14 ; our ending [+manips]

4.5K 524 10
                                    

—;

4 tahun kemudian,

jeno dan siyeon sama sama di terima di UI dan sama sama ngambil fakultas hukum dan hari ini adalah hari terbesar bagi mereka berdua dan yang lain, hari ini mereka berdua wisuda.

ingat dengan janji jeno yang akan menikahi siyeon setelah lulus kuliah? hari ini juga, jeno ingin melamar siyeon

——;

acara wisuda telah berakhir,  banyak kenangan yang indah terjadi selama 4 tahun belakang, jeno pun sudah berubah total, dari jeno yang psikopat dan bipolar berubah menjadi jeno yang baik hati, lembut dan murah senyum. siyeon yang dulunya seorang 'ice princess' pun berubah menjadi seseorang yang pecicilan, berisik, suka senyum dan baik, pokoknya banyak yang berubah pada mereka setelah mereka menginjak kampus ini.

hari ini pun, jeno mengajak siyeon ke sebuah restoran yang terbilang cukup mewah di jalanan kota jakarta.

setelah menunggu beberapa menit, orang yang jeno tunggu akhirnya datang.

jeno melihat siyeon yang menggunakan dress maroon selutut dan sebuah clutch hitam yang ada di bahu siyeon yang serasi dengan setelan jeno sekarang, jeno menggunakan jas hitam, celana hitam dan sebuah kemeja warna merah maroon.

mereka berdua terlihat seperti seorang pangeran dan putri kerajaan. menawan

"hai jeno, nunggu lama?"

jeno tersenyum sebentar pada siyeon,

"enggak kok, duduk aja dulu"

"jadi, kamu mau ngomong apa jen?"

"nanti ya, abis kita makan baru aku ngomongnya"

"oh,, oke"

—-;

mereka berdua telah selesai memakan kedua makanan mereka, jadi siyeon langsung menanyakan pada jeno apa yang mau jeno bicarakan karena siyeon benar benar kepo

"jen mau ngomong apa?"

jeno menarik nafasnya dan membuang nya perlahan

"siyeon, kamu ingetkan janji aku pas sma? yang setelah kita kuliah, aku bakal—"

"ngelamar aku?" siyeon memotong ucapan jeno dan jeno pun tersenyum

"iya siyeon—"

jeno menundukan dirinya depan siyeon dengan posisi orang yang mau ngelamar cewenya (?)

"kamu.. siap kan dipanggil mama sama anak anak kita nanti? so siyeon, will you marry me?"

"jeno—" siyeon menangis terharu

jeno langsung memutuskan ucapan siyeon dengan memasangkan sebuah cincin pada jari manis siyeon

"ini cincinnya, 4 tahun yang lalu aku janji kan mau ngasih kamu cincin?"

"jen.." siyeon menangis

"hey kenapa menangis? kamu menolak lamaran ku ya?"

"aku terima kok! huhu aku cuma terharu aja seorang jeno bisa seromantis ini"

jeno memeluk siyeon dan mengecup pucuk kepala siyeon

"aya aya wae kamu tuh hahahaha, jadi resmi nih kita sebagai suami-istri?"

"masih calon!"

jeno tertawa dengan tingkah laku siyeon yang imut itu






















[END]















NGEHE GA DENK MASIH ADA SATU CHAP LAGI UWU



extra manips yg qu bikin hehe ;

extra manips yg qu bikin hehe ;

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

maap yha manips nya gak mulus:(

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

maap yha manips nya gak mulus:(

btw genks, ayo dipollow akun instagram qu, @kaykuykay ini sec acc si, acc buat bikin manips [kadang realityqu sih hehe] doang cuy:(

psycopath | jeno siyeon✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang