Mohon para reader, jangan suka pelit vote nya dong!! 😑
Thank youHappy reading everyone 😅
"Ayooo semangat!!!Kelas kita harus jadi juaranya", sorakan penyemangat dari kelas XI IPA 2 yang membuat Ella begitu mudah mengalahkan saingannya.
Dari poin 20 - 40, kelas mereka selalu berhasil meraih poin tertinggi. Ya, Ella adalah pakar dari olahraga basket oleh sebab itu tiada satu pun kelas yang berani menantang kelas XI IPA 2 jika ada Ella.
Setelah usai pertandingan, Ella melangkahkan kakinya menuju ruang kelasnya tersebut.
Di tengah perjalanan, Ella mendapati sosok pria yang dia idamkan sejak kelas X.
"Hai Ella, gimana tadi hasil pertandingan basket kelas kalian?", sahut Gerald sembari menepuk bahu Ella
Gua lagi gak di alam mimpi kan?Demi apa dia sentuh bahu gua?, gumam Ella yang terkesiap melihat reaksi yang dilakukan oleh Gerald
Dalam waktu 50 detik, Ella tak hentinya menatap Gerald dengan perasaan senang, "Heyy!! Daritadi lu mikirin apa sihh sampai segitunya pertanyaan gua gak lu jawab?"
Gerald memang tak bisa membaca isi hati dan pikiran yang dimaksud oleh Ella. Walaupun begitu kondisinya, Ella masih mewajarkan perihal tersebut.
"Wait maaf tadi gua kayak kepikiran sesuatu gitu, yahh yang penting kelas kami selalu jadi winner nya dong" ucap Ella dengan kondisinya saat ini sedang gemetar.
"Congratulations yogs buat kelas kalian!! Lu bener - bener pahlawan sejati kelas XI IPA 2. Emang kelas gua doang yang selalu mengandalkan anak cowoknya buat tanding basket, coma sebagian anak ceweknya doang yang mau bergabung sisanya ngerumpi kayak mak comblong" ucap Gerald dengan memasangkan raut wajah yang tidak enak dipandang.
Karena sekarang tubuh Ella sedang gemetar akibat tingkah yang dilakukan oleh Gerald, akhirnya Ella pun memutuskan untuk berpamitan kepada Gerald dan melanjutkan perjalanan nya ke kelas.
"Ger besok lagi aja kita ngomongnya soalnya gua lagi banyak urusan yang harus diselesaikan" tanpa menunggu ucapan balasan dari Gerald, Ella pun seketika langsung berlari tergesa - gesa menuju kelasnya.
Sesampai di depan kelas, Ella pun langsung menghentikan hentakkan kakinya.Dan, seketika itu juga dia membuka pintu kelas tersebut lalu mencurahkan isi hati dia dengan teriak sekencang mungkin "Ohhhhh My Lordddd, why this should happen? " Ella tak mempedulikan bahwa di dalam kelas itu terdapat sosok 3 makhluk yang sedang bergosip ria.
"Bego!! Kalau mau teriak jangan disini, di lapangan sono dong biar sekalian kedengaran sama orang diluar sana" ujar Detha yang risih melihat keberadaan Ella yang langsung menghancurkan suasana gosip mereka.
"Tauu datang - datang bawa kacau aja lu disini", ditambah lagi emosi dari Clarens yang ingin sekali beradu mulut dengan Ella. "Sudah dong gak usah diungkat - ungkit lagi pembicaraanya, lagian kamu La kenapa sihh datang - datang langsung teriak?" tanya Gledy yang sebenarnya juga geram melihat tingkah Ella.
" Ihh tau gak sihh guys bahu gua disentuh sama Gerald " lanjut Ella dengan perasaan gila.
" So, should we say 'Woww' gitu?. We don't care about you !! Ok?? " celoteh mereka dengan rasa tidak peduli.
Gledy,Clarens,dengan Detha adalah salah satu anggota grup
' Trio kwekwek '. Dari antara salah satu anggota grup tersebut, Detha yang selalu diincar para lelaki karena body nya yang melambangkan kemungilan dan senyum manisnya yang mengartikan keanggunannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
A Complicated Of Love
RomanceMungkin, rasa suka saya kepadamu hanya sebatas dalam pikiranku. Tetapi, seseorang masih ada yang selalu mengharap aku selalu bersama dengannya. Hanya pikiran bodohku inilah yang ingin selalu bersama denganmu.