Chapter 1 (Revisi)

2K 174 5
                                    

4 Tahun setelah kematian Koro-sensei.

"Ada apa ini?" ucap seorang pria yang bernama Nagisa Shiota, lalu ia mengambil hp nya.

"Ketemuan di Cafe Jl. Sakura, ada apa ya?" ucap Nagisa lalu ia pun bergegas ke tempat tersebut.

Sesampainya disana, ia terkejut melihat alumni 3E di sana.

"Ohayou, Minna," sapa Nagisa pada semuanya.

"Ohayou, Nagisa." balas mereka. Lalu setelah itu Nagisa mencari tempat duduk yang kebetulannya sebelah Kayano.

"Tumben kau bisa datang Kayano?" ucap Nagisa.

"Iya Nagisa-kun, tadi aku minta izin pada manager ku untuk meluangkan waktu ke sini." balas Kayano dengan senyum, entah hari ini dia terlihat lebih bersinar. Mungkin, efek ada Nagisa?

"Hee~ sepertinya Kayano-chan wajahnya sempat memerah." ucap si rambut merah dengan jahil.

"Eh tidak begitu kok." ucapnya dengan wajah memerah dan gugup.

"Padahal pas reuni kemarin Nakamura, Kayano, Hazama, dan Yada tidak datang, tapi kenapa hanya Kayano saja yang di tanyai?" ucap Sugaya.

"Oii Nagisa, kau tak mau mengatakannya?" tanya Maehara berbisik.

"Hah? Apaan?" ucapnya.

"Kau waktu itu pernah bilang kan, kalau kau menyukai Kayano." balas Maehara.

"Hee~ sepertinya kalian saling mencintai. Bagaimana kalau kalian pacaran saja?" ucap si Karma dengan jail. Ah, sekarang menggoda Nagisa dan Kayano merupakan salah satu hobi barunya.

"Apaan.. sih kau! " ucap Kayano kesal, namun wajahnya memerah.

"Iya, bener tuh Kayano-chan, Karma-kun." balas Nagisa.

"To the topic!" ucap Muramatsu serius. Tumben sekali

"Tunggu! Kalian tidak mau memesan makanan atau minuman? Aku haus sekali." ucap gadis keturunan Inggris, Nakamura Rio.

"Kau benar, aku hampir lupa." ucap Isogai lalu memanggil pelayan.

"Ada yang bisa saya bantu?" tanya pelayan tersebut.

"Saya pesan Sirloin steak, kematangannya medium well saja, lalu minumnya susu." ucap Isogai.

"Aku sandwhich dan susu." timpal Maehara.

"Huevo Crocantes (semacam crispy tortilla yang diberi topping guacamole, beans, cheese, meat, dan fried egg, lengkapnya silahkan lihat di internet) dan es teh manisnya 13." ucap Nakamura.

"Kalian sedang diet?" tanya Justice.

"Kalau aku, Kayano, Hayami, Manami, dan Kanzaki sudah bosan makan steak. Setiap hari di Inggris makannya steak and sandwhich terus, masa pas di Jepang itu lagi?" jawab Nakamura.

"Sisanya nasi goreng sama es teh manis." ucap Nagisa membentuk angka 12. Ok, sejak kapan di Jepang ada es teh manis?

"Totalnya, 27 pesanan, ada lagi?" tanya pelayan tersebut, mereka menggeleng. Pelayan tersebut pun undur diri.

"Ada apa memanggil kita semua ke sini?" kali ini Kataoka yang bertanya.

"Soal Koro-sensei." ucap Kayano membuat mereka semua kaget dan penasaran.

"Ada apa?" ucap Nakamura dengan wajah penasaran.

"Begini, kalian ingat tidak saat koro sensei menceritakan masa lalunya?" timpal Isogai.

"Iya." jawab semua anggota kelas 3-E.
"Aku merasa pernah bertemu dengan seseorang yang mirip sekali dengan koro-sensei." ucap Sugino.

"Kau salah lihat kali" ucap Okajima serius karena dari tadi dia hanya foto Kayano terus.

"Tadinya aku berpikir seperti itu, tapi ku rasa tidak, dia cukup lama berdiri di halte Kunigigaoka, karena aku penasaran aku coba mendekatinya, pura - pura ingin menunggu bus ke arah rumah, dan benar saja dia benar - benar mirip dengan Koro-sensei, hampir seperti kembaran. Lalu aku pun bertanya, dia sedang apa malam - malam seperti itu," ucap Sugino terjeda.

Ia pun mengambil nafas sebentar, " Dia bilang, dia sedang ingin menunggu jemputan seseorang. Lalu tak lama mobil jemputannya pun datang dan yah, kebetulan bis yang ku naiki datang."

...........

Holaa!! Kembali lagi dengan saya di cerita ini. Maaf kan saya yang telah kabur selama 1 tahun dari work ini. Dan karena saya dapet hidayah buat lanjutin cerita ini, akhirnya saya revisi seluruh chap, dan perpanjang alurnya. Untuk update sepertinya saya akan update 1 minggu 1x.

Mohon saran untuk kedepannya.

Sekian, salam dari
Lu'lu Silmiyya

The Return Of The Teacher (Koro-sensei)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang