Pergimu bagai suatu tanda
Terukir wajahmu
Sayu menikam di kalbu
Hingga terbukanya pintu hati iniHadirmu di sisi
Bagai cahaya menerangi
Hidupku yang kian sepi
Tanpa kasih suci dan abadiNamun mengapa begitu
dikau pergi pasti tak kembali
Sungguh pedih kenyataan ini
Ketika engkau hembus nafasmu yang terakhirPergimu bagai suatu tanda
Untuk ku kan terus melangkah
Mencari sinar bahagia
Berserah hanya kepadanyaPergimu satu yang berharga
Untukku lupakan segala
Semoga dikau kan bahagia
Berada di sana untuk selamanya
YOU ARE READING
Ayat Menusuk Kalbu
RandomHanya untuk suka suka. Ayat yang terlintas di fikiran. Dan memaparkan fakta2 deep