#PRINCE NERD#

♡CHAP 2♡ # Penyebab perubahan

Author pov
Sesampainya di sekolah,sehun dan baekhyun turun dari mobil luhan.Baekyun langsung menuju kelasnya karena dia ada ulangan matematika saat jam pertama.
Saat berjalan di koridor,sehun tidak pernah berhenti ditatap oleh para siswa dan siswi seoul high school.Bukan tatapan kagum ataupun terpesona tetapi tatapan yang terkesan jijik dan tidak suka.

Sehun selalu memakai kacamata bulat dan rambut yang ditata rapi.Sebenarnya itu adalah keinginan sehun sendiri untuk berpakaian layaknya kutu buku.Dia hanya tidak ingin kejadian yang lalu terulang lagi.

Flashback
Dulu sehun merupakan maknae dari sebuah geng teladan yang isinya siswa-siswa populer dan pintar.Tetapi banyak yang menganggap geng itu dibuat hanya untuk menunjukkan siapa yang kaya dan miskin.Memang benar geng itu berisi siswa-siswa kaya,tetapi dibentuknya geng itu bukan karena hal tersebut.Geng itu dibuat atas keinginan guru di sekolah tersebut dengan tujuan agar saat ada olimpiade dan sejenisnya,mereka hanya perlu mengambil salah satu dari geng itu.Semua guru yakin mereka bisa mengharumkan nama sekolah mereka.

Saat itu sehun adalah yang terlopuler dari geng exo tersebut,namun tidak banyak juga yang membencinya karena pembawaannya yang dingin dan terkesan angkuh.

Suatu hari saat sehun pulang terlambat karena harus piket kelas.Sebenarnya dia memiliki setidaknya 5 orang teman yang piket juga pada hari itu,namun mereka memilih pulang dan meninggalkan tanggung jawabnya kepada sehun.Jadilah sehun terpaksa piket tanpa teman hingga malam seperti ini.
Saat sehun berjalan sendirian di koridor menuju gerbang sekolah,tiba-tiba terdengar bunyi ketukan sepatu,sepertinya ada yang mengikutinya.Sehun berpura-pura tidak tahu bahwa ada yang mengikutinya.

Hingga pada ujung koridor,sehun mempercepat langkahnya.Dan barulah sehun yakin bahwa ada seseorang yang mengikutinya ah tidak,tepatnya beberapa orang.Suara ketukan sepatu itu semakin keras saat sehun mempercepat larinya."Hei!! Berhenti kau!!" Tiba-tiba terdengar teriakan yang sangat keras karena didukung sepinya koridor."Untuk apa kalian mengikutiku,ha?! Berhenti mengikutiku!!"  Kata sehun berteriak.

Hal itu berlalu beberapa saat hingga sehun melihat sebuah kotak sampah besar yang ia pikir bisa menutupi tubuhnya itu."hah...hah...hah..." sehun terengah.("Aku harus segera menghubungi Luhan hyung") pikir sehun panik.

Setelah lama menunggu Luhan mengangkat teleponnya, akhirnya Luhan mengangkatnya."Halo,hunnie.....Ada apa kau menelepon hyung?
Hyung sedang sibuk,nanti saja ya bicaranya"kata luhan berbisik."tapi hyu-" TUT...terdengar bunyi telephone yang diputus.Belum sempat sehun selesai berbicara,panggilan telah diputus sepihak oleh hyungnya.

"Bagaimana ini? Kenapa luhan hyung mematikan telephonenya?
Aishhh..."kesal sehun.("Baekhyun hyung,hanya dia satu-satunya harapanku")kata sehun dalam hati.Tiba-tiba,telephone yang digenggamnya dirampas oleh sebuah tangan.Saat sehun melihat orang yang berani mengambil telephonenya tersebut,ia kaget.Ternyata yang merebut telephonenya adalah orang yang mengejarnya tadi dan jangan lupakan bahwa mereka berlima.

"Oh....ternyata ada tikus yang sedang bersembunyi disini"kata salah seorang dari mereka."dimana? Aku tidak melihatnya"kata seorang pemuda yang merampas telephone sehun tadi."Hahahaha....."tawa mereka berlima menggelegar di sekolah sepi tersebut."Sebenarnya kalian ini siapa dan apa mau kalian?" Kata sehun sambil berdiri."Kau tidak perlu tau siapa kami,yang jelas kami tidak suka kau ada di sekolah ini.Kami mau kau pergi dari sekolah ini" Kata pemuda dengan rambut pirangnya."Kenapa aku harus pergi dari sekolah ini? Memangnya apa salahku pada kalian?" Kata sehun menatap nyalang lima pemuda itu."Salahmu? Haha,,,kau angkuh,kau sombong,dan kau tidak pantas ada di sekolah ini..." kata pemuda berambut pirang tadi sambil mendorong sehun hingga punggungnya menabrak dinding dibelakangnya.("bagus! dan sekarang aku terjebak disini.Aku harus bagaimana?") Pikir sehun panik.

"Sepertinya ada seseorang yang tengah ketakutan saat ini" ejeknya pada sehun."hahahha....".
Tanpa menunggu waktu lagi,satu-persatu mereka maju dan mulai memukuli sehun hingga membuat sehun babak belur.Tiba-tiba....
"BERHENTI!!!! PRITTT!!!" Terdengar bunyi teriakan disusul dengan peluit.Ternyata ada satpam sekolah yang melihat pengeroyokan tersebut.Mereka semua lari pergi meninggalkan sehun dengan keadaan yang mengenaskan."Kau tidak apa-apa nak?!! Nak!" Kata satpam.Dan itulah suara terakhir yang didengar sehun sebelum ia kehilangan kesadarannya.

Keesokan harinya,luhan mendatangi sekolah sehun dan meminta sekolah untuk bertanggung jawab.Sekolahpun menyanggupi permintaan luhan.Setelah permasalahan selesai,luhan memutuskan untuk memindahkan sehun di sekolah yang sama dengan baekhyun.Pihak sekolah hanya bisa pasrah saat salah satu siswa berprestasi di sekolah itu pindah.

Flashback off
Sejak saat itu,sehun yang awalnya memang tidak terlalu suka bersosialisasi kini semakin tertutup dengan dunia luar.Dan sehun memutuskan untuk merubah penampilannya agar orang-orang tidak terlalu memperhatikannya.Sehun bahkan memohon kepada baekhyun untuk pura-pura tidak mengenalnya saat dilingkungan sekolah dan baekhyun hanya bisa mengiyakan permintaan sehun karena melihat betapa putus asanya sehun.

Ini dia chap duanya,,maaf ya lama.....
Habis ulangan soalnya...

Jangan lupa vomentnya ya....
ㅅ아랑해♥♥♥