Pagi yang cerah di awal musim dingin yg menyelimuti kota kecil yg ada di sebuah kota kecil cayucos, california. Pagi yg dingin bagi para marmaid untuk menikmati hari itu.
Di sudut pantai yg jauh dari hiruk pikuk kegiatan manusia, berkumpul lah 3 orang marmaid yg sedang asyik bercengkrama.
"cas lo lg ngapain sih ? Dri tdi sibuk bner mainin tu handphone sampai-sampai gue bosan liat nya" kata emely sahabat cassie.
"iya nih dri tdi gue perhatian lo diam aja sambil mainin tu handphone, ada apa sih cas ? Ada yg lo pikirin ya ?" timpal debora yg dari tdi memperhatikan tingkah cassie.
"iya ni gue lgi bingung" kata cassie sambil menghembuskan nafas nya.
"Lo bingung kenapa lgi cas ? Masalah pangeran ruselle lo itu ? Lo masih mau jdi manusia ?" kata emely sambil memperhatikan cassie.
"Iya gue pengen banget jdi manusia, gue pengen ktemu sama pangeran gue" sahut cassie sambil menundukkan kepala nya.
"cas lo tu harus sadar kita tu berbeda dari manusia, walaupun lo udh dapatin kaki, lo jga ngak bisa berlama-lama di daratan" sahut debora.
"bener cas lo ngk bsa lama-lama di daratan, gue dan debora tu ngak mau lo kenapa-kenapa cas" timpal emely.
Cassie hanya terduduk diam sambil menatap ke bawah tak terasa airmata nya jauh yg membuat dua sahabat nya itu tertegun dan merasa kasihan pada nya, lama cassie seperti itu sampai emely berkata.
"cas udah jgan nngis lgi" sambil menepuk punggung cassie. "Gue bisa bantu lo untuk jdi manusia, tpi gue ngak bsa jamin apa lo sanggup memenuhi syarat nya" kata emely
Cassie yg terduduk lesu langsung menatap sahabat nya itu dengan antusias.
"serius lo bisa bantu gue jdi manusia em ? Apapun syarat nya bakal gue penuhin asal gue bsa jdi manusia" teriak cassie dgn lantang sambil menghadap sahabat nya itu.
"iya em gue bisa bantu lo bawa ke tempat madam jen dan gue yakin dia bsa bantu lo" kata emely.
"baiklah em, kpan kita ke sana aku sudah tidak sabar lgi ingin kesana em"teriak cassie sambil memegang tangan emely sahabat nya.
"besok pagi-pagi kesana, skrg lo jgan sedih lgi gue ngak mau liat sahabat gue yg centil dan manja ini jdi pemurung dan pediam" sahut emely.
Cassie langsung memeluk emely dan tak lupa jga debora, dalan hati dia berkata "aku sungguh tidak sabar lgi ingin menjadi manusia, tunggu aku pangeran ku, aku akan datang padamu".
Di tempat lain laki-laki tinggi berbadan atletis memasuki sebuah kantor yg sangat megah berjalan melewati beberapa karyawan nya yg membungkuk dan memberi nya salam tpi tidak di hiraukan nya ia tetap berjalan dengan badan yg tegap dan mata tetap lurus ke depan sampai ia memasuki lift yg khusus buat para petinggi perusahaan.
Ting..
Lift sampai ke lantai 16, pria itu keluar dari lift sampai ke depan pintu yg tinggi dan besar, di dekat pintu terdapat meja besar yg di gunakan untuk sekretaris nya.
Sekretaris nya berdiri dan memberi salam kepada bos nya tetapi bukan membalas nya pria itu tetap berjalan melewati meja tersebut dan ia masuk ke dalam ruangan khusus CEO dari perusahan "Christopher group" tersebut dia berjalan menuju kursi kebesaran nya, di meja tertulis papan nama dri CEO perusahaan tersebut.
"Russell Kenneth Christopher "
Pria tersebut duduk di kursi kebesaran nya sambil menatap ke jendela di mana hanya di halangi kaca, terlihat kota new york yg padat oleh hiruk pikuk orang-orang yg sibuk dengan pekerjaan mereka masing-masing. Namun ia hanya tengelam dengan pikiran nya sendiri.
Sudah beberapa hari ini Rusulle bermimpi yg sama yaitu bertemu seorang gadis yg sangat cantik namun berwujud seperti duyung, ntah kenapa hal tersebut slalu mengganggu pikiran nya. Bagaimana mungkin di zaman yg modern seperti ini ada putri duyung ? Lagi pula dia bukan anak kecil lgi yg memiliki fantasi tentang putri duyung. Tapi ntah kenapa hati nya slalu terasa hangat jika meminggat mimpi tersebut.
"Apa kau benar-benar ada di dunia ini ? Kenapa aku slalu memimpi kan mu ? Kapan kau akan datang ?" kalimat itu keluar begitu saja dari mulut Rusulle dan ia pun langsung tenggelam ke dalam lamunan nya lagi.
........
Hai aku balik lagi ni setelah sekian lama vakum, aku mau lanjutin cerita pertama aku dan di prolog, ada sedikit yg aku ubah meskipun ngak banyak sih aku harap kalian suka sama cerita aku yaa,,,
Jangan lupa ya bantu aku dgn cara vote sebanyak-banyak nya supaya aku semangat terus lanjutin cerita ini, hehehe...
KAMU SEDANG MEMBACA
Littel Marmaid Chasing After Love
Fantasy(18++) Bagi yg belum 18+ siap2 kaget dengar istilah yg ngak kalian tahu hehe,, Seekor mermaid yang ingin menjadi manusia seutuh nya karna dia begitu iri melihat manusia yang bisa berjalan dan bisa menyukai satu sama lain , , , Tujuan nya untuk me...