malam 3 Purnama [hiat]

2

Sekarang kakak beradik namikaze itu berada di sebuah kereta kuda .menjalankan hukuman pengasingan , tak hanya itu cadar yg mereka gunakan tetap mereka pakai . Berdoa adalah hal yg selalu mereka lakukan ketika perjalanan.

Hingga di waktu peristirahatan di kuil dewi bulan mereka tetap senantiasa berdoa .

" hime  , " kata seorang prajurit memanggil, kyuubi terbangun dari tidur lelapnya.

" siapa kau," tanya kyuubi dengan tatapan tajam sedikit sayu karena terjaga di malam yg larut ini .

" hamba adalah utusan dari tuan putri uzumaki,hime ," kata nya pelan

Mata sang hime membola , buru buru ia bangun dan berdiri menegakkan tubuhnya lalu dengan tergesa ia mulai berjalan menuju sebuah bilik kecil di samping kuil.

" tunggu sebentar , "

" baik hime,"

.....

Kyuubi  mulai membangunkan adik nya , dengan tatapan cemas , ia kemudian berbisik .

" ibunda menunggu kita,"

Lalu hime naruto mengerjabkan matanya berkali kali .

" kita harus pergi imouto," komando kyuubi ," sebelum itu pakai cadarmu terlebih dahulu ,"lanjutnya lagi kemudian pergi keluar dari bilik kamar tersebut .

Sedangkan dilain tempat tepatnya di kerajaan senju tsunade mondar mandir di kediamannya dengan perasaan campur aduk, berbagai pikiran negative mulai berterbangan di kepalanya . Tak lama kemudian suara prajurit bersahutan.

" yg mulia kaisar telah tiba,"

......

" permaisuriku ada apa?," jiraiya melepaskan mahkota dikepalanya . Kemudian mendudukkan dirinya di atas kasur nya.

Tsunade bergerak gelisah dan maju mendekati sang kaisar .

" aku mencemaskan cucuku yg mulia,"

" tenanglah , ia baik baik saja !,"

" bagaimana mungkin? Anda telah mengasingkannya satu jam setelah pertemuan itu yg mulia," sedikit mengernyit , tsunade mendudukkan dirinya disamping sang suami .

" percayalah padaku!, mereka adalah titisan sang dewi sendiri?" Kata jiraiya menenangkan sang istri.mau tak mau tsunade mengangguk berharap tak kan ada apa apa yg terjadi pada cucunya.

............

Malam yg larut tak membuat kedua gadis bercadar itu lengah . Mereka memanfaatkan waktu sebaik mungkin , hingga setidaknya agar para prajurit yg berjaga tak melihat kepergian mereka .

Sreekkk.

" siapa disana," teriak salah satu prajurit, ia mulai melangkah mendekati sebuah pohon maple yg kebetulan berada di depan kuil.

....

"Onee san pergilah , katakan pada putri bahwa aku merindukannya," kata hime naruto pelan, ia sedikit melirik ke arah prajurit yg tengah berlari ke tempatnya berada , " cukupkan waktu 7 tahun untuk menjemputku kembali onee san," lanjutnya lagi seraya menengadahkan tangannya ke kening sang hime sulung .

" jaa ne ," tiba tiba sebuah tanda muncul di kening kedua hime , berbentuk bintang yg kemudian membuat tubuh hime kyuubi tiba tiba menghilang perlahan  .

Tbc ...???