aku tulis sajak hujan ini,
di kala birunya langit sirna
kelabu menggantungaku menangis, saat dia menangis
aku bukan hujan, tapi dia adalah hujan
dia adalah hujan, aku adalah pecandunyaaku kenal betul dengan hujan
dia kenanganku, rinduku, dan hidupku
dengannya aku mencandu manis-getir butirannyadia adalah hujanku.
KAMU SEDANG MEMBACA
Toreh
Poetrysekadar torehan dari bocah yang sok tahu menahu tentang apa makna sebuah kata. 2018 © by nana pawana