To You, My love

To You, My Love (VI)

🔽Jangan lupa baca chapter sebelumnya yaa hehe😊

HAPPY READING!

Andai waktu bisa diputar...

Sudah 1 bulan ini, TWICE tampil tidak dengan Jihyo. Hanya beberapa orang dekat saja yang mengetahui kemana Jihyo pergi.

"Jungkook"  panggil pria bertubuh tinggi itu

"Jika sunbae hanya ingin menghajar saya seperti waktu itu, lebih baik jangan. Saya sedang tidak mood meladeni sunbae"

Throwback

Sehun yang sudah geram pun langsung menarik Jihyo dari sisi Jungkook dan memukul wajah Jungkook hingga babak belur

Jihyo yang melihatnya teriak histeris karena tidak menyangka bahwa Sehun dapat berbuat seperti ini

"Apa yang kau lakukan?!"

"Menghajar orang yang telah mengganti posisi ku dari hatimu"

"Apa apaan?! Pertama, kita sudah berakhir. Kedua, omong kosong macam apa ini? Seenaknya kamu menghajar Jungkook?! Hah? Tidak cukupkah kau menghancurkan hatiku?! Hah? Jawab aku Oh Sehun!"

"Sudah hyo, mari kita pergi!"

"Hyo, aku masih mencintaimu"  kata kata Sehun membuat detak jantung jihyo berhenti

"Aku tahu aku salah. Maafkan aku, tapi aku sadar. Yang aku cintai itu hanya kamu"
"Kumohon, maafkan aku"

Sehun bersujud di depan Jihyo. "Kumohon, maafkan aku"  mengucapkan kata2 yang sama kepada wanita di depannya itu

Jihyo menangis tersedu sedu. Ia tidak kuat melihat ini. Ia tahu pria ini menyakitinya. Tetapi, di satu sisi. Cintanya pada pria ini takkan pernah berubah

"Sehun, berdiri. Aku sudah memaafkanmu"

Sehun berdiri sambil memeluk Jihyo, Jungkook yang melihat itu segera pergi keluar karena ia ingin mereka menyelesaikannya sendiri

"Bisakah kita kembali? Seperti dulu?"

"A-a"

"Kumohon hyo, aku mau kita mengulangnya dari awal"

"A-ku.."

Sehun mencium bibir mungil nan merah milik Jihyo itu, tidak ingin ia mendengar apapun yang akan ia ucapkan

Hari itu, hari dimana hubungan mereka mulai membaik. Jihyo sudah mulai terbiasa dengan kembalinya sosok Sehun dengan sifat yang sangat berbeda

Hari hari selanjutnya . . .

"Siang ini kita makan bareng ya?"

"Hm"  jawab jihyo singkat

"Cium aku hyo"

"Gamau. Bibir aku itu mahal tau"

"Diih.. kok gitu sih! Ngga seru ah!"
"Pliss.. pretty please"  ucap sehun dengan aegyonya

"Blee.. udah ah.. aku mau latihan lagi. Bye"

Sehun menarik tangan Jihyo dan memeluknya hangat

"Jangan pernah tinggalin aku ya. Aku pengen kita bisa nikah, punya anak yang banyak. Terus jadi populer karena jadi keluarga visual"

Jihyo tidak menjawab. Ia hanya mendengarkannya dengan penuh kesedihan.

Apa alasan Jihyo memaafkan Sehun secepat itu? Selain ia mencintainya?

To be Continued. . .

Jangan lupa VFC

Ini cerita sudah hampir end ya.. mungkin 3 atau 4 chapter lagi

Fighting!