Holiday Chap 4

515 63 11
                                    

"Pasien kritis!!!"
.

.

.

.

"UMJI-YA!!!!"

Suga menerobos paksa ke ruang pemeriksaan

"Hyung!!"

RM dan Jin masuk mengikuti Suga karena mereka yakin ruangan itu akan tampak seperti kapal pecah saat Suga mengamuk.

Suga POV

"Umji-ya??"

Aku masuk dan melihat tubuhnya yang banyak mengeluarkan keringat.

Sungguh, apa ia yang harus menderita saat ini??

Aku tidak tega melihatnya seperti itu.

Seharusnya aku yang menggantikannya saat ini

Kakiku berjalan perlahan mendekat ke arahnya.

"Um---Umji?? Gwenchana??"

"SAKIT!!! Perutku sakit!!! Uwekk uwekk!! Oppa sakit!!! TOLONG AKU!!!!!"

Kulihat matanya yang mulai berkerut dan tangan yang selalu memegang bagian yang membuatnya kesakitan saat ini.

"Suga hyung!!"

Kudengar suara member BTS menepuk bahuku, tapi aku terlalu sibuk untuk melihat siapa dia.

"Suga, tenanglah..."

"EOMMA!! INI SAKIT!! Hiks Hiks...."

Rintihan Umji terdengar semakin keras memenuhi gendang telingaku.Aku tidak tega, aku tidak bisa, aku tidak mampu jika hanya berdiam diri.

"Silahkan kalian menunggu di luar, dokter akan segera memberikan penanganan pada pasien.."

Suster yang tadi di luar, kini datang dengan seorang dokter.

"Aku tidak mau keluar!! Aku akan melihatnya sampai selesai!!"

"Hyung!! Ayo pergi, biarkan dokter yang mengurus semuanya.."

"Suga, jika kau ada disini, kau hanya akan mengganggu tugas dokter untuk menangani Umji..."

"Tapi Jin hyung, dia sendirian..."

Iya dia sendirian

Kesepian

Ketakutan

Kesakitan

"Percayalah, dia pasti sembuh hyung..."

"Ayo pergi..."

Dan mau tidak mau, akhirnya aku keluar meninggalkan dia.

.

.

.

"Oppa, bagaimana keadaan Umji di dalam??"

Hwasa yang sangat khawatir mulai menginterogasi RM

"Dokter sedang menanganinya...Kita berdoa yang terbaik saja untuk Umji.."

"Heumm..."

Semuanya hanya bisa mengangguk pelan

"Lebih baik, kalian cari penginapan di dekat-dekat sini. Kulihat kalian sangat kelelahan..."

"Anieyo Jin oppa, aku akan menunggu Umji sampai ia pulih..."

"SinB-a, aku tau kalian sangat khawatir pada keluarga kalian, tapi tidak seperti ini caranya. Tubuh, pikiran, perasaan kalian butuh istirahat. Kau mau saat Umji pulih nanti, ia sedih karena melihat kalian kelelahan menunggunya??"

CAN'T ESCAPETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang