Chapter I

371 29 9
                                    

Iyak akhirnya apdet juga :'''v 
Gw males basa basi sebenernya :""

Yowes happy reading aja :v
Tag ah CiellaFantomuhaivu :v ( muncul gak lu? :v

In Chaldea...

Suasana Chaldea di pagi hari cukup sibuk dan ramai. Tentunya, orang-orang di Chaldea tengah mempersiapkan sesuatu untuk menyambut kedatangan para master baru yang akan mengikuti 'Perang Cawan Suci' dengan membuat kontrak dengan Servant.

....
...
..
.

"Jadi inikah Chaldea? Tempat dimana semua master diseluruh dunia berkumpul...??" ujar Ciel yang baru saja tiba di Chaldea, dengan ditemani oleh seorang pria tinggi dengan berpakaian khas seorang butler. Yang tak lain adalah Sebastian Michaelis, butler pribadi Ciel.

"Ha'i. Menurut informasi yang ku dapatkan itu benar. Oya Bocchan, kau sudah tahu akan kabar burung itu? Tanya Sebastian.

"Kabar burung seperti apa?" ujar Ciel yang menjadi lawan bicara Sebastian itu sama sekali tidak tertarik.

"Sebuah ritual sihir kecil di Jepang sudah mulai terjadi. Namun, kesalahan sudah terjadi dan ritual itu akan menjadi sihir berskala dunia."

Mata Ciel mulai membuka dengan lebar, badannya sedikit gemetar, dia sedikit melirik ke arah Sebastian.

"Tunggu, apa yang kau maksud itu Cawan Suci?"

"Ee...sepertinya begitu," jawab Sebastian yang tanpa menoleh ke arah Ciel.

"Dan apa maksudmu dengan sihir skala dunia?" Ciel sedikit menaikkan volume suaranya.

"Ha'i, bahkan kita bisa memunculkan Cawan Suci itu di segala tempat di
belahan bumi manapun."

"Sebastian!! Apa kau serius?!" Ciel terlihat panik dan memaksimalkan suaranya.

"Shh...sebaiknya jangan keras keras Bocchan." bisik Sebastian dengan menempelkan jari telunjuk nya pada bibi nya yang tipis.

"Bagaimana bisa?!!"

"Saa ne...itu hanya kabar burung Bocchan. Kabar yang tidak terlalu penting." Sebastian terkekeh sambil melirik ke arah Ciel.

"Hmm...mungkin aku harus menanyakan hal ini pada Direktur yang akan kutemui hari ini." guman Ciel.

Obrolan Ciel dan Sebastian disepanjang lorong Chaldea itu, membawa mereka kepada empat orang yang telah berdiri menunggu kedatangan mereka di depan sebuah pintu besi yang besar.

"Selamat datang di Chaldea, Earl Ciel Phantomhive."

Suara itu terdengar jelas di telinga Ciel. Ia melihat empat orang tengah berdiri tegap menyambut kedatangannya. Ah ya, ke empat orang itu tak lain adalah Olga Marie, Dr. Romani, Mashu, dan Fujimaru.

"Selamat Datang di Chaldea. Aku Olga Marie Animusphare, dan aku seorang direktur di Chaldea. Ini rekan ku Dr. Romani Archaman, ini Mashu Kryielight, seorang demi Servant. Dan ini adalah Fujimaru Ritsuka, salah satu master di Chaldea. Senang bertemu denganmu Earl." Sang direktur Chaldea itu memperkenalkan dirinya dan ketiga orang yang mendampinginya pada Ciel, ia mengulurkan tangannya, dan Ciel pun menjabat tangan sang direktur itu.

"Senang bertemu denganmu, Earl!" ucap Dr.Romani, Mashu, dan Fujimaru serempak.

"Senang bertemu denganmu juga Direktur Olga Marie. Dan kalian juga, Dr. Romani, Mashu, dan Fujimaru.
Dan perkenalkan juga, ini adalah Sebastian Michaelis. Pelayan pribadiku, sekaligus kepala pelayan keluarga Phantomhive." ucap Ciel seraya memperkenalkan Sebastian pada mereka.

"Senang bertemu dengan kalian, saya Sebastian Michaelis. Pelayan pribadi Tuan Muda, dan kepala pelayan keluarga Phantomhive." ucap Sebastian dengan tersenyum ramah sambil meletakkan tangannya di dada sebelah kirinya dan membungkuk kecil.

"Senang bertemu denganmu Sebastian-san!" ujar Fujimaru dengan semangat yang diikuti juga oleh Mashu. Dan Dr. Romani hanya tersenyum manis.

"Baiklah... Sebaiknya kita lanjutkan pembicaraan ini di ruangan ku. Silahkan lewat sini." ucap Olga Marie sambil menunjukkan jalan ke ruangannya. Pintu besar itupun terbuka dengan sendirinya. Ciel dan Sebastian pun masuk dan mengikuti Olga Marie. Sedangkan Dr. Romani, Mashu, dan Fujimaru berjalan dibelakang Ciel dan Sebastian.

"Ano...Dr. Roman, apa kau yakin Earl Ciel itu akan mengikuti perang cawan suci? Bukankah ini terlalu berbahaya untuk anak kecil seumurannya?" bisik Mashu pelan pada Dr. Roman.

"Tentu saja Mashu. Aku yakin Earl Ciel bisa melakukannya.. Maka dari itu kita mengundangnya kemari. Lagipula ia seorang 'Earl' dan juga bangsawan. Ia telah banyak melaksanakan misi dari Ratu Inggris, Victoria. Dan juga keluarga Phantomhive sudah memenangkan perang cawan suci beberapa kali.  Jadi, kau tak perlu khawatir Mashu."

Mashu menghela nafasnya lega setelah mendengarkan penjelasan dari Dr. Roman. Kemudian ia mengangguk pelan dan kembali tersenyum.  "Kau benar..aku yakin ia bisa mengikuti perang cawan suci."

"Hebat sekali. Padahal usianya masih terbilang sangat muda. Ia sudah menjadi seorang Earl dan juga mengikuti perang cawan suci yang cukup beresiko!" timbal Fujimaru.

[ to be continued ]

Tbc,, elah bodo mamad :v













Phantomhive ServantTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang