Dumb Boy

Chapter 3

Please comment and vote 😆

Happy reading 📖

***

"Sal, ayo sarapan dulu." ujar seorang wanita dengan suara lembutnya.

"iya bun..." jawab salsa sambil menuruni tangga dan mulai berjalan menuju ke arah meja makan

"Hari ini salsa ujian apa?" tanya bunda sambil mulai menuangkan beberapa sendok nasi goreng kedalam piring salsa

"Matematika dan Bahasa Jepang bun?" ucap salsa dengan kondisi mulut yang terisi penuh dengan sarapannya

"Hari ini kamu langsung pulang yah, jangan mampir ketempat lain! Ingat besok kan masih ujian jadi harus belajar." ucap bunda salsa dengan penuh penegasan

"Buat ulangan hari ini aja belum tentu salsanya belajar, kerjaannya kan cuma mikirin si gebetan yang gak kunjung peka" sindir ka Abi yang menggoda amarah adiknya

"Enak aja, salsa belajar yah. Emangnya kakak sibuk terus sama online shop nya." Bantah salsa yang tidak menerima dengan tuduhan kakaknya

"Mm..Bun, Emang gak boleh yah aku pulangnya telat, janji deh gak bakal lama" Rayu salsa kepada sang bunda

Bukannya mendapat izin melainkan salsa mendapat tatapan tajam dari bundanya.

"Ya udahh, salsa berangkat sekolah dulu yah" ucap salsa sambil menyalam tangan bundanya.

Ohh iya sebelumnya salsa ingin memberitahu bahwa salsa adalah anak bungsu dari 3 bersaudara

Kakak pertama salsa bernama Adele Adriana Agatha, dan kini dia berkuliah mengambil jurusan kimia di salah satu Universitas ternama di Bandung dan sekarang sudah tingkat 7

Dan kakak kedua salsa bernama Abigail Chavali, sering dipanggil kak Abi. Saat ini ka abi kuliah di salah satu Universitas swasta untuk mengambil jurusan Teknik Kimia dan sekarang sudah masuk ketingkat 5

Salsa juga tidak mengerti mengapa semua kakanya bisa tertarik mengambil jurusan kimia semua

Bundanya salsa bernama Renata dan ayahnya bernama alexander

Sesampainya di sekolah...

"Sal gimana kita jadikan nontonnya?" tanya key dengan tatapan penuh harapan

"Kamu kan kemarin udah janji sama kita, ingat loh kita udah nunda ini 4 kali!" ucap oliv dengan penuh penekanan

"NONTONN! NONTONN! " suara teriakan ketiga sahabatnya yang sangat bersemangat

Melihat mereka seperti itu membuat salsa tidak tega memberitahu bahwa sebenarnya salsa lagi-lagi tidak diizinkan pergi kemanapun selepas pulang sekolah

"Iyaa, kita jadi nonton" jawab salsa dengan ragu-ragu

"Yeahh gitu dong dari kemarin-kemarin. Ehh btw ntar disana kami ada kejutan buat kamu loh" ucap key

"Apaan?" Tanya salsa yang mulai penasaran

"Di Tunggu aja sist, masih dalam proses pembungkusan" jawab gina sambil tertawa

"Lu kira dia barang, kejutan yang mau kita kasih kan si abang..." ucap oliv namun langsung dihentikan oleh key

"Apasih oliv.. Kamu suka gak nyambung deh" ucap gina gugup

"Ya udah ayo kita masuk ke kelas" ucap key sambil menarik tangan oliv dan salsa

"Aku gak diajak?" tanya gina dengan raut wajah cemberut