Chapter 4

4K 554 19
                                    

Yunho memasuki café yang menjadi tempat pertemuannya dengan seorang yeoja yang masih duduk di bangku senior high school itu

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Yunho memasuki café yang menjadi tempat pertemuannya dengan seorang yeoja yang masih duduk di bangku senior high school itu

mata yunho melirik yeoja yang sedang membenarkan riasannya di sebuah meja segera ia melangkah gontai namja tampan itu tidak perduli jika ia menjadi pusat perhatian

Bukan..

Bukan karena aneh, namun namja yang sedang berjalan gontai itu nampak seperti model.

"ahra-ssi?" sapa yunho

Buru – buru ahra memasukkan perlengkapan kecantikannya ke dalam sebuah pouch berwarna pink menyala yang terletak di atas meja

"a-ahh.. ne aku ahra" ahra terpesona melihat paras tampan yunho bak pangeran

"boleh aku duduk disini?" Tanya yunho sopan

"ne, kau boleh duduk dimana saja.. jika kau mau boleh duduk di sampingku" ucap ahra tanpa malu – malu

"kau.. sudah memesan?" Tanya yunho

"ah sudah, saat aku datang.. Aku juga baru sampaii-.."

"yunho.. namaku jung yunho" ucap yunho

ahra tersenyum malu dan menyembunyikan rona merah yang menjalar di pipinya

"aku tidak tau bagaimana kau bisa mengenalku.. tapi aku cukup tersanjung dengan segala perlakuanmu yunho-ssi" ahra lagi – lagi tersenyum malu – malu

"kau sangat cantik, tidak ada yang tidak mengenalmu" puji yunho

yunho menilai fisik ahra menurutnya selera jaejoong sangat membuatnya mual bahkan jaejoong lebih cantik dari pada ahra bagaimana bisa namja cantik itu ngotot mencintai yeoja di depannya ini

"ah jinja.. kau membuatku malu" ahra menyibakkan rambutnya kearah kiri menggoda yunho

"kau .. punya namjachingu?" yunho melirik ahra yang langsung menggeleng

"aniya.. aku terlalu polos untuk mengenal hal semacam itu" yunho melihat kebohongan yang sangat kentara diwajah ahra

"wah .. gadis secantik dirimu tidak mengenal namja sangat disayangkan"

Seorang pelayan mengantar pesanan ahra dan mencari perhatian kearah yunho membuat ahra geram

"yunho-ssi .. apa pekerjaanmu?" Tanya ahra antusias

Nada suara ahra yang sengaja sedikit meninggi membuat pelayan yeoja itu mendengus dan meninggalkan keduanya

"aku.. memimpin perusahaan" mata ahra berbinar mendengar yang dikatakan yunho

"kau ingin membeli sesuatu atau ke suatu tempat ahra-ssi?" yunho meminum teh yang ada di depannya

"aku memiliki keinginan jika aku memiliki namjachingu.. aku ingin berjalan – jalan dengannya, minum anggur bersama dan menghabiskan malam panas dengannya" ahra menutup wajahnya malu

Black DiamondWhere stories live. Discover now