Hari ini aku memulai hariku dengan senyuman, seperti biasanya aku selalu semangat untuk pergi sekolah, bukan karena pelajaran, tapi karna seorang pria, pria yang satu sekolah denganku, bahkan satu kelas, dia temanku, tapi sebenarnya aku menganggapnya lebih dari teman, aku menyayanginya.
.
.
.
SKIP
-disekolah-"ANNYEONGGG CIYAAAAAA" , teriak Jepiy untuk menyambutku.
Ya, Jepiy adalah sahabat dekatku, tidak hanya jepiy tetapi juga ada alby,alyx,bylex,dan sophia.
Dan aku hanya membalas teriakan Jepiy dengan senyuman manis.
-SKIP-
Seperti biasa kami akan memulai pagi itu dengan rumpi:)), duduk bersama membentuk lingkaran dan menutup jalan orang untuk lewat, itu ciri khas kami:').Namun pagi ini aku bingung, aku merasa ada yang tidak lengkap didalam kelas itu, siapa yang belum datang? Dia, pria itu, yang kusayangi itu hehe, Davin, namanya Davin, dia belum juga datang padahal sudah jam 7.50 sementara bel sekolah berbunyi pukul 7.30, sudah 20 menit aku menunggunya sejak bel berbunyi, tapi dia tidak juga datang, "Dimana Davin?" ucapku lirih, sementara teman-temanku asik bercerita aku sama sekali tidak mendengarkan apa yang mereka bicarakan, fokusku hanya untuk mencari keberadaan Davin-ku:').
-5 menit kemudian-
"AKHIRNYA DIA DATANGGGGGG" , aku berteriak dalam hati dengan penuh semangat:)). Perlahan Davin melangkahkan kakinya menuju kelas, dia tidak sendiri dia bersama 2 orang geng nya Rival, dan Adi, mereka selalu bertiga like a chilli=D.
Kalian tau? Aku sudah lega setelah melihat wajahnya, seolah-olah aku menemukan tubuhku yang baru karna terlalu senang hahaha:))
Setelah dia datang, jujur saja aku tidak bisa menyembunyikan tatapanku untuknya, dia juga menatapku dan tersenyum malu, rasanya aku ingin menghentikan waktu saat melihat senyumnya untukku:((.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kami Hanya Sebatas Teman
Teen FictionAku Brisia, aku seorang wanita yang sedang jatuh cinta pada seorang pria sederhana yang selalu membuatku tertawa riang. Namun, kisah kami begitu rumit Mengapa? Simak ceritanya disini:)