Chap 11

304 36 5
                                    

Ternyata itu.......

"Kau siapa?"tanya Nayeon

"Kau lupa?aku Jinyoung"ucap Namja itu ternyata Jinyoung

nayeon berfikir seperti dia kenal tapi siapa?ketika Nayeon berfikir kepala Nayeon kemudian pusing.

"Aww,sakit sekali kepalaku"rintih Nayeon

"Nay,dokter dokter!!"ucap Bambam

"Tidak usah tidak usah "

"Wae?"
"Tidak usah,aku sudah tidak apa apa"ucap Nayeon sambil tersenyum

"Kau Jinyoung?ya kau sahabatku terbaik,aku kangen kamu jinyoung"

"Akhirnya kau kembali juga ingatanmu,aku juga kangen Nay"

"Kok kamu bisa ada disini?dan aku kok bisa ada disini juga?memangnya aku sakit apa young?"oceh Nayeon

"Oh,tadi tuh aku ingin pulang setelah pulang dari sekolah,ada yeoja yang minta tolong,ya aku berhenti deh di depan yeoja yang minta tolong,dan dia bilang ada yeoja sedang pingsan di kursi sungai Han,dan aku menghampiri kursi itu dan ternyata itu kamu"ucap Jinyoung panjang lebar

"Ohh,gomawo Jinyoung telah menolongku"sambil tesenyum

"Araseo,sudah menjadi tanggung jawabku menjagaimu dari marabahaya"

"Isss,kau bisa saja"

"Tentu bisa"

"Ne,young aku ingin pulang"

"Kau tidak pusing lagi kepalamu?"

"Tidak"
"Yasudah kajja"

"Nayeon syukurlah kau sudah kembali ingatanmu,dan kita akan bersama lagi Nayeon"batin Jinyoung

Nayeon dan Jinyoung sedang berjalan menuju Mobil.
Dan sesampainya dia dibukakan pintu mobilnya oleh Jinyoung.

"Gomawo Jinyoung"ucap Nayeon tersenyum

Jinyoung hanya mengangguk.

Dan Jinyoung juga masuk ke dalam mobilnya.

Jinyoung melihat Nayeon dan lama lama mendekat Nayeon terkejut sambil menutup mata dan semakin mendekat deru Nafasnya
Jinyoung sudah terasa dan.......

Jinyoung mengambil salbet Nayeon lalu dipasang.

"Nayeon,kamu kenapa?"tanya Jinyoung

Lalu Nayeon langsung membuka matanya

"Ah tidak"
"Kamu mikir pasti aku ingin mencium kamu ya?"
"Anieyo,siapa juga yang berpikiran seperti itu,eoh"ucap Nayeon lalu tiba tiba pipi Nayeon merah

"Ihh pipi kamu merah nay"ucap iya jinyoung lalu mencubit pipi Nayeon yang merah

"Ihh kamu apaan sih"

"Ihh kamu yang apaan"ucap Jinyoung tak kalah

"Yaudh cepet young jalan"
"Ohh iya aku sampai lupa gara gara kamu"Jinyoung melajukan mobilnya
"Dasar pelupa!"
"Dasar bawel!"
"Aish,kau ini nyebelin"
"Abisnya kamu lucu,manis lagi"
"Tentu aku ini kan manis dan lucu"

"Terlalu kepedean kau"
"Sudah lahh aku pusing bicara terus"
"Arrasseo arraseo"

Tak lama sampailan di sebuah lestoran mewah.
Setelah memakirkan mobilnya,mereka masuk seperti pasangan kekasih.

Lalu merera duduk di kursi yang kosong.
Setelah semuanya sudah kenyang Nayeon memutuskan untuk pulang.

"Gomawo jinyoung, kau memang terbaik"
"Ne, aku memang terbaik untukmu"

                               **

Sampailah di rumah Nayeon (apartemen Nayeon)

"Jinyoung kau ingin mampir?pasti eomma akan senang jika ada yang bertamu"

"Ah baiklah, aku juga kangen dengan eomma mu itu"

"Yasudah,kajja"

Nayeon dan Jinyoung turun dari mobilnya, lalu menuju kamar yang Nayeon tempati.

Sebelum masuk Nayeon memencet bell dulu.

Eomma Nayeon yang mendengarnya langsung menbukakannya.

"Eomma"
"Nayeon,kau pulang lama sekali, dan kenapa wajahmu agak pucat? "
"Mian,tadi aku pingsan eomma makanya aku di bawa ke rumah sakit oleh temanku"
"Ah,apa kau baik baik saja? Apa kau terluka? Hm? "
"Aku baik baik saja,eomma aku mau menunjukkan sesuatu"
"Sesuatu apa?"eomma Nayeon bingung

Lalu muncullah Jinyoung di depan eomma Nayeon.

"Annyeong haseo ahjumma, apa kabar ahjumma?"

"Jin-jinyoung,eomma kabar baik, kau apa kabar?"
"Aku sangat sangat baik eomma"
"Yasudah kalau gitu kita masuk, kajja"

Lalu Jinyoung duduk di sofa ruang tamu,sedangkan Nayeon dia ke kamarnya untuk menggati pakaian.
Eomma Nayeon pun membawakan dua jus Mangga,dan makanan ringan.

"Tidak usah repot repot ahjumma"ucap Jinyoung
"Kau ini tamu"
"Baiklah"
"Jinyoung,kau kapan ke sini?bagaimana kabar eomma dan appamu?"tanya Eomma Nayeon
"Aku ke sini sudah lama,kabar eomma dan appaku sangat baik"
"Oh,kau untuk apa ke sini?"
"Aaaku ingin ke sini saja"
"Kenapa kamu gugup jinyoung?"
"Ahh gwenchana ahjumma"
"Kau pasti menyembunyikan sesuatu iya kan?"
"Tidak ahjumma,beneran aku serius"
"Ah,baiklah"

Datanglah Nayeon.

"Wah,kalian sedang bicarakan apa?serius sekali"
"Eomma hanya bertanya tanya"
"Bertanya apa"
"Ada deh"
"Yang baru dateng gak boleh kepo"sindir jinyoung tidak menatap Nayeon dia sedang menatap rumah Nayeon
"Ih apaan sih kamu Jinyoung,nyindir nyindir"
"Siapa juga yang nyidir geer banget kamu Nay"
"Ne in"kesel Nayeon
"Jangan Merajuk Nayeon kelinci"
"Ihh nyebelin, untung Nayeon sabar"
"Ekhem,bercanda jangan di depan eomma nanti eomma mau"
"Eh iya eomma"
"Apaan sih eomma siapa juga yang bercanda"Nayeon kesel lalu dia pergi ke kamarnya.
"Kan marah"
"Eh mian eomma aku tidak bikin Nayeon kesal"
"Gwenchana bukan salah kau"

Lalu Jinyoung melihat jam tangannya, dan ternyata jam 3 sore.dan Jinyoung memutuskan untuk pulang

                                   **

Nayeon ketiduran di kamarnya dan dia langsung keluar dari kamarnya dan memutuskan ke bawah.dan dia tidak melihat Jinyoung.
Dia hanya melihat eommanya yang sedang nonton tivi drama.

"Apa Jinyoung sudah pulang eomma?"
"Sudahlah memangnya kau tidak tahu  sekarang sudah malam,jadi dia pulang"
"Mwo,sudah malam?"
"Ne"
"Kenapa eomma tidak bilang kepadaku kalau Jinyoung ingin pulang"
"Eomma sudah teriak teriak kau saja tidak dengar"
"Aku ketiduran eomma makanya aku tidak dengar"
"Ah baiklah, memangnya kenapa dengan jinyoung?"
"Aku ingin pinjam buku dengannya"
"Kau samperin saja ke rumahnya"
"Aku tidak tau rumahnya eomma"
"Terserah kau lah"

Nayeon memutuskan untuk ke kamarnya.karena sudah malam dia tidur. Zzzz

                                 **

Maaf  saya up lama.hooh
Sebenernya aku mau hapus cerita ini tpi jangan dh gk jadi deng.

Maaf ya ganti jadi Jinyoung bkn bambam.
Yodah Pay pay

First Love ❤KTH Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang