ciuman mendadak

775 20 1
                                    

Sebelum baca ingat!! Part ini kebanyakan ciumannya lho😁
Entah kenapa aku jadi langsung kearah ini hhhhhhhh😂😂😂
Ok. Langsung dibaca aja.

Setelah kejadian hinata yang tertekan mengakibatkan hinata pingsan dan berakhir digendongan naruto.

Sekarang naruto yang sedang menggendong hinata yang sedang pingsan meloncati pohon demi pohon.

"Hinata, bangunlah" lirih naruto sambil memandang wajah hinata dan tetap berjalan

Hingga sampailah naruto dan hinata dipintu gerbang utama konoha.

Naruto langsung masuk dan melompati atap rumah penduduk konoha.

Berlari sambil menggendong hinata munuju kediaman hyuga tempat tinggal hinata.

Tap

Tap

Tap

Keringat yang ada dipelipis naruto tidak dihiraukan yang sekarang dia utamakan adalah hinata.

Tap

Naruto berhenti di pagar kediaman hyuga dan setelah meminta izin dari penjaganya naruto langsung masuk.

"NE-CHAN"

Baru dua langkah naruto memasuki kediaman hyuga sudah disambut dengan teriakan.

Naruto langsung menoleh mencari asal suara dan ternyata adalah hanabi hyuga adik hinata.

"Naruto-nii ada apa dengan ne-chan??" Tanya hanabi pada naruto

"Hinata pingsan, hanabi bisa kau menunjukkan dimana kamar hinata??" Ucap naruto

"Ha'i"

Naruto dan hanabi serta hinata yang masih pingsan dan berada digendongan naruto berjalan masuk.

Hanabi berada didepan naruto agar naruto bisa mengikuti hanabi untuk sampai dikamar hinata.

Hingga mereka pun sampai didepan pintu berwarna coklat yaitu pintu kamar hinata.

Kret

Wuss

Entah angin dari mana datangnya saat naruto memasuki kamar hinata.

Wangi lavender.

Wangi hinata juga ada didalam kamarnya itu membuat naruto merasa tenang.

Naruto pun langsung masuk setelah hanabi meminta izin untuk pergi karena masih ada urusan.

Bruk

Naruto menutup pintu dengan kaki kanannya lalu melangkah masuk menuju ranjang hinata.

Dengan perlahan naruto membaringkan hinata diranjang bersih dan wangi lavender.

Setelah membaringkan hinata diranjangnya naruto langung berniat pergi.

Tapi, entah kenapa naruto merasa tidak mau meninggalkan hinata yang belum sadar.

Naruto pun memutuskan untuk menunggu hinata siuman dan mendudukkan dirinya ditepi ranjang.

Sambil memandang wajah hinata yang sedang damai beserta wangi lavender yang menenangkan.

Dengan keberanian naruto memegang pipi gembul hinata dengan lembut sambil mengelusnya.

Cantik dan manis

Itulah yang ada dipikiran naruto saat memandang wajah hinata.

Jari naruto turun hingga kebibir ranum milik hinata membuat naruto mengingat betapa manisnya bibir itu saat ia cium beberapa hari yang lalu.

naruto-kun(slow Update)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang