Love Scenario

Them

Junhoe menatap Jinhwan dengan pandangan datar. Sementara gadis didepannya terlihat menahan tangisnya.

"Tapi kenapa? Kita sudah lama menjalin hubungan. Setidaknya beritahu aku apa alasannya, Junhoe-ya," Junhoe membuang pandangannya dari mata Jinhwan yang sudah tergenang air mata.

"Aku tidak bisa mengatakannya padamu sekarang. Tunggu seseorang yang ingin bertemu denganmu. Setelah itu aku akan menjelaskan semuanya," Jinhwan tidak bisa lagi menahan tangisnya. Ia terisak pelan sambil menunduk.

Jadi Junhoe memiliki wanita lain dan memutuskan mengakhiri hubungan mereka karena itu? Kenapa Junhoe tega? Kemana kenangan mereka selama ini? Kemana janji janji Junhoe untuk selalu bersama Jinhwan dan menjaganya sampai mereka tua kelak? Apa semua itu hanya dusta Junhoe?

Jinhwan pikir Junhoe mengajaknya bertemu untuk kencan, jadi ia memakai gaun terbaiknya. Dan Junhoe hari ini juga memakai jas yang bagus dan terlihat baru. Tapi kenapa Junhoe justru memutuskan hubungan mereka? Apa Junhoe ada janji dengan kekasihnya yang lain?

Love Scenario
Jun x fem!Hwan
Warn! GS, fluff, romance, drama, dilarang baper, typo is everywhere, sorry for it. Don't like don't read, bijaklah memilih bacaan, happy read konicdeul❣

Waktu berlalu begitu saja dengan keterdiaman mereka diiringi musik klasik yang terdengar menyedihkan bagi Jinhwan. Ia sudah menunggu hampir dua minggu hanya untuk Junhoe yang sedang mengurus sidang skripsi S2 nya. Dan saat yang ia tunggu untuk melepas rindu dengan sang kekasih berujung pada sakit hatinya saat ini.

Dari kejauhan terlihat seorang perempuan memasuki cafe dan Junhoe melambai pada perempuan itu. Jinhwan tak berani menoleh ke belakang karena ia takut akan melampiaskan emosi dan kesedihannya pada kekasih Junhoe. Baginya kebahagiaan Junhoe adalah segalanya. Dan kali ini ia akan mengalah dan melepaskan Junhoe jika itu bisa membuat Junhoe bahagia.

"Jinhwan?" tubuh Jinhwan menegang saat suara perempuan memanggilnya dari belakang. Ia menoleh pelan dan air matanya turun tanpa bisa ditahan lagi. Perempuan itu segera memeluk Jinhwan dan menenangkannya sambil memandang Junhoe dengan bingung.

"Apa yang kau lakukan padanya?" perempuan itu bertanya tanpa suara pada Junhoe yang dijawab Junhoe dengan mengacak rambutnya frustasi. Menyadari bahwa ia mengacaukan penampilannya sendiri, Junhoe bergegas merapikan kembali rambutnya hingga kembali seperti tadi, tampan.

"Jadi, Jinana. Dia adalah orang yang kumaksud. Dia sudah datang, kau tentu mengenalnya, kan? Dia Kim Seiyon, kakakmu," dunia seolah runtuh diatas kepala Jinhwan. Kenapa? Kenapa harus kakaknya sendiri yang menjadi kekasih Junhoe? Kenapa harus kakaknya sendiri yang menyebabkan hubungan mereka berakhir?

"Junhoe, apa yang terjadi? Kenapa Jinhwan menangis?" Seiyon mengusap punggung adiknya dengan lembut dan memandang Junhoe meminta penjelasan.

"Eonnie... kenapa?" Jinhwan bertanya dengan serak. Ia terisak dengan keras. Membuat Junhoe meringis pelan.

Seiyon mengedarkan pandangan dan melihat seseorang yang dikenalnya sebagai sepupu menyuruhnya untuk diam. Ia mengernyit kemudian memandang Junhoe lagi sambil memicing.

"Apa lagi yang kau rencanakan?" Seiyon berkata tanpa suara yang dijawab Junhoe dengan senyum ragunya.

"Jadi, karena semua sudah datang, maka aku akan mengatakannya sekali lagi," Jinhwan tidak siap. Bisakah bumi menelan Jinhwan saat ini juga? Siapa yang rela jika kekasih yang sangat kau cintai ternyata memutuskanmu hanya untuk menjalin hubungan baru dengan kakak kandungmu? Junhoe benar benar berengsek.