love you from other side of road

Part 1 - 1

"Kesalahan"

Selamat pagi.
Pagiku, cerahku, matahari bersinar. Ku bangun dari zona nyamanku bergegas menuju ke sekolah, menyiapkan sarapan untuk Faira, bibi kadang bangunnya telat jadi kasihan juga, Bapak? Biasa, kerja militer. Sangat jarang pulang kalo pulang juga paling main sama temennya.

Mama? Lihat mukanya aja gak pernah, kata bapak, Mama kecelakaan, Ayah bahkan gaada foto satupun mengenai mama. Selama kecil, bibi yang merawat ku, membesarkan ku, Bapak cuma memberikan dana kata bibi, Aku ingat satu kata dari bibi,

" Bapak mu itu kerjaannya cari istri mulu, bibi mu ini dijadikan kayak pembantu! "

Tapi aku tidak mendengarkan bibi, Aku tau bapak adalah orang yang baik. Cuma dia tidak punya waktu, untuk dihabiskan bersama kami.

Aku menyiapkan telur dan roti untuk Faira, dengan tambahan saus tomat. Kesukaannya.

" dek, udah susun buku? "

" udah bang. "

Tak lama kemudian, dia mulai berulah, dia bergoyang seperti di lagu" BTS - go go. "

" YOLO YOLO YOLO YO CANGCIMEN CANGCIMEN. "

Ini adek gua, ya?

Adikku duduk di bangku kelas 6, meski begitu dia pandai bergaul, pernah sekali dia diejek karena "alay"
Hmm, anak sd aja uda tau istilah alay. Apalagi SMA, dia diam saja, malah dijawabnya,

" alay? Kamu ya, yang tiap hari teriak gajelas, sementara aku? Di kelas aja jarang 😏. " dengan nada nyindirnya.

Dia adik yang baik, seringkali ku bantu kerjain mtk, pelajaran yang dia benci. Sekali diajarin suka dibantah karena ga suka pelaharannya.

Aku pergi ke sekolah menggunakan sepeda buntut yang sering dipakai bapak, katanya "buat kamu aja ke sekolah". Aku tinggal di kota, jarak ke sekolah lumayan, sekitar 50 meteran. Adikku pergi sekolah menggunakan angkutan umum, bus sekolahnya. Jaraknya cukup jauh dari sini.

🚲🍃

Aku senang bersepeda, menikmati alam yang indah, sejuk, sungguh sempurna. Disini tidak banyak mobil lintas, paling cuma sepeda motor, polusi udara juga jarang, sungguh pemerintah melaksanakan tugasnya dengan baik.
Aku sampai disekolah, dan aku mendengar teriakkan sahabatku.

"ADRIEE!! "

Ya, tentu itu Farrel, sahabatku. Kami bertemu pada saat aku duduk di bangku SMP 1, dia cukup lumayan, humoris,rambutnya badai, tetapi dia agak seperti "banci" haha.

" Ad, lu denger ga soal doi lu? "

" doi gua siapa? "

" itu.. Si ratu. "

" ngga, emang ngapa? "

" katanya baru kelai sama doi barunya, sih Udin. "

" oh, terus? "

" lha, lu bukannya suka sama ratu? "

" iya sih, tapi...dia masih benci sama sikap gua. "

Ratu adalah julukan seseorang yang cerdas, bijak, cantik dan sering memenangkan perlombaan, yup dan itu adalah doiku, Dea Marisa. Dia pendek, cantik, berponi. Sangatlah tipeku, beberapa orang banyak yang diam-diam menyukainya, dan aku? Sudah sangat dekat dengannya pada kelas 1 SMP, tapi aku menyianyiakannya. Aku membuat kesalahan besar yang membuatnya membenciku.

Aku tidak mengerti kesalahanku, jelas dia berbuat salah dan aku menegurnya tetapi dengan cara kasar. Aku tau itu salah, dan dia terus membuatku merasa bersalah.
Dia juga baperan, tidak bisa diajak bercanda, dia suka drakor (drama korea), kadang aku mengajaknya nonton drakor bersama-sama, dia tersipu malu. Aku bisa melihat wajahnya menjadi merah.

👑

Aku masuk kelas, aku sekelas dengan Farell kami duduk sebangku.
Farell itu cukup pintar, meskipun nilainya nilai hoki, hahahaha. Kenapa hoki? Karena nilainya pas-pasan dekat dengan KKM. Sedangkan aku... Kalau tidak bisa dapat jelek, kalau bisa dapat bagus. Nilai hoki juga jarang. Kelasku ini cukup istimewa, ribut, dan sangat nakal, cewenya lebih ribut malah. Aku dan Farell adalah biang keributan tersebut, hahaha. Mungkin ini adalah kelas terbaik yang pernah kududuki. Seksi keamanan kami cukup tegas, barangkali dia marah, kami menghiburnya...

"DIAM SEMUANYA!! "

" apa sih, marah-marah trus ih jadi kayak cuowok. " (nada ngeselin)

Itu adalah hobi Farell, dan aku menontonnya kena cubit berjamaah dari seksi keamanan, sampai lengannya biru malah. Mantap. Aku biasa pulang agak malam karena latihan gitar yaa, sekitar jam 3 sore gitu dah, sekolah kami bakal mengadakan acara untuk minggu depan, bagi yang terpilihlah yang bakal menunjukkan bakatnya.
Oh, aku bakal menunjukkan lagu saat aku pertama berkenalan dengan Farrel.

"bagaimana pertemuan pertama dengan farrel? "

Thanks for reading, jangan lupa likenya 💝