2

33 9 6
                                    

Claudia POV

Disini lah aku di depan rumah besar dengan cat berwarna abu-abu yg didominasi warna hitam.
Tanganku terulur mengetuk pintu besar dihadapanku. Tok..tok..tok... tiga kali ku ketuk cukup keras namun sopan. Tak lama pintu terbuka menampilkan sosok perempuan muda yg sangat cantik. Itu Bunda, istri papa yg bernama Ana Wilson. Dia menyuruh ku masuk kedalam rumahnya. Ku lihat ada dua ank kembar didalam sana, keduanya laki laki. Mereka mengalihkan pandangan dari tv ke arah ku. Aku menatap mereka datar, sementara mereka menatap ku tajam. Bunda menarik ku ke arah mereka dan mengenalkan kedua anaknya pada ku. Yg ku tau mereka bernama Evan Rendra Orion, dan Revan Endra Orion. Panggilan mereka Evan dan Endra, aku menjabat kedua tangan mereka secepat kilat. Mereka pun sama, tak ada suara dari kita bertiga hanya bunda yg menjelaskan semua.

Hingga suara pintu terbuka menghentikan ucapan bunda, papa datang dengan wajah dingin dan tegasnya. Aku memasang wajah super datar ku, tak pernah aku bertemu dengannya setelah kematian mama. Papa mendekat dan bunda menyalimi tangannya, mereka pun sama dan aku yg terakhir. Aku mengulurkan tanganku ke arahnya, setelah 2mnt dia memandang ku dia berlalu ke kamarnya tanpa membalas uluran tanganku. Kutarik kembali tangan ku dan menatap punggung papa dingin.

Bunda menyuruhku menaiki tangga dan memasuki kamar di antara kamar Evan dan Endra.
Kamar itu sangat indah, dengan semua barang berwarna putih, dan cat warna abu-abu. Aku mulai membersihkan pakaianku yg ada di koper dgn memindahkannya ke lemari secara perlahan, dan beberapa barang yg ku bawa dari rmh dady terutama buku diary mama dan aku.

Ke esokannya......
Papa menaruhku di Orion High School (OHS). Satu sklh dengan si kembar. Aku tidak mengumbar siapa diriku, bahkan pihak sklh tidak mengetahui orang tua ku. Karna aku masuk disana dengan nama samaran. Tampilanku di sklh adalah gadis dingin tak tersentuh. Dgn lengan seragam ditekuk keatas dan sedikit ngepres di tubuh ku, headset yg tak pernah lepas dari kupingku, rambut yg aku warnai black-blue di kuncir satu dgn poni panjang yg sengaja ku urai, dan rok yg ku pakai 10 centi di atas lutut.

Nama samaran ku Gisya Intan Lorp, pertama kli aku masuk sklh. Mereka mengenalku sebagai bagian kluarga dari
Lorp crop. Sebagai pemberitahuan bahwa Lorp crop itu perusahaan yg aku bangun sendiri dan Lorp crop itu perusahaan no 1 se ASIA.
Banyak yg mengajak ku berteman hanya karna nama marga belakang ku.

Bukan hanya itu aku sklh di sini bersama 2 sekretaris ku. Namanya Regan Orliondat dan Sifty Liansya Artha. Keduanya ku suruh sklh disini. Sifty menjadi seorang nerd yg menyamar menjadi aku. Sementara Regan dia sudah sklh disini sejak 1 thn yg lalu.

Dan disini lah kisah ku dimulai. Di OHS sekolah papa ku sendiri⬇

BROKEN or LOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang