#11

212 16 0
                                    

"SINBB!!!!!" teriak Yerin sambil menangis.

"JANGAN BAWA SINB!!!" lanjut yerin.

Yerin ingin berlari dan menyelamatkan sinb dari orang suku dalam itu tapi nyatanya kakinya tak bisa dipakai untuk berjalan apalagi berlari, yerin yang di gendong Joy hanya bisa menangis dan kembali ke lapangan.

*Lapangan

Di lapangan sangat kosong, karna tim lain masih melewati pos-pos disana,
Yerin yang sudah diobati tim medis pun masih tetap menangis, ia masih tak bisa merelakan sinb sebagai tumbalan.

"Sinb..., kenapa kamu nyerahin diri dengan mudah ke orang suku dalam itu, aku belum sempat berterimakasih pada mu dan sekarang dimana teman yang melindungi ku selain kamu" batin Yerin dgn masih menangis.

Di sisi lain...

Sinb hanya pasrah mau dibawa kemana oleh orang-orang suku dalam ini, tetapi sinb bingung kenapa orang-orang suku dalam ini membawanya kesebuah tempat seperti air terjun ini dan orang-orang suku dalam ini memberinya makanan yang lezat.

"Udah sinb, makan aja saem tau kamu lapar" ucap seseorang.

Sinb pun yang takut, ia hanya melirik sedikit namun karena ia diselimuti rasa penasaran yang dalam ia pun memberanikan diri menghadap orang suku dalam itu.

Saat sinb menengok ke sampingnya...
"Eh minhyuk songsaenim, kirain siapa ihhh jadi ini termasuk dari permainan ini tohh, bikin saya takut aja loh" ucap sinb sambil menghela nafasnya.

"Iya bii, biar seru gitu ya gak" ucap minhyuk songsaenim.

"Iyain deh biar minhyuk songsaenim seneng" balas sinb.

dan sinb pun memakan makanan yang diberikan minhyuk songsaenim.

"enak minhyuk saem makanannya" ucap sinb.

"Iyalah, orang beli di restoran bintang 5" ucap minhyuk songsaenim.

"Wihhh" balas sinb.

"Saem, kasihan tau Yerin tadi sampe nangis-nangis gitu, padahal kan ini cuma dikerjain songsaenim yang lain" ucap sinb.

"Iya sih, tapi tadi lucu lohh lihat Yerin nangis, kayak gak mau ditinggal kamu aja" ucap minhyuk songsaenim.

"Iya juga ya saem" balas sinb.

"Biii, balik ke lapangan yukk waktu kamu disini udah habis" ucap minhyuk songsaenim.

"Lah, gini doang nih saem" balas sinb.

"Lah, emang gini doang emang kamu maunya kayak gimana sinbbb" ucap minhyuk songsaenim.

"Hehehehe" tawa sinb.

Sinb pun kembali ke lapangan bersama minhyuk songsaenim.

Kembali ke Yerin...

"Sinb, gimana yaa disana?, apakah baik-baik saja?" tanya yerin pada hati nya.

Saat sedang mengkhawatirkan sinb, tiba-tiba Yerin mendengar suara sinb.

"Lahh, kok ada suara sinb" batin yerin.

Saat yerin sedang berbicara dengan batinnya pun, tiba-tiba ada yang menutup matanya.

"Ihh, siapa sih nih orang lagi sedih juga malah bercanda" ucap yerin dengan nada kesal.

Orang itu pun membuka mata Yerin, saat yerin berbalik ternyata orang yang menutup matanya adalah...















Sinb.....







Saat melihat sinb pun yerin hanya memeluk sinb, sinb pun yang dipeluk Yerin pun bingung karena sinb dipeluk Yerin dengan Yerin yang masih menangis.

"Yerin..., Kenapa???" Tanya sinb.
" Ini beneran sinb asli kan" tanya balik Yerin.

"Lahh, iya lah rinnn masa sinb ada banyak" jawab sinb.

"Sinbbb......., aku kira kamu udah mati, aku khawatir banget dari tadi" ucap yerin.

"Udududu, Yerin....yerin... Uljimaa jangan nangis lagi" ucap sinb.

"Kan sinb udah disini" lanjut sinb.
"Dan kok kamu bisa disini ? , gimana selamatnya?" tanya yerin.

"Nanti aku ceritain, karena nanti ceritanya bakalan panjang" jawab sinb.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
"Jadi tuhh, tadi......."
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Makasih udh mau baca
Jangan lupa kasih tanda ⭐ kalo suka.
Dan jangan lupa komen dan kasih saran...

Khamsahamnida......

Khamsahamnida

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


















is this what friend are calledTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang