Part 2

111 12 36
                                    

"Siapa suruh minta tolong?" Aldy mengendikkan bahu.

"Kurang puas ngerjain gue waktu Mos heh?" ketus Sesil mengingat kejadian beberapa hari lalu.

"Dan waktu Mos?" Aldy menginatnya.

Flashback on

"Baiklah adik adik kita akan melanjutkan acara dengan lomba," ucap Aldy memberi pengumuman.

"Bukan lomba Kak, tapi uji ketahanan." Sanggah Rizal-anggota Osis-membenarkan.

"Ah iya itu. Baiklah mari kita mulai ..."

Beberapa menit kemudian...

"Seperti kata Kak Rizal kalian akan diuji ketahanan fisiknya dengan cara berjalan tapi dengan berjongkok dan tangannya diikat di belakang." Jelas Livia -Waketos- membuat peserta Mos saling tatap.

Yang benar saja? Susah kak...

"Barang siapa yang kalah akan mendapat hukuman." Tambah Rizal dengan senyum licik, "hukumannya terserah gue ya?!" lanjutnya.

"Enak aja! Siapa bilang?" Aldy menjitak Rizal, membuat Rizal nyengir lebar, "hukumannya kita tentuin nanti aja." Aldy membuat penasaran.

"Kenapa nggak sekarang aja Kak?" tanya Livia.

Semua orang menunggu kepastian dari Aldy, cepet Dy! Menunggu sesuatu yang nggak pasti itu melelahkan.

Senyum Aldy mengembang menampakkan lesung di kedua pipinya.

Seketika suara riuh para cewek terdengar.

"Gantengnya,"

"Aa gue..."

"Kak Aldy manisnya."

"Mau dong Kak disenyumin,"

"Kok jadi panas ya?"

"Jangan senyum Kak! Meleleh ini hati Kak!"

"Dengerin ya!" instruksi Aldy.

Krik krik. Semua diam.

"Hukumannya nanti aja tergantung orang yang dihukum. Misal cewek, ringan. Misal cowok ya kebalikannya." Ucap Aldy masih dengan senyum mematikannya.

"Nggak adil dong Kak," bantah seorang cowok.

Semua menatapnya. Cowok itu pun mendapat tatapan tajam dari para cewek.

"Apanya yang nggak adil?"

"Adil adil aja."

"Terserah Kak Aldy dong."

"Udah ikutin aja kenapa sih?"

Dan yah... Si cowok itupun menuai banyak protes. Dan akhirnya harus mengalah.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 09, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

When I Love YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang