Part 5.Nasha's First Kiss

620 70 11
                                    

Malam harinya...

-Kamar Nasha&Lisha🚪-
Lisha baru nonton tv sambil tidur-tiduran, sedangkan Nasha baru chat-an sama Gavin di samping Lisha.

Line

Gansvin : Besok jadi kan?

BaeSha : Iya, awas aja kalau lo bangunnya telat

Gansvin : Jam 05.30 habis shalat subuh gue ketuk pintu ya!

BaeSha : Iya, iya, bawel😜

Gansvin : Meskipun bawel tapi suka kan? 😎

Nasha senyum-senyum sendiri baca chat dari Gavin, pipi Nasha juga bersemu merah, Lisha yang ngelihat geleng-geleng kepala.

BaeSha : Apaan sih, bodo

Gansvin : Pasti pipi lo habis merah kayak kepiting rebus😏

BaeSha : Kalau ngak penting ngk gue bales, bye

Gansvin : Bye, good night cantik😙

"Aaaaa."Teriak Nasha kesenengan.

"Lo kenapa sih?"Tanya Lisha mulai ngerasa aneh dengan sikap Nasha dari tadi.

"Aish, ngak papa kok."Jawab Nasha, meskipun kesal tapi masih tersenyum.

"Pasti habis di gombalin Gavin ya?"Tebak Lisha.

"Kok lo tau?"Tanya Nasha.

"Yaiyalah, kalau ngak karena Gavin mana mungkin lo senyum-senyum sendiri, blushing, teriak-teriak ngak jelas."Jawab Lisha menyebutkan hal-hal aneh yang dilakuin Nasha tadi.

"Bodo."Ucap Nasha, tapi rona di pipinya masih belum hilang.

Selanjutnya mereka berdua tertidur dengan nyenyak.

Keesokan harinya… 🕠

Nasha membangunkan Lisha yang masih tertidur.

"Lish, bangun lish, shalat subuh."Ujar Nasha sambil menggoyang-goyang tubuh Lisha.

Lisha menggeliat lalu akhirnya terbangun.

"Lo kok udah rapi sih?"Tanya Lisha heran waktu lihat Nasha udah mandi dan rapi.

"Gue mau pergi sama Gavin."Jawab Nasha singkat.

"What? Jam segini? Lo mau pergi kemana?"Tanya Lisha lagi.

"Ke pantai kuta, kemarinkan gue belum kesana sama Gavin."Jawab Nasha, Lisha hanya ber-oh ria.

Tok... tok.. tok..

"Yaudah gue pergi dulu, bye."Ujar Nasha lalu pergi.

-----
"Lisha masih tidur?"Tanya Gavin.

"Udah bangun, gue bangunin buat shalat subuh."Jawab Nasha, Gavin hanya ber-oh ria.

"Gue ngak nyangka, orang seculun Haikal bisa nembak Kayla duluan."Ujar Nasha tiba-tiba.

"Trus? Lo mau gue tembak sekarang?"Tanya Gavin menaikkan sebelah alisnya.

"Eng--enggak siapa bilang gue mau sama lo."Jawab Nasha.

"Paling juga ujung-ujungnya nerima."Goda Gavin, Nasha yang udah blushing cuma bisa nutupin merah di pipinya pakai rambutnya.

-Pantai Kuta, Bali🌴-
"Tolong fotoin gue dong vin."Ujar Nasha memberikan handphone-nya, tapi ngak diterima oleh Gavin.

"Pakai handphone gue aja."Jawab Gavin, Nasha lalu berpose.

Cekrek...📷


Nasha lalu menghampiri Gavin.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 24, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

FriendzoneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang