-The Witch and Young Dollmaker-
Cerita original buatan ane, sudah lama banget semenjak ane terakhir nulis dan ini bakalan sedikit panjang, but i hope you like it. Ceritanya bakalan straightforward dan mungkin agak datar, tapi yasudahlah..
Kesamaan nama, tempat, dan ide cerita merupakan sebuah kebetulan semata. Dan juga kemungkinan besar ada beberapa EYD yang salah, kalau bisa sih tunjukin dimana yang salah ya '-')b . Kritik dan saran sangat diterima.
=====================================
"Pada jaman dahulu kala ditengah malam yang gelap, seorang gadis berlari menelusuri hutan, gadis tersebut dikejar oleh 5 ekor serigala, gadis tersebut terus berlari tanpa putus asa, namun apa daya, serigala yang mengejarnya terlalu cepat untuk dihindari.
Kedua kaki-nya tergigit oleh serigala tersebut, tidak lama kemudian serigala yang lainnya pun datang menghampiri gadis tersebut, disaat kedua serigala yang lainnya menggigit kaki gadis itu dengan erat, gadis tersebut menemukan balok kayu yang cukup besar untuk memukul mundur kedua serigala tersebut dan terus berlari walaupun kakinya terluka.
Pada akhirnya, hanya jurang yang ia temukan, disaat ia terpojok, kelima serigala tersebut sudah berada di hadapan gadis itu. Dan gadis itu hanya memiliki dua pilihan.
Lompat kebawah jurang tersebut dan berharap masih dapat melihat mentari pagi, atau berada didalam perut para serigala untuk selama-lamanya."
"Sebentar ya, kakak minum dulu, haus," senyumku kepada anak-anak yang sangat antusias mendengar ceritaku ini. Sembari menenggak sebotol air putih, kulihat raut wajah anak-anak yang mulai sedikit tenang dengan ceritaku barusan. Di belakang mereka ada seorang pria bernama Jason Winchester, pemilik dari panti asuhan kecil yang berada di pinggir kota ini, dia sedang asyik menggambar sesuatu seperti yang selalu ia kerjakan saat aku berada disini.
"Oke, kita teruskan kembali ceritanya ya anak anak," sahutku kencang kepada mereka.
"Iya kak!" sahut mereka kembali.
"Pada akhirnya, sang gadis tersebut memilih untuk melompat kebawah jurang karena dia mendengar suara arus air yang mengalir cukup deras, memang benar dibawah jurang tersebut terdapat sungai, namun saat gadis tersebut mencapai dasar jurang tersebut, ia jatuh pingsan.
Tiga hari kemudian, akhirnya gadis tersebut terbangun di suatu tempat yang ia tidak pernah lihat sebelumnya, pada saat pertama kali matanya terbuka, ia melihat langit-langit rumah yang berdasarkan kayu yang terlihat cukup tua, dia sadar kalau sekarang ia berbaring di kasur yang cukup luas, dan seluruh badan kecuali kepala dan lehernya ditutupi oleh selimut berwarna putih yang tebal. Dia mencoba menggerakkan tubuhnya, namun tubuhnya masih belum sembuh total dari kejadian tersebut sehingga ia hanya bisa menggerakkan kepala dan lehernya saja.
"Oh, rupanya kau sudah bangun, selamat datang di rumah sederhana milikku ini, namaku Lucy Verlinda, seorang nenek tua yang tinggal sendirian ditengah hutan ini, siapa nama kamu?" ucapnya dengan santai, jika dilihat dari penampilannya, ia berumur sekitar 70 tahun.
"Namaku... aku tidak bisa mengingatnya, maaf ya nek," jawab gadis itu pelan.
"Tidak apa apa, untuk sementara ini anggap saja nama kamu adalah Lily Verlinda, bila kau mau, kau boleh memakai nama itu,"
="Agar lebih mudah menceritakan tentang gadis itu, selanjutnya akan kuucapkan menggunakan kata "aku", bukan gadis itu ya anak-anak ^_^)"=
Ia berjalan menuju kearahku, sambil tersenyum, ia membuka secara perlahan selimut putih yang menutupi tubuh gadis tersebut. Namun sesuatu yang tidak pernah aku bayangkan terjadi kepadaku.
YOU ARE READING
The Witch and Young Dollmaker
General Fiction"Hanya ada dua pilihan yang tersedia bagi seorang gadis kecil yang telah terpojok oleh kawanan serigala itu. Lompat kebawah jurang dan berharap masih dapat melihat mentari pagi, atau berada didalam perut para serigala untuk selama-lamanya." Kurang l...