episode 18

1.5K 86 7
                                    

Lisa pun masuk ke kamar rose dia masih penasaran dengan hubungan rose dan Chanyeol

"Ada lice" kata rose

"Ayo ceritakan tadi kamu belum sempat cerita ke aku" kata lisa

"Oh iya aku lupa, sebenarnya aku...
Pacaran sama Chanyeol oppa lice" kata rose sambil menutup mukanya

"Hah benarkah wah baguslah kalau begitu, selamat ya" kata lisa begitu sumringah

"Tapi... Kenapa sehun tidak menembak ku" kata lisa

"Sabarlah mungkin dia masih belum berani untuk mengungkapkan nya" kata rose

"Apa jangan-jangan dia tidak menyukai ku" kata lisa

"Tidak aku yakin sehun pasti menyukaimu" kata rose meyakinkan Lisa bahwa sehun itu menyukainya

"Baiklah aku mau ke kamar aku mengantuk" kata lisa sambil beranjak dari tempat tidur rose

Lisa pun masuk ke kamarnya baru saja dia mau tiduran ternyata sehun menelpon dia
"Ngapain dia nelpon malam-malam begini" batin lisa

"Hallo" sahut lisa

"Lice kamu sibuk" tanya sehun di seberang sana

"Tidak ada apa hun" tanya lisa balik

"Aku ingin bicara, 10 menit lagi aku sampai" kata sehun

"Hah baiklah" kata lisa

25 menit kemudian lisa dan sehun pun sampai di sebuah taman yang tidak terlalu ramai dikunjungi karena sudah terlalu malam

"Lice" panggil sehun

"Hmmm" lisa langsung menoleh ke arah sehun

"Lice sebenarnya aku...."

"Apa jangan-jangan sehun mau mengatakan cinta oh tidak kenapa jantungku berdebar sangat kencang" batin lisa

"Sebenarnya aku suka sama kamu tapi" kata sehun menggantung katanya

"Tapi kenapa sehun" kata lisa

"Tapi kita sebaiknya jangan pacaran dulu" kata sehun

Degg

"Kenapa jadi sesak seharusnya aku senang sehun mencintaiku" batin lisa

"Kenapa" tanya lisa

"Nanti kamu akan tau lice" kata sehun

"Oh oke" kata lisa dia agak kecewa

"Ayo kita pulang ini sudah terlalu larut malam" ajak sehun

Dan lisa dia diam tidak berbicara sama sekali itu yang membuat sehun merasa bersalah apakah dia sudah menyakiti lisa pikirnya
Dan 10 menit kemudian pun lisa sudah sampai dan lisa pun langsung keluar begitu saja dari mobil sehun tanpa menoleh sedikitpun ke arah sehun

"Maaf lice" gumam sehun

Lisa pun langsung berbaring di ranjangnya
"Oh Tuhan kenapa sesakit ini" batinnya

"Oke-oke Lalisa tidak usah di pikirkan lebih baik kamu tidur oke" kata lisa

Lisa pun mengganti bajunya dengan memakai piyama dan tidak lama pun lisa terlelap

Lisa POV
Aku pun bangun pagi ini ku lihat suasana kota Seoul dari jendela kamarku sungguh sangat indah ciptaan engkau Tuhan
Aku pun langsung menuju kamar mandi, setelah selesai mandi aku pun turun kebawah untuk mencari makanan dan ternyata di ruang tengah sudah ada mereka bertiga aku pun menyapa mereka tidak lupa dengan senyuman khas ku ini "pagi"

"Pagi juga lice" sahut mereka bertiga

"Apa kalian sudah makan" tanya ku

"Belum" sahut mereka bertiga dengan serentak

"Ayo kita makan" ajak Jennie
Lisa POV end

Ponsel jisoo pun bergetar tanda ada seseorang yang menelpon dia

"Hallo" kata jisoo

"Aku di depan dorm kalian" sahut orang yang menelpon jisoo

"Oke" jisoo pun langsung menemui orang itu

"Ada apa suho oppa" kata jisoo ya orang itu adalah suho

"Aku mau bicara ikutlah denganku" kata suho langsung menarik tangan jisoo

"Kita mau kemana oppa" tanya jisoo yang sudah ada di dalam mobil suho

"Entahlah kita cari tempat yang nyaman untuk berbicara" jawab suho

Mereka berdua pun sampai di tempat yang tidak banyak orang lalui suho pun langsung bicara

"Jisoo, ayo kita pacaran" ajak suho

Kini pipi jisoo memerah

"Hah pacaran" kata jisoo

"Iya pacaran apakah kamu mau" kata suho menatap dalam mata jisoo

"I-iya oppa" kata jisoo menundukkan kepalanya

Suho pun senang dan dia langsung memegang pipi jisoo dan...

Chupp

Suho mencium bibir jisoo

"O-oppa" kata jisoo

"Kenapa mau lagi" kata suho

"Eh ti-tidak" kata jisoo

***

Budayakan vote+komen :)
Okee tinggal beberapa part lagi end

Hunlice area✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang