Mentari pagi mulai muncul dengan cahaya kilaunya aku terusik dari tidurku karena cahaya itu sunguh memyebalkan.
Tiba-tiba terdengat suara ketokan pintu dari luar
Tok tok tok
"Heh bangun udah pagi " Kata seorang pria dari luar kamar
"Iya iya ini juga udah bangun " Kataku dengan kesal
"Buruan ditunggu dibawah tuh sama mamah" Kata seorang pria tadi yang tak lain adalah kakakku yang bawel
"Iya sabar dikit napah" Kataku dengan kesal
Dia pun pergi dari depan kamarku kekamarnya sendiri dan aku keluar dari kamar dengan membawa peralatan mandi.
*
Selesai mandi aku pergi turun kebawah
"Mamah tadi memanggilku ada apa" Kataku sambil duduk dibangku meja makan
"Mamah mau tanya kamu udah tentuin sekolah yang nanti bakal kamu tempatin" Tanya mamah
"Belom sih mah nanti aja deh mah aku mikirinnya" Jawabku
"Oh kalo udah nentuin kamu bilang kemamah ya nanti biar mamah yang urus keperluan kamu" Kata mamah sambil tersenyum padaku
"Iya mah. Oh iya mah nanti aku mau keluar sama temen-temen aku mampir ketoko buku sebentar"
"Iya udah hati-hati dijalan ya" Kata mamahku
*
Selesai sarapan aku kembali kekamar untuk mengambil hp dan tas kecilku disaat ingin keluar kamar aku dikagetkan oleh penampakan makhluk astral yang sendari tadi memperhatikanku.
"Ah kakak bikin kaget aja"kataku sambil mengelus dada karena kaget
"Kamu mau kemana" Tanya kakak
"Mau jalan sama temen aku sama ketoko buku" Jawab aku
"Ohh" Jawabnya singkat
Dia langsung pergi kebawah dan disertai aku, aku menyalakan hpku dan melihat ada 1 pesan yang diterima dari salah satu sahabatku yang tak lain adalah tita
------------------------------------------------------
|🔙 💟 Tita 🎥📞 : |
------------------------------------------------------
Rara kamu udah jalan?
Ini baru mau jalan emang
knp?
Gpp sih tapi buruan ya^_^
Emang kamu udah
sampai?
Dikit lagi mau sampe
Oh kalo udah sampe
tunggu aku ya
Iya buruan ya
Oke 😘
😝😝😝
😂😂😂
Ya udah bay bay
👌
------------------------------------------------------|😁 ketik disini 📎📷 🎤 |
------------------------------------------------------
Rara langsung masuk kedalam mobil dia diantar oleh supirnya yang bernama pak Adi.
"Pak anterin aku kekafe xxxx ya"
"Baik non" Kata pak Adi
Pak Adi ini orangnya baik, disiplin, dan bertanggung jawab dan kedua orang tuaku mempercayainya.
Tak serasa waktu begitu cepat rara sudah sampai di tempat tujuannya yaitu dicafe tempat biasa dia ngumpul bersama para sahabatnya.
"Pak adi bisa langsung pulang duluan nanati kalo aku udah selesai aku telefon pak adi buat jemput aku" kataku sambil membuka pintu mobil
"Baik non" Kata pak adi
Tak membutuhkan banyak waktu rara langsung keluar dari dalam mobil. Rara membuka pintu cafe dan melihat keempat sahabatnya itu duduk dibangku paling pojok sambil melambaikan tangan untuk memberikan isyarat kalau aku harus kesana dan aku membalas lambaian itu dengan senyuman dan lambaian tangan sambil berjalan kesana.
Sesampai dibangku aku langsung duduk dan mulai membuka percakapan
"Kalian dari tadi disini?" Tanyaku
"Ga juga aku baru datang 15 menit yang lalu kalo mereka bertiga sudah datang dari tadi" Jawab tita
"Ohh" Jawabku singkat
"Eh rara kamu udah nentuin mau masuk disekolah mana" Tanya mila
"Belom sih emang kalian mau masuk sekolah mana aku sih ikut kalian aja "Kata rara
"Kita udah sepakat tadi kalo kita akan masuk sekolah Hig School Academy " Jawab dinda
"Aku kuyy lah" Kataku
Hig School Academy adalah sekolah elit dan terpopuler dikalangan orang-orang kaya, disana banyak orang-orang yang berkelas tinggi yang memiliki bakat-bakat tersendiri dan tak jarang disana ada cowok-cowok ganteng dan cewek-cewek cantik dan disana fasilitas sekolahnya sangat canggih dan tersedia asrama untuk para murid-muridnya. Ya pokoknya sekolah idaman bangetlah
"Rara kamu mau pesan apa biar aku yang pesanin"Kata dina sembil beranjak dari tempat duduknya
"Aku pesen ice crem coklat aja"Kata rara
"Kalo aku coklat panas"kata dina
"Kalo kalian apa"sambung dina
"Aku amerikano aja"Kata dinda
"Aku ice coklat"Kata mila
"Oke tunggu ya"Kata dina sambil berjalan menuju kasir
Selesai memesan dan membayar pesanan dina kembali kebangkunya sambil menunggu pesanannya datang.
*
10 menit kemudian pesanan mereka datang
*BERSAMBUNG*
***
Hai maaf kalo ceritanya kurang bagus maklumin ya aku baru belajar membuat cerita.
Bagaimana pendapat kalian tentang cerita ini tulis di komen ya, kalo kalian suka cerita ini teken tombol bintang.
See you later 👋
KAMU SEDANG MEMBACA
You're My Perfect Lover
Teen FictionKau memperhatikanku diam-diam dan mulai mendekatiku secara perlahan ,tadinya aku tak menghiraukannya tapi lama kelamaan kau semakin dekat denganku dengan sikapmu yang membuat aku tak bisa berbuat apa-apa.
