Takdir gadis kecil (2)

2.3K 50 3
                                    


apa yang biasa nya remaja lakukan saat usianya belum genap 15 tahun.

tentu saja pasti nya bermain dengan teman-teman, berexplorasi didunia luar, belajar karena ingin mencapai mimpinya, atau bahkan berangan-angan dengan imajinasinya, yah.. seperti itulah yang harusnya dialami setiap remaja yang tergolong masih sangat labil.

tapi tidak dengan gadis remaja berdarah jepang dan korea ini
sebut saja Park Izumi atau nama koreanya adalah Park Eunhye, gadis tomboy namun sangat menggemaskan ini usianya belum menginjak 15 tahun namun ia harus melepas masa remajanya karena ia harus dijodohkan.

Izumi masih bersekolah disalah satu SMA terfavorit di seoul, sebenarnya ia adalah murid akselerasi, zumi mungkin terlalu pintar untuk anak seusiannya, entah mungkin keturunan dari orang tuanya
bakatnya dalam seni tak perlu diragukan lagi terutama pada bidang menggambar.

awalnya zumi sangat menantang perjodohan ini, bukan karena alasan yang tidak jelas, walaupun dia masih sangat belia dan polos tapi dia cukup pintar, zumi tau konsekuensinya,zumi sangat belia jika melakukan pernikahan sangat dini dan tentu zumi masih menduduki bangku sekolah bagaimana jika semua teman-teman bahkan guru-guru disekolahnya tahu... bisa saja zumi akan dikeluarkan dari sekolah dan jika itu terjadi bagaimana zumi bisa menggapai mimpi nya dari dulu menjadi seorang designer dan animator....

dan yang paling utama bagaimana jika para sahabatnya menjauhinya siapa lagi yang akan ia ajak main maupun bercerita

dan satu lagi mengapa zumi menentang keras perjodohan ini.

bagaimana tidak, zumi remaja yang belum genap berusia 15 tahun akan dijodohkan dengan pria dewasa asing berumur 25 tahun.

zumi akan dijodohkan dengan orang yang tidak pernah ia temui sebelumnya

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 13, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

my little wifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang