Pagi hari dilorong sekolah terlihat seorang gadis yang berjalan sendirian dengan santainya, sudah menjadi hal biasa baginya jika tidak melihat murid di sekolah sepagi ini
BRAKK
Gadis itu menoleh ke sumber suara. Tidak ada siapapun tapi sangat jelas barusan dia mendengar pintu tertutup dengan keras
"Siapa? "
Gadis itu bertanya dan berteriak ke arah ruangan yang sangat tertutup rapat.
Benar benar sepi di sini sangat pagi tidak ada murid yang datang sepagi ini kecuali dia.
"Apa ada orang? " sekali lagi dia berteriak ke arah ruangan itu tidak ada jawaban ataupun suara dari dalam ruangan tersebut, mengingat banyak murid yang mengatakan tentang ruangan itu yang tidak seorang pun yang tau isi dalam ruangan tersebut, itu membuatnya sedikit merinding dan penasaran di waktu bersamaan.
Karena penasarannya itu dia mencoba menghampiri ruangan itu dengan sedikit takut.
BUGGH
Langkahnya berhenti saat mendengar lagi suara dari dalam ruangan itu, tapi kali ini berbeda, suara itu seperti pukulan yang keras.
Lagi lagi dia merinding dia sudah sampai di depan pintu itu, suasana yang sepi di tambah lagi rasa takut darinya membuat dia seperti sedang syuting film horor.
"Eunha-ya"saat gadis itu sudah hampir membuka pintu seorang dengan suara berat mengagetkannya. Gadis bernama eunha itu pun langsung menoleh ke sumber suara.
"Sedang apa kau disini? "
Dengan wajah yang sedikit gugup dia mencoba menjawab pertanyaan dari seorang namja itu.
"A.. Aku hanya lewat sunbae, aku akan pergi permisi" dengan cepat eunha pergi dari tempat itu dan meninggalkan namja yang sedari tadi menatap ke arah eunha dengan tatapan yang sulit di artikan
Kim taehyung namja itu hanya menatap kepergian eunha dengan wajah datarnya.
"Hm... Ceroboh"
.
.
.
.
.
.
.
.
Eunha hanya diam di tempatnya saat ini dia masih penasaran tentang ruangan itu bahkan dia terus berpikir isi dalam ruangan tersebut
"Em kira kira ada apa di dalamnya? "
Gumamnya yang bisa di dengar teman sebangkunya
"Eoh? Apa? " tanya gadis yang duduk di sebelah eunha, umji namanya dia memang sedari tadi memperhatikan tingkah sahabatnya itu.
"Apa? " eunha balik bertanya pada umji.
"Ha? "
"Apanya? "
"Ada apa dengan mu? "
"Tidak, lupakan". Jawab eunha sambil memperlihatkan senyum nya
.
.
.
.
.
"Umji kau pulanglah dulu aku masih ada urusan di perpus"
Eunha pergi ke perpus saat umji mengangguk dan pergi saat melihat eunha sudah masuk ke dalam perpustakaan sekolah.
.
.
.
.
"Mau ku temani? "Seorang namja datang dari belakang ruangan perpus dan mengagetkan eunha yang sedari tadi memilih milih buku untuk di baca.
"Aiss.. Kau mengagetkanku"
"Hm.. Benarkah? "
"-_-"
Namja itu terkekeh melihat wajah datar eunha, taeyong namja tampan dan sangat populer di sekolah ini juga sahabat eunha dari kecil dia tekenal sangat dingin kepada setiap orang tapi tidak dengan orang tua eunha.
"Kau tidak pulang? "
"Tidak"
Wajahnya yang tampan itu membuat bnyak yeoja menyukainya selain itu dia juga kaya jadi siapa yang tidak suka dengannya? Semua pasti akan menyukainya.
Tapi tidak dengan eunha dia malah bingung kenapa banyak yang menyukai taeyong dengan sifatnya yang seperti itu.
"Aku akan mengantarmu" lanjutnya
"Aku bisa naik bus nanti, kau pulanglah, ini sudah sore tidak baik bagi peria tampan sepertimu pulang terlalu sore ya kan? "
Eunha tersenyum dan meyakinkan taeyong agar pulang terlebih dahulu karena memang dia masih ada urusan di perpus.
"Aku akan menunggumu"
Eunha membuang nafasnya pelan temannya ini memang keras kepala.
"Baiklah, terserah".
.
.
.
.
.
.
.
"Ayah menyuruh kita ke kantor sekarang"
Kim taehyung suaranya yang berat mengisi kekosongan di rumah besar ini dia adalah anak dari seorang CEO yang sangat terkenal di korea dia juga pemilik sekolah yang di tempati anaknya yang juga sangat terkenal karena hanya orang orang di kalangan atas yang bisa bersekolah di sana
"Tidak"
-TBC
Voment :)
