"Hee Ji-ah!!"
Denger nama gue dipanggil, gue langsung menoleh ke sumber suara.
Aish...dia lagi!
Gue langsung kembali mengarahkan pandangan gue kedepan dan langsung berjalan secepat mungkin.
"Ya! Hee Ji-ah, lu ngehindar dari gue?"
Gue ngga menjawab dan terus berjalan cepat.
"Yahhh!!!"
Tangannya yang besar dengan gampangnya menarik tubuhku ke tubuhnya, lalu kami berhadapan.
"Yah!! Patrick Yoo! Lepasin nggak?!!"
"Gue ngga bakal kayak gini kalo lu tadi langsung berhenti dan ndengerin gue omong!"
Gue diem.
"Emang mau ngomong apa?"
"Lu kenapa ngehindar dari gue?"
"Siapa yang bilang? Nggak kok"
"Aigoo...Siapapun yang melihat kita pasti berpikir kalo kita musuhan Hee Ji-ah"
"Eung? Jeongmalyo?"
"Nggak usah sok ngga tau deh"
"Yaudah lu mau omong apa sekarang? Gue harus ke perpus"
"Eung...Jadi begini...Eung Hee Ji-ah...mau kencan denganku malam ini?"
"Nggak"
Dan gue langsung meninggalkannya.
Patrick Yoo si cowok impian.
Gue meninggalkannya.
PATRICK YOO POV-
'Eung..Gue nggak pernah ditolak sama cewek sebelumnya...Dan sekarang gue ditolak sama Hee Ji'
Patrick Yoo menarik ujung bibirnya.
'Gue suka dia'
'Gue suka Park Hee Ji'
'Dan gue harus dapetin dia'
'Hee Ji-ah tunggu aku'
PATRICK YOO POV END-
.
.
.
Sebentar lagi Ujian Tengah Semester.
Dan gue harus disini.
Di kamar kecil di rumah gue.
Tempat semua buku pelajaran gue ditaruh.
"Hee Ji-ah!! Temen lu yang cantik udah dateng!!"
"In Ah-ya!!! Lu beneran dateng buat belajar ya? Gue kira bohong"
"Eung...belajar 10 menit cukup kan? Sisanya ayo kita ngobrol chingu-ya~~"
"1 jam"
"Aiguu...study macchine..."
"Geumanhae~ Ayo belajar sekarang ntar bisa cepet-cepet ngobrol"
"Hwaiting!!"
1 jam berlalu-
"Yah! Hee Ji-ah!"
"Eung?"
"Gimana hubunganmu dengan Patrick Yoo?"
"Emang kita ada hubungan apa?"
"Aiguuu, bahkan satu sekolah saja sudah tahu kalau lu lagi dideketin sama Patrick Yoo, btw tadi kalian ngobrolin apa sih?"
"Dia ngajakin gue kencan hari ini"
"MWO??? JINJJA?? DAEBAK!! Seorang cowok idaman sekolah Bangtan di kota Bangtan menyukai Park Hee Ji?? Si study macchine??? DAEBAK!!!"
"Lu sebenernya temennya siapa sih?? Hina aja terus gue..Hina!"
"Aiguu...Nae Chinguu...Mianhae? Eung? Eung??"
"Gimana kamu dengan cowok kamu?"
"Kok 'kamu' lagi?!"
"Ah! Elu dan cowok lu gimana?"
Yap In Ah-lah yang membuat Hee Ji mengenal banmal dan Lu-Gue.
"Eung...maksud lu cowok yang gue gebet? Lee Tae Min?? Dia udah jadian sama Jeon Se Na"
"Eoh?? Se Na yang dulu suka Patrick Yoo?? Se Na yang 'itu'?"
Gue membuat gerakkan memainkan rambut dengan tangan.
"Yep Se Na yang 'itu', jadiin pacar dia aja semua!! Sebel gue!"
"Sabar ya..Eung..Patrick Yoo ambil aja gak apa-apa kok"
"Mian Hee-Ji-ah aku teman yang setia! Gak mungkin suka sama gebetan teman sendiri!"
Yap! Dia In Ahku sahabat terbaikku.
Setidaknya untuk sekarang ini...
.
.
.
.
Annyeong~ Maaf ya apdetnya lama :v
Kepikiran hasil UN sama mikir daftar kuliah dulu sih :v
BTW untuk chapter selanjutnya bakal ada BTSnya lho..
Udah ngga sabar kan??
Updatenya kalau ngga besok ya minggu depan yah :v
Tergantung mood :3
Ssst..tapi chapter depan baru permulaan...
Akan ada episode-episode seru lainnya di Seven Stars!
OK!! Udah dulu ya~ Annyeong~~~ \(^o^~\)
YOU ARE READING
Seven Stars (BTS FF)
FanficPernah bayangin kalo bintang jatuh jadi apa?? Park Hee Ji, beruntung banget gara-gara nemu 7 bintang jatuh yang isinya cowok-cowok ganteng!! Eh...kira-kira dia bakal kepincut gak ya sama salah satu dari mereka???
