prolog

24 4 0
                                    

Prita,

Gadis cantik yang terlahir dari rahim Windria, dan darah daging dari Putrandra.

Awalnya ia hanya gadis biasa yang memiliki kasih sayang berlimpah, tapi perlahan kebahagiaan nya menghilang.

Mamanya sakit kangker otak, dan meninggal saat dirinya menginjak usia 7 tahun.
Ia tinggal berdua dengan papanya, walau sibuk bekerja Papanya tak pernah lupa menyempatkan diri untuk memberi waktu bersama.

Sampai usianya menginjak 15 tahun, dimana semua terjadi di masa itu. Papanya mulai mengenal wanita lain, yang usianya 2 tahun lebih muda dari mamanya.

Papanya mulai sibuk dengan dunia baru, begitu juga dirinya.
Kurang kasih sayang dari seorang ibu membuatnya mudah terpengaruhi oleh pergaulan liar, alkohol, narkoba, roko, balap liar, dan hal negative lainnya.

Tapi satu pesan yang selalu ia ingat dari papanya,
" sebandel apa pun kamu nanti, papa harap kamu tidak melepas harga dirimu sebagai wanita"

Dan sampai sekarang ia tak pernah merasakan yang namanya  frish kiss, karna baginya itu semua tak perlu.
Nakal boleh, bodoh jangan!
Itu motivasi hidupnya.

*~*~*~*~*~*~

Cristof,

Saat ia lahir di dunia, mamanya (Wenda) telah tiada. Teman mamanya (Rani) merawatnya penuh kasih sayang, membuat papanya (Arga) berinisiativ menikahi teman mamanya.

Tepat diusia 8 tahun,ia memiliki adik. Bernama Brayn Megantara,
Membuat kasih sayang mama tirinya terbagi. Dan kejarang pulangan papanya membuat dirinya merasa asing, apa lagi kenyataan bahwa dia bukan anak kandung dari Rani (teman mamanya).

Hingga akhirnya dunia gelap mencoba menelan dirinya hidup-hidup, dengan cara membuat ego dan gengsi merasuki diri nya.

/^/^/^/^/^/^/^/^/^/^/

"Papa akan menjodohkan kamu dengan Cristof, kalian pernah satu SMP 'kan,"
Putra menatap lurus putrinya.

"Kenapa harus di jodohkan, segitu parasitnya aku dihidup papa? Sehingga papa ingin melepas hak asuh ku?!" Prita menatap sendu Putra, membuat Meira (pacar Putra) tersenyum puas.

"Sudah saatnya kamu mandiri sayang."
Ujar Putra basa basi, sambil mengelus pundak putrinya perlahan.

"Baiklah,"

!#!#!#!#!#!#!#!#!#!#!#

"Cristof, mama mohon. Pleas, terima perjodohan itu! Demi mama dan papa Cris..."

Rani menggunakan air matanya untuk membujuk Cristof menerima perjodohannya dengan anak teman suaminya.

Cristof menghela nafas pasrah,
"Demi mama aku , mau"

Rani memeluk Cristof, di balik tangisannya.

'Kau memang mudah di tipu'-Rani

Bad Boy and Bad GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang