Prolog

64 7 0
                                    

Zaefa berjalan menuju kelasnya setelah ia pergi ke toilet. Sebenernya ia malas untuk izin keluar kepada Pak Nono karena ia akan diintrogasi sebelum keluar. Tapi nyatanya urine harus dikeluarkan.

Jika dilihat Zaefa emang cantik. Tapi,,. Tapinya banyak. Tapi, dia somplak, jail, males,aneh,cerewet dllllllllllllll.

Bruk,, Prang..
Seseorang menabrak Zaefa. Laki laki.Ia membuat ponsel Zaefa jatuh.

"Heh! Lo kalo jalan pake kaki sambil liat dong, gue cantik begini ditabrak. Untung kecantikan gue udah hqq yang pake h-q-q bukan h-a-k-i-k-i" Zaefa mengoceh tak tentu arah.

"Sorry," singkat padat dan gak jelas. Orang yang menabrak memungut ponsel Zaefa dan memberikannya pada Zaefa.

"Huh,untung ini ponsel mahal dan untung lo kebal kan kemaren udah gue gembleng supaya sehat wal 'afiat selalu,"

Orang yang nabrak Zaefa masih menunujukan wajah datarnya.

"Eh,lo ngga ada niatan kenalan sama gue gitu?kesempatan emas loh,bisa kenalan sama gue,"

'Dasar cewe gila.Cantik sih,tapi gila.!' Batin cowok yang menabrak Zaefa.

"Gue Zaefa.Kalo susah panggilnya ya Za aj,eh bukan panggil prince or bidadari loh, nanti lo lupa kalo gue manusia bukan bidadari. Hehe,, "
Zaefa mengulurkan tangannya Tapi melihat orang yang diajak kenalan diam saja ia meraih tangan orang itu dan menggenggamnya.

Hendak melepasnya malah Zaefa melotot,"nama lo siapa?"

Orang itu memaksa untuk melepaskan tangannya dari Zaefa.

Tapi Zaefa pun semakin mengeratkan genggaman tangannya,"siapa nama lo?gue gak akan lepasin tangan lo kalo lo gak kasih tau nama lo!!"

"Sandi. Maaf udah nabrak lo," ucap cowok itu, yang ternyata bernama Sandi.

Tangan Zaefa masih menggenggam tangan Sandi erat. Sandi melepasnya paksa dan pergi meninggalkan Zaefa yang masih diam.

"Aneh, tadi ngoceh. Sekarang diam." Gumam Sandi.

Ternyata Zaefa diam karena terpesona saat Sandi mengucapkan namanya. Dan ia baru menyadari kalo Sandi sudah pergi.

Zaefa berlari menghadang Sandi dan menarik bajunya, "Heh, lo kenapa pergi?"

Sandi mendengus kesal dan menoleh ke arah Zaefa. Menatapnya kesal.

"Lo liat, nih hp gue layarnya retak!" Zaefa memperlihatkan hpnya.

"Katanya hp mahal." Ucap Sandi

Zaefa tercekat mendengar ucapan $andi.

"Ahh, bodo amat. Pokonya gue minta ganti rugi!" Zaefa yang memang tidak punya malu, tetap dalam pendiriannya.

"Lo tunggu gue di mall. Pukul 4 sore."
Singkat Sandi lalu benaf benar meninggalkan Zaefa.

Zaefa hanya cengo melihat cowok itu pergi. Baru sadar ia dicueki sejak tadi.

"Ternyata orang dicuekin gak enak ya?" Zaefa bergumam sendiri.

Ia kembali menatap malang hp miliknya, "huh.. pee.. happeee... lo gegar otak gak?? Lo sakit ya? Untung yang nabrak cowo ganteng plus mau berganggung jawab.." Zaefa mulai gila. Aneh dia, hp diajak ngobrol.

Ia berjalan menuju kelasnya. Dan mengikuti pelajaran Pak Nono sampai selesai...

---------?--
Hai readers,,
Baru prolog nih, jangan bosen nunggu author update ya,, di part selanjutnya Zaefa makin konyol pokoknya,

Vote and comment guys!!!!!!


Next.

Teka tekiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang