pohon rindang

0 0 0
                                    

Sebelum kalian baca VOTE dulu ya kalau bisa dikomen juga
😊😊😊😊

🍃🍃🍃

Pelajaran di mulai kini resya berada di pojok jendela entah mengapa resya lebih nyaman dengan tempat ini

"Sya woi hust" panggil rena namun tak direspon oleh resya

"Sya woy lo dipanggil tuh"ucap rena sekali lagi namun tak di respon oleh resya

"RESYA VANIA!kamu dengar gak sih bapak lagi menerangkan di atas " Teriak Pak Budi yang juga terkenal killer di sekolah ini
"Kalau kamu gak mau belajar sana keluar!" Usir pak budi

"Dengan senang hati pak" balas resya dengan cepat lalu langsung berjalan meninggalkan kelas. Semua yang berada di kelas hanya bisa menggelengkan kepalanya

Kini resya sedang berbaring di bawah pohon rindang dengan tangan yang berada di atas wajahnya

Seorang laki laki berparas tampan,tinggi,putih,dan rahang yang kokoh membuatnya semakin terlihat sempurna di mata kaum hawa

Lelaki itu berjalan ke arah resya lalu duduk di dekatnya, melihat setiap inci dan lekuk wajah resya tanpa berkedip

"Cantik"ucapnya dalam hati sambil tersenyum

Resya tak menyadari kehadirannya karna kini resya sedang tertidur dengan lelap,lelaki itu mengangkat kepala resya lalu menaruh di atas pahanya

Beberapa menit kemudian mata resya perlahan terbuka lalu melihat sesosok lelaki yang sangat tampan, sontak resya langsung bangun dan menjauh

"Lo udah bangun" ucap lelaki itu

"L-lo siapa? Ucap resya gugup karena dia tak tahu darimana asalnya lelaki itu

"Gue varo" yup dia adalah Varo Angga Putra "tenang aja gue gak ngapa ngapain lo kok" ucapnya sambil tersenyum tipis. Tipis sekali

"Lo ngapain disini?"ucap resya kembali menetralkan wajahnya

"Gak ngapa ngapain" balas varo, lalu hanya di balas anggukan oleh resya kemudian pergi meninggalkan varo

🍃🍃🍃

Kringg kringg

Bel istirahat berbunyi menandakan seluruh siswa siswi menghentikan aktivitas belajarnya

Resya,reva,reva,dan rena memutuskan untuk pergi ke kantin untuk mengisi perut kosongnya yang sedari tadi minta diisi

Mereka berjalan menuju kantin dengan tatapan tatapan dari para siswa siswi. Kejadian vena tadi pagi kini telah menyebar di seantero sekolah, tak lupa pula banyak yang berbisik lalu menatapnya sinis

Mereka hanya berjalan dengan tatapan cueknya lalu memilih tempat yang berada di pojok lalu memesan makanan

"Sya lo diliatin tuh"ucap reva sambil menyeruput es jeruk jeruknya

"Bodo amat!"ucap rere dan rena yang seakan sudah tau jawaban yang akan dilontarkan resya. Resya hanya diam sambil menikmati makanannya

Seisi kantin langsung berteriak heboh dengan kedatangan para 4 cogan yang juga MOST WANTED sekolah IHS ini

"CIAA KAK GILANGG KERENN"

"KAK RAVA KOK GANTENG BANGET SIHH"

"KAK VARO LOVYU"

"AKU PADAMU KAK REVAN"

"KAK VARO JADIAN YUKK"

Begitulah teriakan teriakan siswi yang menghebohkan kantin

"Fans gue banyak juga ya" ucap rava membanggakan dirinya memukul mukul dadanya

"Yaelahh dasar curut,banyakan fans gua juga" balas gilang tak mau kalah

"Biarin yang penting gue seneng"ucap rava sambil mengeluarkan lidahnya mengejek gilang. Sontak gilang langsung memukul belakang kepalanya

"AWW! sakit tau, babang gimana sih kalau aku geger otak gimana? babang mau tanggung jawab"omel rava sambil mengusap usap belakang kepalanya

"JIJIK TAU GAK"ucap gilang dan revan bersamaan sedangkan varo hanya tersenyum simpul melihat kelakuan sahabatnya itu

Varo dan sahabatnya berjalan menuju meja yang ada di hadapan resya, mereka memesan makanan,tak lama kemudian makanan pesanan mereka pun

"Cepetan dikit dong gue laper ini"ucap rava yang tak sabaran ingin memakan makananya

"Sabar dikit napa, bacot banget sih lu jadi orang"balas gilang yang sedari tadi kesal karena rava

"Biarin yang penting gue kenyang"ucap reva sambil mengelus elus perutnya, sedangkan sahabatnya yang lain hanya mengeleng gelengkan kepala melihat tingkahnya

Rere yang sejak tadi diam diam memerhatikan resya kini mencari ke mana arah mata resya dan yup! pandanganya terarah ke Varo

"Woy sya liat apaan sih lo"teriak rere yang langsung membuyarkan lamunan resya
"Gak papa"jawab resya sambil menggelengkan kepalanya

"Tapi tadi gue liat lo liatin varo ya"perkataan rere barusan langsung membuat kedua sahabatnya kaget

"WHAT DEMI APA RESYA LIATIN VARO"teriak reva yang langsung mendapat tatapan aneh dari para siswa siswi yang ada di kantin juga sahabat varo sontak melihat ke reva

"Ro nama lo disebut tuh"ucap revan ke varo. Varo langsung melihat ke reva dan tak sengaja matanya menangkap mata resya, namun resya langsung memalingkan pandangannya

"Lo sihh pake teriak segala"gerutu rena ke reva

"Hehe maap maap ya"ucap reva sambil memperlihatkan gigi putihnya tak lupa pula ia mengangkat jari telunjuk dan jari tengah nya hingga membentuk V

"Ehh ngapain lo lirik lirik varo"tanya rena ke resya yang penasaran dengan tingkah sahabatnya itu

"Jangan jangan lo suka sama dia yah"tambah rere

"Apaansih"ucap resya lalu kembali menikmati makanannya

"Namanya siapa?"tanya varo kepada ketiga sahabatnya

"Hah?nama?"ucap revan kebingungan

"Lo kalo ngomong yg jelas bisa gak sih"jelas rava sambil mengacak acak rambutnya

"Gak bisa"balas varo cuek. Sedangkan temannya yang lain hanya bisa menggeram kesal

"nama dia siapa"ucap varo sambil menunjuk resya dengan dagunya. Ketiga sahabatnya lamgsung menoleh ke arah resya

"Ohhh dia namanya resya lo jangan dekat dekat deh sama dia soalnya resya itu kasar banget"jelas rava panjang lebar yang membuat sahabatnya itu kebingungan

"Kasar?"ucap ketiga sahabatnya lalu dibalas anggukan oleh rava

"Iya dia itu kasar banget masa tadi pagi tuh ya dia ngedorong vena sampai kebentur meja terus dia injak kaki si vena jahat banget kan"jelas rava panjang lebar

"Terus resya juga orangnya dingin banget sama kayak itu"sindir rava ke varo yang langsung dihadiahi tatapan maut dari varo

"Wahh cocok tuh kalau varo sama resya sama sama dingin nanti kalau nikah anaknya jadi es batu hahahah"ucap gilang Yang langsung dihadiahi jitakan oleh revan

🍃🍃🍃

Kring kring

Bel pulang telah berbunyi membuat siswa siswi berbondong bondong keluar kelas

Resya dkk berjalan menuju parkiran, mereka pulang bersama-sama menaiki mobil resya pasalnya sebelum mereka berangkat ke sekolah resya menyempatkan diri menjemput ketiga sahabatnya

"Kita maskeran guys"teriak reva dengan semangat 45 nya

"Kayak anak kecil aja lo"timpal rere

Jangan lupa vote ya! 😘

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 24, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

WHY?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang