(18++)
Bagi yg belum 18+ siap2 kaget dengar istilah yg ngak kalian tahu hehe,,
Seekor mermaid yang ingin menjadi manusia seutuh nya karna dia begitu iri melihat manusia yang bisa berjalan dan bisa menyukai satu sama lain , , ,
Tujuan nya untuk me...
Hai temen-temen semua yg udah liat cerita aku ini tpi ngak vote 😂😂
Aku sedih banget loh padahal banyak yg liat tpi ngak ada yg bantu vote, aku kan jdi bete mau ngelanjutin atau ngak tpi aku tetap berpositif thingking aja karna aku mau nyalurin fantasi-fantasi dalam kepala aku 😂😂
Jadi mohon bantuan ya semua nya jgan pelit dalam memberi vote hehehe,,,
..... Author POV
Pagi itu cassie, emely, dan debora berenang ke dasar laut di mana gua tempat madam jen tinggal. Hari ini cassie memantapkan hati nya untuk jdi manusia, semalaman cassie sudah memikirkan semua nya dan dia sudah memutuskan untuk tetap jadi manusia dan bertemu pangerannya.
Selama berenang ke gua madam jen cassie bertanya kepada emely"em kira-kira apa ya persyaratan dari madam jen ?".
"aku sih ngak begitu paham cas tpi yg aku dengar sih madam jen akan meminta hal yg paling beharga dalam hidup orang yg ingin minta tolong kepada nya" sahut emely.
"kira-kira menurut lo cas apa yg paling berharga dalam hidup lo ?" sahut debora yg mengikuti pembicaraan emely dan cassie.
Cassie tampak berpikir lalu dia berkata "ntah lah deb, em aku jga ngak tahu apa yg paling berharga dalam hidup aku".
"yaudah nanti kita lihat madam jen minta apa sama kmu, skrg ayo kita berenang lagi ini sudah hampir sampai ke gua madam jen" sahut emely kepada dua sahabat nya.
Cassie, emely, dan debora sudah sampai di gua madam jen dan mereka di sambut dengan suasana yang sangat menyeramkan hingga membuat mereka sedikit merinding dan takut. tapi mereka tetap berenang ke dalam gua madam jen. dan mereka melihat madam jen sedang memasak sesuatu di tungku besarnya, cassie, emely dan debora terus mendekati madam jen dan mereka menyapa madam jen.
"madam jen" panggil debora.
madam jen menengok kebelakang dan melihat ada tiga putri duyung yang sedang melihatnya, madam jen pun langsung menghentikan kegiatannya dan menghadap ketiga putri duyung tersebut. "ada apa kalian kemari ?" sahut madam jen.
"madam jen kami ke sini mengantar sahabat kami cassie" kata emely.
"iya madam jen sahabat kami cassie ingin menjadi manusia makanya kami ke sini" sahut debora menambahkan sambil mendorong cassie untuk maju kedepan.
"madam jen, saya cassie. saya ingin menjadi manusia madam jen tolong bantu saya" kata cassie sambil melipat kedua tangan nya dan menatap madam dengan tatapan memohonnya.
"kenapa kamu ingin menjadi manusia ? jadi manusia itu tidak menyenangkan dan mereka juga musuk kita para duyung karena mereka bisa mengancam kita semua" sahut madam jen.
"aku ingin mengejar cinta sejati ku madam jen, dan dia ada di dunia manusia" sahut cassie.
"apa kau yakin bahwa manusia itu adalah cinta sejati mu ? manusia adalah makhluk yang egois dan kejam. apakah kau tidak takut bahwa manusia yang kau sebut cinta sejati itu tidak mencintaimu dan bahkan akan membencimu ataupun jijik dengan mu kalau dia tau kamu bukan manusia tapi duyung !" kata madam jen.
"aku yakin madam jen dia adalah cinta sejati ku dan dia takkan benci atau pun jijik dengan ku, jadi madam aku mohon tolonglah aku". sahut cassie masih dengan keinginannya.
"baiklah kalau memang itu keinginanmu, aku tidak bisa mencengah mu tapi kau harus ingat bahwa ini semua murni keinginanmu tanpa paksaan dari siapapun." kata madam jen.
"iya madam jen ini semua murni keinginanku, dan aku takkan menyesali nya. sahut cassie dengan penuh keyakinan.
emely dan debora yang melihat keteguhan cassie dengan keinginan berharap di dalam hati mereka bahwa keputusan cassie ini tidak akan merugikannya, dan mereka juga berharap cassie dapat menemukan kebahagiaannya dan juga cinta sejatinya.
"baiklah, apa kamu siap dengan apapun resiko nya dan juga syarat yang akan aku ajukan ?" kata madam jen sambil menatap cassie.
"aku siap madam apapun resikonya dan persyaratan nya" sahut cassie dengan mantap.
"oke aku akan memberikan mu ramuan untuk bisa membuat mu menjadi manusia, tapi ingat kau tetap harus berenddam di air setiap harinya supaya kaki mu tidak kering dan juga kau harus merahasiakan jati dirimu dari manusia manapun karena jika mereka tahu jatidirimu merekan akan memanfaatkanmu, ingat itu baik-baik." kata madam jen dengan wajah serius sambil menatap ke arah cassie.
"baik madam jen aku akan mengikuti semua yang anda katakan, tapi madam jen hanya itu saja yang kau minta ?". sahut cassie menatap madam jen.
"syarat yang aku minta hanya jika kamu tidak mendapatkan cinta sejati mu, kamu akan mati dan jiwa mu akan menjadi milikku dan kamu akan lenyap untuk selamanya". sahut madam jen.
emely dan debora terkejut mendengar apa yang dikatakan madam jen dan mereka melihat cassie dengan wajah yang serius sekaligus tegang, mereka takut cassie akan lenyap untuk selamanya jika dia tidak mendapatkan cinta sejatinya.
"cas lo yakin mau ngelakuin ini semua ?" sahut emely sambil memegang tangan cassie.
"gue yakin kok em, gue yakin pangeran gue adalah cinta sejati gue !!" sahut cassie dengan penuh keyakinan dan memegang kedua tangan sahabat nya.
emely dan debora hanya bisa pasrah dengan keputusan cassie karena mereka tau ini adalah keyakinan cassie dan juga kebahagiaan cassie, mereka tidak ingin cassie sedih karena mereka ingin melihat cassie bahagia meskipun mereka tidak terlalu setuju dengan keputusan cassie ini.
"oke, kalau lo udah yakin dengan keputusan lo kita hanya bisa ngedukung lo dan selalu ngedampingin lo kapan pun lo butuh kita karena lo adalah sahabat sekaligus saudara kita bedua". kata debora sambil memegang tangan cassie dan matanya yang berkaca-kaca.
cassie yang melihat kedua sahabat sekaligus saudara nya yang mendukung keputusan menjadi terharu, cassie langsung memeluk kedua sahabat nya itu sambil berkata "makasih em, deb, kalian selalu ngedukung gue, dan gue ngak akan neglupain kebaikan kalian berdua".
madam jen memberikan memberikan ramua kepada cassie dan berakata "dan satu hal yang harus kamu ingat kamu tidak boleh kehilangan mutiara kehidupan mu karena jika kamu kehilangan mutiara kehidupan mu, kamu akan mati kecuali orang yang mendapatkan mutiara kehidupan mu itu mencintaimu".
"baik madam jen aku akan mengingatnya dan terima kasih untuk ramuannya madam jen". kata cassie sambil mengambil ramuan yang madam jen berikan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"kalau begitu madam jen kami pergi dulu" sambung debora.
"silahkan, dan kalian hati-hatilah". jawab madam jen.
cassie , emely, dan debora pergi meninggalkan gua madam jen
