Chapter 01

7.6K 489 45
                                    

Disclaimer: Anime serta Manga Naruto adalah milik Mashashi Kishimoto.

Warning: Mengandung Gender Bender, Crack Pairing, Bahasa tidak baku, Imajinasi liar Author, Humor garing, (munkin) OOC, dan masih banyak lagi

Summary: "Bukan seperti itu tuan Nidaime, hanya saja kami ingin membantu anda saja" Kakashi yang merasa kasihan dengan Tsunade akhirnya angkat bicara | "Kek, tolong bilang kakek bercanda! Aku mohon!" Tsunade hanya bisa mencoba meraih kakeknya yang tidak menghiraukannya dan terus saja berjalan keluar dari ruang Hokage

Pairing: Senju Tobirama x Naruto Uzumaki..

Story by: NekoMimiMyawMyaw

.

.

.

.

.

Tsunade menghela nafas panjang, ia hanya bisa melirik laki-laki yang sedang duduk di dekat jendela sambil menikmati pemandangan desa Konoha yang di sungguhkan oleh jendela tersebut, wajahnya tidak memiliki ekspresi apapun namun Tsunade bisa dengan jelas melihat matanya yang menyiratkan kebahagiaan dan kehangatan di saat ia melihat desa yang Tsunade pimpin.

Shizune yang sedari tadi berdiri di samping Tsunade hanya bisa tersenyum canggung sambil melirik laki-laki tersebut dan Tsunade secara bergantian, ia terlihat tidak nyaman dan terlihat dengan sangat jelas bahwa ia ingin sekali pergi dari ruangan tersebut.

Oh, jangan salahkan Shizune yang rasanya sudah tidak tahan berada di ruangan tersebut, salahkan laki-laki yang sepertinya tidak menyadari bahwa keberadaannya membuat satu-satunya murid dari sang Hokage kelima tersebut mati kutu dan tidak bisa bergerak sama sekali.

"Kek… tolong jelaskan sekali lagi, mengapa kau masih ada di sini…" Tsunade yang akhirnya sudah tidak tahan dengan atmosfer ruangannya memijat keningnya, ia belum minum sama sekali hari itu namun sekarang ia sudah terkena sakit kepala berlebihan, lagi-lagi ini semua salah laki-laki yang ia panggil kakek.

"Hmm…" laki-laki yang ia panggil kakek hanya bergumam pelan, matanya yang berwarna merah terus menatap pemandangan yang ada di depannya seperti menandakan bahwa ia tidak ingin memenuhi permintaan cucunya.

"Kek, jangan keras kepala begitu" Tsunade rasanya ingin sekali menjambak rambutnya dan melempar kursi yang ia duduki seperti biasa di saat ia sedang stress, kakeknya yang satu ini memang sangat keras kepala sehingga membuatnya frustasi, Shizune saja sudah mulai menjaga jarak dari Tsunade.

Akhirnya kakeknya menghela nafas panjang dan membalik tubuhnya jadi ia bisa menghadap Tsunade, ia melipat kedua tangannya di depan dadanya dan melirik Shizune yang sedang berusaha sedikit demi sedikit menjauh dari Tsunade dan mengarah ke pintu keluar ruang Hokage.

Shizune langsung membeku di tempat melihat laki-laki yang Tsunade panggil sebagai kakek menatap dirinya, ia merasa kakinya seperti berubah menjadi jelly dan meleleh di tempat, oh ayolah! Siapa yang tidak akan menjadi seperti itu? Ia sedang di tatap oleh sang Hokage kedua yang terkenal dengan ketampanannya!

Matanya yang berwarna merah terang seperti batu ruby dan tajam, wajahnya yang simetri dan rahang yang kuat, rambut seputih salju yang jabrik dan sedikit berantakan, aura dingin dan karisma yang ia keluarkan bisa membuat banyak wanita jatuh hati dan menatap penuh harap dirinya, Shizune tidak percaya bahwa Hokage yang satu ini katanya tidak memiliki pasangan hidup sama sekali!

"Kek, jangan menggoda muridku" Tsunade yang menyadari wajah Shizune yang sudah semerah tomat segar dan gemetaran di tempat menepuk keningnya, ia mendesis pelan untuk membangunkan Shizune yang sedari tadi hanya bisa menatap kakeknya dengan pandangan layaknya anak muda sedang jatuh cinta, oh ayolah! Shizune bukan remaja lagi!

Screw the Rule! Marry Me!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang