Kita masih sama dalam satu rasa..
saat getir fikir menyelubungi jiwa..
kita masih sama dalam satu rasa..
saat kalam cinta menguntai do'a..
Ku lepas kau dalam naungan Sang Pemilik Cinta..
Sebab jalan terjal itu membutuhkanmu mendaki..
menyibak fatamorgana yang dibawa oleh Tirani hingga kau kembali dengan kemenangan yang nyata..
Wahai Mujahadah..
pintaku kepadamu dalam sujud-sujud ini tak akan pernah rapuh walau berkalung peluh dalam kuyuban do'a yang basah, kusematkan namamu dalam bingkai cinta..
Kehilanganmu bukanlah hal yang menakutkan, saat engkau hilang dalam medan kesyahidan karena engkau tak akan benar-benar hilang, seperti Firman Nya yang selalu membawa kegembiraan..
Wahai Mujahadah..
Pintu syurga menunggu ketukan darimu wahai pejuang.. jangan pernah berpaling dari jalan juang atau murkaNYa akan kau dapatkan...
Saksi Cinta yang kuberikan,,
Hanya dalam do'a ku Lafadzkan...
~Amo Sulaeman, Siti Nuraeni~
YOU ARE READING
Syair Sang Ayah
PoetryHanya sebuah tulisan dari seseorang yang namanya akan selalu ada diakhir namaku Siti Nuraeni binti "Amo Sulaeman". seseorang yang kini hanya bisa ku peluk dalam Do'a. ku hantarkan rindu ini dengan di iringi Basmallah dan ku akhiri dengan Aamiin. tul...