di hari minggu.walaupun hari libur kerja.

Aku beres beres rumah seperti biasanya.
Tak lama kemudian aku pun selesai melaksanakan tugasku.

Setelah itu,aku berinisiatif untuk langsung mandi,maklum kalau habis beres beres rumah badan jadi keringetan.
Saat aku sedang mandi,adikku memanggilku.

Adikku; kak akbar,,handphone nya bunyi tu,,teriak adikku.

Ya udah angkat dulu saja telponnya sama kamu,siapa tau telpon penting,,kataku.

Adikku; iya kak.

Di angkatlah telpon oleh adikku.

Adikku; hallo" asalamualaikum.

Pelitaku; alaikumsalam,jawab pelitaku.

Adikku; ini kak aisyah yah.

Pelitaku; iya
Ade,panggilan sipelitaku kepada adikku.
Ada kak akbarnya???

Adikku; ada kak lagi mandi.

Pelitaku; tolong sampaikan ke kak akbar,
Kak aisyah tunggu di rumah,soalnya kakak mau ngajakin jalan jalan ke puncak sama tmen tmen kak aisyah.

Adikku; iya kak.

Pelitaku; ya udah terima kasih ya ade.

Adikku;iya sama sama kak,nanti aku sampaikan.

Tak lama kemudian,aku pun selesai mandi.

Adikku; kak,tadi kak aisyah nyuruh kakak ke rumahanya,katanya sih ngajak jalan jalan ke puncak.

Aku; oh ya udah,ma kasih ya adeku,,atas informasinya.
Candaku.hehee

Aku pun segera masuk kamar dan memakai baju yang rapih dan tak lupa pakai minyak wangi,supaya badannku tambah harum.

Setelah itu aku pun sarapan pagi dulu sebelum pergi,dan menghidupkan si jagur milik ku.
Selesai makan aku pun pergi dengan mengendarai si jagur,tapi di tengah perjalanan aku pun mampir membeli ketupat sayur untuk pelitaku.
Takutnya dia belum sarapan.
Maklumkan dia tinggal sendirian.

Beberapa saat kemudian aku pun sampai ke rumah pelitaku.
Dan aku pun memasukan motor ke depan halaman rumah pelitaku.

Aku agak sedikit kaget,
Kok ada dua motor yang parkir di halaman rumhnya.
Fikirku,mungkin itu motornya rina dan sahabatnya.

Aku pun masuk ke teras rumah pelitaku dam mengetuk pintu.

Aku; asalamuaalikum.

Pelitaku; alaikumsalam.

Pelitaku pun membuka pintu rumahnya dan menyambut kedatanganku dengan senyuman.
Jujur saja,aku sangat suka kalau lihat dia sedang tersenyum,
Bikin hatiku tenang.

Pelitaku; akbar silah kan masuk.

Aku; iya,
Ni sarapan buat kamu takutnya kamu belum sarapan.

Pelitaku; kamu tuh tau saja kalau aku belum sarapan.
Aku curiga kamu tuh punya indra ke enam yah.hehee

Aku pun di ajak ke ruang tamu,
Yang ternyata di situ sudah ada rina dan 3 sahabatnya.
Aku pun langsung ikut berbaur dengan mereka dan termasuk pelitaku.
Dan tak lupa,aku pun bersalamam dengan mereka.

Rina;akbar kenalin nih sahabat sahabatku.
Nih yang cowo namanya rendi dan rian.
Kalo yang cewe namanya nadia.

Aku pun berkenalan satu persatu dan tak lupa mmperkenalkan di riku kepada mereka.

Biarkan Cinta Yang BerkataTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang