Red Memories

White

[Leon Willaneith]

"Kak leon,bisa tolong baca kan buku ini?"

"Kak leon,tolong ajari aku terbaang"

"Kak leon!,jean jahil padaku"

"Kak leon"

"Kak leon"

Ya,inilah keseharianku.

Bermain diantara anak-anak berusia dibawah 9 tahun dan selalu sibuk oleh permohonan mereka juga oleh sikap mereka yang manja.

Namaku leonard,aku anak yatim piatu berusia 13 tahun,selamat datang di panti asuhan sederhana yang bernama willaneith children house yang terletak di pinggiran kota California,Amerika

Panti ini dibangun oleh 3 orang wanita 13 tahun yang lalu.Wanita-wanita itu adalah mrs retta,mrs winny,dan mrs sona,ya walaupun kini hanya tinggal ada 2 orang guru yaitu mrs retta dan mrs winny.

Mrs sona tewas dalam baku tembak antara narapidana dan polisi beberapa tahun yang lalu,mrs retta tidak terlalu membahasnya,lagipula aku tidak terlalu peduli sih,yang aku pedulikan hanya keluarga baruku disini.

Aku pernah kehilangan keluarga dan aku tidak mau merasakannya lagi.

"Hey leon!"

Lamunanku terhenti saat gadis berambut coklat berusia sama denganku memukul belakang kepalaku.

"Ow!,sakit nuna,ada apa sih?" jawabku ketus

"Bukannya ada apa ada apa,kamu dari tadi mengacuhkan anak-anak tau!" dia mencubit tangan kiriku,aku mendengus

"Kak leon"

Panggil seorang gadis bernama linna,ia yang paling kecil disini,aku menoleh ke arahnya

"Ada apa linn?,apa anak lelaki jahil padamu?" tanyaku,linn menggeleng

"Bukan,umm..,bisa tolong ikat rambutku?" ujarnya,hmm,benar juga,rambut linn agak panjang,terlalu panjang mungkin

"Baiklah linn" jawabku tersenyum

"Terima kasih kak!"

Leon melirik nuna,ternyata dugaanku benar,nuna cemberut padaku,ia cemburu karena tidak terlalu mendapatkan perhatian anak-anak lain