Prolog.

2K 162 9
                                    

Warning!!!

Typo mungkin akan bertamburan dimana mana!!.

Tittle :
A

stranger's Dream.

Main cast :
Jung hoseok.
Kim Taehyung.

(///)

Other cast :

Dijabarkan seiring berlanjutnya cerita.

Cerita ini ialah cerita khayalan semata. Tidak bermaksud menyinggung pihak manapun.

Semua Cast hanya Milik Tuhan YME, Agency, Serta keluaga mereka. Author hanya meminjam nama.

©Kimsangi_23

Started : 23 april 2018

cover by : kimsangi_23.

Happy reading^^








Cafe ini semakin ramai tatkala malam kian melarut. Begitu banyaknya hingga cuaca dingin kini begitu tak terasa disini. Dengan beberapa kalangan usia yang singgah sekedar menghangatkan tubuhnya dengan menikmati secangkir kopi, teh ataupun coklat hangat disini.

Keramaian bukanlah tanpa sebab letak tempat cafe ini memanglah strategis, berhadapan langsung dari stasiun bis. Oh, aku hampir melupakan sesi perkenalanku pada kalian. Namaku jung hoseok aku ialah salah satu dari mereka yang kini berada di cafe ini. Namun, bukan sebagai penikmat, melainkan seorang waiters disini. Aku berdiri dibalik meja sembari sibuk menunggu pesanan yang akan ku antar dimeja pengunjung.

Satu yang menjadi pusat perhatianku. Seorang namja manis yang kini duduk di salah satu meja tepat disudut cafe ini. Ia duduk bersidekap dibelakang jendela tersebut sembari memainkan jemari lentiknya memperhatikan arloji biru yang memeluk lengan kirinya. Penampilan yang begitu menarik kurasa. Ia mengenakan kaos tipis berwarna hitam serta sebuah topi menggantung dikepalanya. Entalah. keherananku semakin membuat pandanganku tertuju kepadanya. Bagaimana bisa ia bisa mengenakan pakaian yang jauh dari kata hangat dicuaca sedingin ini?. Aku bahkan telah mengenakan beberapa helai pakaian hangat serta jacket sebagai pelengkap, namun masih saja merasa bahwa dinginnya udara ini menusuk tulangku, apakah ia bukan manusia?. Ataukah dia ialah seorang bidadari?. Entahlah.

Wajahnya yang begitu sendu seolah olah hidupnya tampak menyedihkan namun tak mengurangi cantiknya sama sekali.

"Seok ah!!"

Sial, sepertinya aku tertangkap basah memperhatikan namja manis tersebut. Namjoon rekan kerjaku di cafe ini, ia menepuk bahuku hingga aku benar benar terkejut karnanya.
"Bukankah dia begitu cantik seok ah??" Ujarnya menyikut rusukku memandang namja manis tersebut.
"Lalu apa urusannya namjoon ah. Kembalilah bekerja!. Jangan ganggu aku." Usirku membuatnya memelas.
" satu cup americano serta kukis coklat meja nomor sepuluh. " ujarnya membuatku mencari keberadaannya.

Sekali lagi, sial!. Mengapa namjoon membuatku mati kutu dengan pesanan namja manis itu?. Lihatlah!. bidadari, oh maksudku namja manis itu berada di meja nomor sepuluh.
"Shireo.. aku tak ingin mengantarkan. Kau saja" tolakku membuatnya menggeleng cepat.
"Antarkan atau akan kukatakan kau telah melalaikan pelanggan jung hoseok. Bukan kah kau tahu bagaimana si pucat itu akan menindak lanjuti seseorang seperti mu eoh?." Aku mendengus kesal. Mau tak mau aku mengambil alih nampan order meja nomer sepuluh ditangan namjoon dengan gugup.
"Baik. Baik. Dasar cerewet!".


" satu cup americano dan juga kukis coklatnya.." dan untuk ketiga kalinya. Sial!. Mengapa aku begitu gugup dengan hanya mengatarkan orderan sederhana itu?. Terkutuklah kau kim namjoon, beraninya ia menggoda imanku. Namja manis itu mengangguk menerima pesanan tersebut. Ya tuhan. Bagai tugas yang begitu berat, aku merasakan tubuhku seakan kaku, dan peluku yang mengalir deras. Sebersit cahaya menusuk mataku, hingga kegelapan kini menyongsong mengambil alih pandanganku.

Brukkk....






Oke. Daku kebangun dan ini baru jam 1:19 :) jadi, lebih awal ngetiknya. Typo bertebaran? Maaf. Ngetik sambil ngebayangin. Kkk~

The stranger's Dream. - HopeV (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang