" Sejatinya cinta tidak mengenal kata pamrih.Tulusnya mencurahkan segenap kasih sayang tanpa mengharap balasan,walau mungkin akan menyakitkan satu pihak pada akhirnya"
🍃🍃🍃
Happy Reading🎉
Liburan mereka sudah berakhir,kini Alief mulai bekerja dan begitu pun Annisa yang mulai berkuliah lagi.Seperti biasa , Annisa selalu melaksanakan tugas nya sebagai seorang istri , kali ini pertama kali nya ia membantu sang suami untuk bersiap-siap bekerja
" Mas,bekal kamu aku letakan di tasmu ya " ucap Annisa sambil menaruh bekal makan untuk Alief ke dalam tas
" iya,terima kasih sayang " ucap Alief sambil membenarin dasi yang dari tadi belum selesai
" Biar Nisa bantu ya mas " Annisa langsung mendekati Alief dan membantunya yang kesusahan membenarin dasi
" Sudah mas,suami ku jadi ganteng deh " Goda Annisa
" Ehmm,istri ku ini ternyata bisa juga ya menggoda aku " ucap Alief sambil mengusap pucuk kepala Annisa hingga membuat hijab Annisa berantakan
" Ihh mas jadi berantakan hijab ku " Ucap Annisa dengan cemberut dan membenarkan lagi hijabnya
" Kamu sih goda in mas , jangan cemberut dong senyumnya manisnya mana "
Seketika Annisa langsung tersenyum
Ti tit ti tit ( suara jam tangan Alief yang menunjukan pukul 07.00 )
" Gawat Nis,mas terlambat " Alief langsung lari ke depan rumah dan langsung memasuki mobil tanpa membawa tas nya
" eeh mass " panggil Annisa sambil berlari
" Iya Nis,ada apa?mas sudah terlambat "
" Tasnya ketinggalan mas " ucap Annisa sambil menunjukan tas Alief dan ia langsung memberikan tas itu
" Terima kasih ya sayang,mas berangkat dulu "
" Iya mas "
Baru setengah jalan , Alief langsung berbalik dan menemui istri nya
" Ada apa mas?ada yang ketinggalan? " tanya Annisa dengan kebinggungan
" Iya nih ada yang ketinggalan "
" Apa itu mas?biar Nisa yang ngambilin "
" Tidak usah Nis,sudah di depan mas kok "
ucap Alief sambil senyum" Maksud mas? " tanya Annisa dengan kebinggungan
CUPPP💋
Ciuman Alief mendarat di dahi Annisa yang membuat ia terkejut dan membuat pipinya merona walau tertutup cadar, sedangkan Alief langsung lari ke mobil sambil senyum-senyum
" Hey,itu pipinya " teriak Alif ketika membuka jendela mobil hingga tertawa melihat istrinya yang pipinya sedang mematung dan iya tau kalo pipi Annisa sedang merona
" Ihhh mass , udah sana berangkat " ucap Annisa sambil menutup wajahnya
" Ohhh , ternyata kamu ngusir mas "
KAMU SEDANG MEMBACA
Love You By Allah's Permission
Espiritualkisah seorang pemuda bernama Muhammad Alief , umurnya 22 tahun . orangny baik,shalehah , dan ganteng Yang bekerja di perusahaan Ekonomi di Bogor dan Hingga suatu saat orang tua nya menikah kan nya dengan gadis bernama Annisa Salsabila,umur nya 20 ta...