Part 1

145 11 1
                                    

Setelah urusan Harley dan Lesley selesai dan hubungan kerjasama dengan Nana dan Gossen juga sudah selesai, Nana dan Harley kembali ke tempat tinggal mereka. Mereka harus berangkat melalui pesawat. Karena, jarak yang cukup jauh.

Hasil dari kerjasama Nana dan Gossen adalah sebuah perusahaan yang sahamnya dibagi 2 oleh perusahaan keluarga Gossen dan keluargs Nana. Dan, Gossen yang menjadi direktur utamanya. Sedangkan, Nana bertugas sebagai pengamat bisnis perusahaan itu. Nana memeriksa perusahaan itu secara tidak langsung.

Sedangkan Gossen, ia harus mengurus perusahaan itu secara langsung. Hal ini membuat Gossen harus pergi ke kantor pusat yang berada di kota Red Valvet.

Red Valvet adalah kota perusahaan terbesar kedua setelah Land Of Dawn yang merupakan kerajaan pusat di negeri Mobile Legends. Mengapa perusahaan itu harus memilih kota itu?

Alasannya adalah tingkat persaingannya masih sedang. Sedangkan di Land Of Dawn, perusahaan bersaing dengan sangat ketat. Hal ini membuat perusahaan itu tidak bisa berkembang jika berada di Land Of Dawn. Jadi, mereka memutuskan untuk meletakan perusahaanya di Red Valvet.

***

Di bandara, Harley dan Nana sudah bersiap untuk pulang. Lesley memeluk Harley.

"Terima kasih ya dek. Masalah kita sudah selesai sekarang. Kita dapat hidup bahagia sekarang."

"Ya kak. Aku senang permasalahan kita selesai."

"Semoga kamu bahagia ya dengan Nana. Aku harap pernikahan kalian nanti akan berumur panjang."

"Amin."

Lesley melepaskan pelukannya. Terdapat sedikit air mata di mata Lesley. Ia sangat senang karena Harley akan menikah.

"Jangan lupa undangannya ya dek."

"Tidak akan kulupakan kak. Alu akan mengundang kakak. Dan juga, semoga kakak bahagia dengan kak Gossen."

Seketika semburat merah muncul di pipi Lesley. Ia sedikit malu dengan apa yang dikatakan Harley.

"Hehehe, aku akan menjaga kakakmu ini Harley. Tenang saja."

Ujar Gossen tiba-tiba.

"Ayolah Harley. Mau sampai kapan lagi bicaranya. Kita bisa ketinggalan pesawat."

Ujar Nana kesal dan sedikit gemas.

"Baiklah Nana. Aku pergi dulu ya kak."

"Hati-hati di perjalanan ya kak."

"Ya kak."

Harley berjalan menuju Nana yang sudah berada dekat di pintu masuk keberangkatan. Mereka pun melambaikan tangan kepada Lesley dan Gossen. Mereka berdua membalas lambaian tangan mereka.

Harley dan Nana masuk ke dalam ruang keberangkatan. Hingga, bayangan mereka sudah tidak terlihat lagi. Lesley masih terasa sedih karena harus berpisah dengan adik yang ia sayangi. Namun, Gossen menghiburnya.

"Tenang saja Lesley. Kau akan mengunjunginya untuk pesta pernikahannya kan?"

"Kau benar Gossen. Ah, aku tidak sabar melihat mereka menikah. Melihat mereka mengenakan pakaian yang bagus. Harley dengan jas hitam yang membuatnya sangat gagah dan Nana dengan gaun putihnya yang membuat ia sangat anggun. Aku ingin melihat bagaimana mereka mengikat janji suci mereka dihadapan semua orang di altar pernikahan. Aku ingin melihat mereka diresmikan menjadi suami istri oleh pendeta. Oh, aku ingin sekali melihatnya."

"Aku juga. Aku ingin kita juga melakukan hal yang sama seperti mereka berdua."

Lesley sedikit terkejut dengan apa yang di katakan Gossen.

Land Of Dawn Love StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang