sajak hujan

306 60 14
                                    

aku tulis sajak hujan ini,
di kala birunya langit sirna
kelabu menggantung

aku menangis, saat dia menangis
aku bukan hujan, tapi dia adalah hujan
dia adalah hujan, aku adalah pecandunya

aku kenal betul dengan hujan
dia kenanganku, rinduku, dan hidupku
dengannya aku mencandu manis-getir butirannya

dia adalah hujanku.

TorehTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang