part 13

338 20 1
                                    

Setelah melepaskan tautan bibir mereka,Chanyeol langsung menatap lekat manik hitam milik gadis di depannya ini(dicatat yah gadis bukan jendes) dan melihat gadis itu masih tersengal akibat ciuman panas mereka..

"Apa tuan menganggap saya wanita murahan, yang bisa tuan cium dengan seenak hati tuan?"ucap Rose yang mulai terisak kembali..

"Hei dengar Rose, aku tidak pernah berpikiran bahwa kau wanita murahan, aku hany-"belum sempat Chanyeol menyelesaikan ucapan nya langsung dipotong oleh Rose

"Ohh aku tau, pasti tuan hiks menganggap aku wanita jalang panggilan para bos hiks bos kaya seperti hiks tuan"ucap Rose..

"Hei dengar dulu Rose, aku menciummu karna aku mencintai mu dan aku juga tidak tau perasaan itu datangnya kapan, tapi yang aku tau aku menyukai mu,mencintaimu jadi jangan pernah berpikiran negatif tentang aku akan menjadikan mu wanita apa lah itu"jelas Chanyeol pada Rose..

"Tapi tidak mungkin tuan mencintai say-"ucap rose terpotong lagi
"Apa yang tidak mungkin untuk cinta Rose, aku memandang mu atas dasar Cinta"..ucap Chanyeol

"Apa benar tuan mencintai hiks saya"tanya Rose dengan wajah yang menggemaskan terlihat seperti anak kecil yang di PHP in untuk di belikan permen..
"Untuk apa aku berbohong masalah perasaan ku sendiri nona Rose, baiklah begini saja aku akan mengatakannya dengan kalimat anak abg"jeda Chanyeol dengan menarik napas.."apakah kau mau menjadi kekasihku nona Park Chanyeong alias Rose?"ucap Chanyeol menggenggam tangan Rose dan berlutut..

Rose yang mengetahui Chanyeol sedang seperti itu didepannya lantas menutup mulutnya karna terharu..

"Jadi apakah nona bersedia?"ucap Chanyeol kembali sontak membuat blushing dipipi Rose dan dengan sedikit gugup Rose mengangguk dan itu membuat Chanyeol tersenyum senang..

"Apa kau hanya bisa mengangguk saja nona tanpa kata"ucap Chanyeol dan itu membuat Rose memukul lengan pria itu
"Yakk!! Kau ingin membuat ku berubah pikiran tuan Park Chanyeol?"ucap Rose dengan masih memukul lengan Chanyeol..

"Oke baiklah dan apa kau terus memukul kekasihmu ini hingga merasa sakit?"tanya Chanyeol kepada Rose dan dia langsung menghentikan kegiatan memukulnya itu, kini Rose menatap Chanyeol dengan pipi merah merona dan entah apa kini wajah mereka semakin dekat hingga hembusan napas keduanya bisa dirasakan masing-masing keduanya,

Hingga kini keduanya berciuman kembali,lumatan demi lumatan yang terasa dikeduanya hingga terdengar suara decapan yang menghiasi ruangan hening itu, kini Rose merasa diri tidak lagi berdiri melainkan duduk di atas meja dan entah kapan Chanyeol mengangkat nya dan yang dia tau dia hanya menikmati ciuman yang menggairahkan nya itu, kini Chanyeol mengangkat tubuh Rose lagi menuju sopa dan sebelum menuju sopa Chanyeol menyempatkan untuk mengunci pintu agar tidak ada yang mengganggu kegiatan panas mereka ini..

Kini mereka sudah berada di sopa
Dan ciuman itu tidak terlepas "eempph"desahan Rose di sela ciumannya merasakan Chanyeol yang meremas pelan dada nya..

Kini ciuman mereka terlepas mengingat mereka hampir kehabisan napas Chanyeol menatap Rose yang masih tersengal..
"Kau mau melanjutkannya sayang" tanya Chanyeol pada Rose, dan Rose hanya mengangguk dan menunduk menahan malu karna baru kali ini dia pasrah pada laki-laki...

Setelah mendapat persetujuan dari kekasihnya Chanyeol langsung menyerang Rose karna tidak sanggup menahan gairahnya..
Kini keduanya berciuman kembali

"Chan-sshh" desah Rose tak karuan saat chanyeol menyesap lehernya dan meremas dada nya..kini Chanyeol melepas kemeja Rose dan hanya menyasakan bra seksinya saja dan begitu pun Rose yang sudah melepas satu persatu kancing baju Chanyeol...
Saat Chanyeol hendak melepas rok mini Rose, tangan Rose menahan tangan Chanyeol "jangan sekarang"..bisik nya di telinga Chanyeol...setelah mendengar itu Chanyeol memakaikan kembali pakaian Rose dan memeluk kekasihnya itu...

"Maaf kan aku sayang"ucap Chanyeol dengan mengecup pundak kepala Rose...

Kini Rose dan Chanyeol berada di dalam mobil karna Chanyeol ingin mengantar Rose pulang..

Hening didalam mobil tidak ada yang bicara..karna bosan dengan lancang Chanyeol menggenggam tangan Rose sekali-kali mengecup pundak tangan itu dengan sayang..

"Sayang kenapa kau diam dari tadi"ucap Chanyeol
"Eouh tidak apa aku hanya capek Chan" jawab Rose..

Selang berapa menit mereka pun sampai di rumah Rose..
"Kau ingin mampir dulu?"tanya Rose pada Chanyeol
"Ah sebaiknya lain kali saja yah sayang"jawab Chayeol yang langsung dijawab Rose dengan anggukan kecil

-
-
-
-

-
-
-
-

-
-
-

Haii maaf yah aku baru up soalnya sibuk banget sampe cerita ini hampir satu bulan terbengkalainya😁
Dan juga aku minta maaf up nya juga dikit banget semoga masih suka yah sama cerita aku

Oia giman panas yah sama adegannya, aku gak mau ngerusak   Rose dulu mangkanya adegannya ampe situ aja dulu, dan kalian tau gak kenapa Chanyeol napsu banget karena diakan duda nya udah 10 tahun otamatis dia kangen gitu-gitu
Eakkk

Yaudah sampe ketemu di next part yagmh guys author sayang kalian emuachhh😘😘

Weding Two ChanyeolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang