Kedekatan #2

338 35 9
                                    

Zilong mind

"Uhmm permisi?..." aku mendengar suara yang sangat ku kenal, aku menoleh ke suara tersebut.... alucard?! Ngapain dia di sini??

"Ah! Hey alucard" sapa aku

"Eh zilong ternyata ya... kirain aku siapa" ucap alucard sambil menepuk pelan pundak ku

"Eh iya btw kamu ngapain di sini?"

"Eh? Ini tempat kost-an ku" owalah, ternyata alucard tinggal di sini juga... hmmm kira kira, kamar berapa ya?

"Kamar berapa ya kira kira?"

"Kamar 1567 kamu?"

"Oh! Berarti kita berdekatan dong, kamar ku 1570" aku tidak nyangka, cowo tampang kaya ini, tinggal di kost-an, apa jangan jangan dia senasib seperti ku? Wkwkwkw mungkin

"Oh iya kamu mau ngapain?" Tanya alu

"Beli makan, kamu tau ga makanan yang enak di sini?"

"Eh? Kok sama kita mau nyari makan" yes! Tepat sekali, mungkin.... alu tau tempat makan yang enak

"Ah... yaudah mau nyari bareng bareng ga?" Tanya aku

"M-Masalahnya, aku ga tau tempat makan yang enak di mana" alu terkekeh, hedeeeh dasar! Kirain ku dia tau.
End of zilong mind
_____

"Eh iya btw zi"  ucap alucard

mereka berjalan menuju pulang dan membawa sebungkus spagetti masing masing, itu pun... mereka mencari makan setengah jam(?) yah... kalian tau lah, nanyain orang orang tempat makan yang enak, nyasar, engga paham, hedeh... makanya bisa setengah jam, padahal cuma beli makanan lho.

Dan sekarang mereka sedang di kost-nya zilong, makan bersama.

"Hm?"

"Besok malam, lu bebas ga?"

"L-Lu?? Ah! Iya kenapa?"

"Sorry aku kalau udah kebiasa sama orang, pasti aku manggil nya 'lu' bukan 'kamu' lagi..."

"Iya gapapa kok, to the topik, kenapa emangnya?"

"Soalnya aku mau ngajak lu main game, tertarik?"

"Soal game sih... aku bisa tapi, liat aja ya besok, soalnya aku harus beres beres kostku, lagian besok kan libur"

"Jadi kalo libur lu cuma beres beres rumah?" Alu melihat sekeliling kostnya zilong

"Astaga udah bersih gini..." lanjut alu sambil natap zilong heran

"Mana ada, ini kotor"

"Hmm serah, kalo mau... aku bisa bantu"

"Ga usah makasih" ucap zilong dengan nada yang agak jutek, alu mengerutkan dahinya

"Lu napa?"

"G ada"

"Napa?"

"E-Engga ada!"

"Lu ga suka ada aku di sini?"

"Apaan sih! Siapa yang bilang gitu!"

"Ya trus lu kenapa jutek gitu?" 'Astaga, kok imut ya' ucap alu dalam hati

"Kamu narok sepatu sembarangan..."

"Eh?" Alu melihat sepatunya yang di atas karpet zilong

"Shit! Maafin aku zi!" Alu bergegas mengangkat sepatunya dan menaruknya di rak sepatu

"Jadi gara gara itu lu jutek?"

Zilong mengangguk, ia tampak imut ketika jutek, apa lagi di tambah rambut panjang nya yang di rebang, seperti berbi:v

'W-Why i'm hard?!' Gumam alu dalam hati, tampak nya 'little alu' udah bangkit (kalo kalian paham comment ya° ͜ʖ ͡°) )

"Eh? Kenapa dengan wajah mu alu?"

"E-Engga ada!" Muka alu tampak sangat memerah

"Serius?"

"Iya astaga! N-Nah btw, cepet habisin makanannya keburu dingin"

To be continue......

Ah sorry pendek
Soalnya mimin g ada ide :v

Maaf banget, di update selanjutnya mimin janji bakalan panjang ^_^

Happy Ending||AluziTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang