That XX, what does he have that I don't
Why can't I have you
That XX doesn't love you
How much longer are you going to cry yourself silly?
[That XX - G-Dragon]wonwoobee present ♥
Tumbuh dan menjadi dewasa bersama, itulah kebersamaan yang Jungkook dan Yein rajut sampai saat ini. Yein yang tak lain adik dari Jaehyun - sahabat Jungkook, telah pria Jeon ini anggap sebagai adik sendiri.
Terlebih saat ini, saat dengan yakin dan penuh percayanya Jaehyun menitipkan Yein pada Jungkook. Urusan pekerjaanlah yang membuat Jaehyun terpaksa mengambil keputusan besar ini.
Selama ini Yein hanya tinggal berdua bersama Jaehyun di Seoul, semenjak kedua orang tua mereka meninggal akibat kecelakaan lalu lintas lima tahun silam. Dan sekarang, disaat Jaehyun mendapat pekerjaan yang bisa dikatakan baik - Jaehyun harus rela meninggalkan Yein seorang diri. Kantor Pusat Tokyo, itulah tempat bekerja Jaehyun saat ini. Berkat kerja kerasnya, Jaehyun berhasil mendapat promosi untuk ditempatkan di kantor pusat.
Jaehyun senang? pasti. Bangga? Apalagi. Tapi inilah hidup selalu ada satu hal yang harus dikorbankan guna untuk meraih sesuatu. Dan dalam hal ini, Jaehyun mengorbankan sang adik - Yein.
Jaehyun bukannya jahat tak mau mengajak Yein untuk ikut serta pindah dengannya, tapi kuliah Yein lah yang menjadi pengganjal rencana Jaehyun. Saat ini Yein tengah duduk ditingkat akhir, dan tinggal satu langkah lagi hingga sang adik cantiknya itu meraih gelarnya.
Karena alasan itulah, Jaehyun tak mungkin mengajak Yein pindah saat ini.
"Jungkook, aku titip Yein. Aku tau kau pasti akan menjaga adik nakalku ini dengan baik," pinta Jaehyun sebelum pria Jung ini bersiap masuk kedalam ruang tunggu kepergian pesawat.
Jungkook yang memang telah lama bersahabat dengan Jaehyun pun, tentu dengan senang hati mengiyakan permintaan itu. Bagaimana pun Jaehyun telah ia anggap sebagai saudara kandungnya sendiri dan Yein - gadis mungil itu selalu Jungkook anggap sebagai adik kecilnya. Adik yang harus selalu ia lindungi.
"Tentu, tenang saja. Aku akan menjaga anak ini dengan baik," tangan Jungkook dengan jahil mengacak kepala Yein yang tentunya lebih pendek darinya.
Yein menggerutu tak suka, "Oppa, aku telah dewasa. Aku tak perlu dijaga oleh Jungkook Oppa," kesal Yein pada sang kakak yang selalu saja menganggapnya anak kecil.
21 tahun bukanlah usia yang bisa dikatakan anak-anak lagi. Yein telah de-wa-sa! Bahkan Yein telah memiliki kekasih, Lucas. Uhh..
Tapi entah kenapa dua pria disekitarnya ini selalu saja menganggap Yein sebagai anak kecil.
Menyebalkan!
Jaehyun terkekeh pelan melihat sang adik yang tiba-tiba merajuk, layaknya anak kecil. "Kau akan selalu menjadi adik kecil Oppa. Sudahlah, Oppa pergi - dan Jungkook, aku titip adikku. Hubungi aku jika gadis kecil ini berani membawa kekasihnya ke rumah!" Dengan gemas Jaehyun mencubit hidung bangir Yein.
Membuat Yein tentunya meringis sakit.
"Oppa!! Lepas.." cemberut, itulah ekspresi yang Yein tampilkan saat ini. Ekspresi yang benar-benar membuat Jungkook dan Jaehyun gemas tak terkira.
"Sudahlah, aku pergi.." setelah memeluk sang adik dan Jungkook bergantian, pria Jung ini segera melangkah menuju ruang tunggu bandara, Jaehyun tak boleh tertinggal pesawat.
Tidak boleh.
Senyum manis Jaehyun pun menjadi penutup manis acara perpisahan sementara ini.
Disisi lain Jungkook dan Yein masih menatap sosok Jaehyun yang semakin lama semakin menjauh. Hingga sosoknya tak lagi ditangkap oleh dua anak manusia ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
That XX [END]
FanfictionThat XX, what does he have that I don't Why can't I have you That XX doesn't love you How much longer are you going to cry yourself silly? [GD - That XX] 180427 ✔ ©April 2018