SECRET DATING

𝐁𝐚𝐜𝐤𝐬𝐭𝐚𝐠𝐞

- Chapter 2

Dashi mannan uriye~

Terdengar tepukan tangan yang sangat riuh, beberapa artis pun memberi standing a close.

'uri Dara, saranghae'

'uri Taeri hwaiting'

'Ji jae neomu yeopoo'

'Lisaaaa neomu neomu saranghae'

"Kamsahamnida" teriak seluruh member blue moon.

mereka turun dari panggung.
Dan mereka pun langsung menuju back stage.

~

"Annyeonghaseyo " ucap seorang pria bertubuh gagah namun memiliki wajah yang imut.

"Ne annyeong"ucap para member blue moon

Dara, menghampiri pria tersebut. langsung memeluknya kemudian dara menangis di dalam pelukan daniel.

"Hey, kenapa kau menangis?" tanya daniel pada dara.

"Aku rindu kau bodoh!. sudah hampir sebulan kita tidak bertemu." Jawab Dara namun Daniel hanya terkekeh.

Semenjak Daniel debut sebagai wanna one. Mereka memang sangat jarang untuk bertemu.

"Kemarilah."ajak daniel sambil menuju sofa di pojok ruangan tanpa melepaskan pelukan mereka.

"Maafkan aku ya, Aku tau kau tidak bisa seminggu tidak bertemu denganku. tapi ingat, aku seperti ini untuk masa depan kita."

"Lagi pula kontrak ku beberapa bulan lagi habis."ucap Daniel sambil menepuk bahu Dara

"Ne, maaf aku menjadi manja seperti ini"ucap Dara sambil memainkan telapak tangan kiri Daniel

"Tidak apa apa. lagi pula aku juga merindukanmu. "ucap Daniel sambil mencium pipi kiri Dara.

"Saranghae, Kang Daniel " sambil mencubit kedua pipi Daniel.

"Nado sarangheo, kim dara. "sambil mencium kembali pipi kiri Dara

"Yak! kenapa kau suka sekali mencium pipiku hah?"tanya Dara sambil melepas pelukannya dari Daniel.

"Karena aku mencintaimu"ucap Daniel, sambil mengunyel unyel pipi Dara.

"yak! appo niel"

"Ahh mian Dara"

"annyeonghaseo yeorobun"

"Annyeong"ucap semua member blue moon dan daniel.

"Oppa" ucap Lisa.

"Kemarilah oppa duduk di sini"Ucap Lisa, sambil menarik narik tangan Subin.

kemudian berjalan menuju sofa yang berada di sebrang sofa yang Daniel dan Dara pakai.

"Ne sabar jangan ditarik tanganku lisa." ucap Subin, sambil terkekeh melihat sikap manja Lisa.

"Ahh mian oppa" ucap Lisa sambil mengelus tangan Subin yang tadi ia tarik.

"Oppa apa kau mau mencoba ini?" tanya Lisa sambil nyodorkan kue cubit green tea. (anggap ini adalah makanan koriyah)

"Ahh aku mau "ucap Subin antusias

"Kemarilah buka mulut mu"ucap Lisa sambil mengambil satu kue cubit green tea dan menyuapkannya pada Subin.

"Bagaimana enak tidak?"tanya Lisa.

"Ahh ini sangat enak "jawab Subin sambil mengambil kuenya kembali.

"Oppa kapan kau ada waktu kosong?"ucap Lisa sambil mengelus rambut subin.

"Ahh aku belum lihat jadwal lagi,kenapa memangnya?"ucap Subin dan menatap mata Lisa

"Matamu lelah oppa. jika ada waktu kosong mari kita istirahat bersama di apartement milik Dara. "ucap Lisa sambil menepuk bahu Subin.

"Ahh nanti akan ku kabari lagi oke?"ucap Subin sambil memeluk pinggang Lisa.

"Siap oppa "ucap Lisa sambil membalas pelukan Subin.

"Ne"

Lalu, Hoshi dan Sehun pun datang.

"Annyeonghaseo"

"Ne annyeong"ucap seluruh member Blue moon, Daniel dan Subin.

Kemudian, Sehun dan Hoshi pun langsung berjalan menuju kekasih nya masing masing.

"Oppa" ucap Jijae. Hoshi pun langsung berdiri di samping Jijae.

"Ne Jijae"ucap Hoshi sambil mengambil kursi milik Lisa yang tidak Lisa pakai.

"Oppa apa kau sudah makan?"tanya Jijae sambil memegang tangan kiri Hoshi yang berada di meja.

"Ahh aku belum makan dari acara ini mulai"ucap Hoshi sambil memegang perutnya dengan tangan kanannya.

"Bagaimana nanti pulang dari acara ini kita makan malam bersama dulu?"ucap Jijae.

"Ne baiklah. "

"Kau harus makan yang banyak agar badan mu tidak kurus " ucap Jijae

"Lihat, pipi mu sudah tak se embul dulu. "ucap Jijae kembali sambil mencubit kedua pipi Hoshi.

"Ahh kau ini seperti tak memiliki pipi embul saja"ucap Hoshi, kemudian mencubit pipi Jijae dan terjadilah aksi cubit cubitan.

Sedangkan inilah yang Tae ri dan Sehun lakukan.

"Tae ri ~ ya"ucap Sehun sambil duduk di kursi dara.

"Ne oppa?"ucap Tae ri seadanya.

"Apa kau tidak merindukanku?"tanya Sehun sambil memajukan bibir nya.

"yakk bibirmu kenapa maju seperti itu hah?"ucap Tae ri, ia bangun dari duduknya dan mengelus bibir Sehun dengan kasar.

Sehun menarik tubuh Tae ri.
Dan Tae ri pun terjatuh dalam pangkuan Sehun.

"Yak! lalu sekarang kau menarikku sampai aku duduk di pangkuan mu."

"Benar benar kau"

"Sttt! Tae ri kenapa kau berisik sekali hah?"ucap Sehun sambil nyodorkan jari telunjuknya di bibir Taeri.

"Aku lelah aku hanya ingin memeluk mu sekarang"ucap Sehun kembali sambil memeluk Tae ri dari belakang

"Ahh baiklah kalau begitu"ucap Taeri, sambil ngelus kepala Sehun.

To be Continued